Part 32 [FLASHBACK II]

15.4K 1.9K 245
                                    

Jangan lupa voment😻

Follow juga Instagram @wattpadel untuk liat daily chatnya pemeran My Absurd Ex

🔥HAPPY READING🔥

Pagi-pagi sebelum berangkat sekolah Gaby sudah berada di rumah Sagara. Ia sangat ingin berangkat dengan Abang kesayangannya itu. Sagara sedikit terpaksa untuk berangkat dengan Gaby, karena seumur hidupnya ia tak pernah menumpangi cewek di motornya kecuali bundanya dan Natha.

"Bun, bang Saga lama banget!" keluh Natha pada Dian, ibunda Sagara.

"Ya gitu lah dia kalau pagi-pagi. Kamu ke kamarnya aja sana," titah Dian.

Gaby mengangguk setuju. "Yang pintu kamarnya warna pink kan?"

"Hush! Mana mungkin pintu kamar dia warna pink. Itu pintu kamar Bunda sama Ayah," kekeh Dian.

Gaby menyengir malu. Lalu segera menuju kamar Sagara.

Ketika sudah sampai di depan pintu, Gaby terlebih dahulu mengetok tapi tak ada jawaban dari dalam sana. Kemudian dengan lancangnya ia masuk ke kamar itu tanpa permisi, toh pintunya juga tak terkunci.

Ceklek

"Halo bang. Gue masuk yaaa," ucapnya pelan sambil melirik-lirik kamar Sagara.

"Bang?"

Tak ada jawaban, tetapi ada suara gemericik air dari kamar mandi. Sudah dipastikan itu Sagara sedang mandi.

Gaby mengangkat bahunya acuh lalu mengelilingi kamar Sagara yang sudah lama tak ia lihat. Terakhir ia melihat kamar Sagara ketika SMP, itu juga kamarnya masih berwarna biru, bukan hitam gelap seperti sekarang.

Gaby mengambil ponsel Sagara yang terletak di atas nakas. Ia membukanya, kebetulan tak dikunci. Untuk ponsel, Sagara tak masalah jika di buka oleh Gaby atau anggota keluarga yang lain, karena memang diponsel lelaki itu tak ada apapun, jadi tak perlu khawatir jika ponselnya tiba-tiba diambil oleh bundanya.

Gadis itu dengan sengaja menyalin nomor Bintang dari ponsel Sagara ke ponsel dirinya. Ia ingin main-main sedikit pagi ini, bukan main jahat, tetapi main jahil. Itulah kelakuan Gaby, sedikit nakal dan menyebalkan.

"Nah, dapet! Gue chat deh." Gaby memberi pesan pada Bintang untuk menyimpan nomornya. Tetapi tak ada balasan dari cowok itu.

"Ih sombong banget! Seenggaknya bales Y kek," gerutunya.

"Eh itu bang Saga udah selesai? Gue ke bawah ah."

Setelah mengatakan itu Gaby buru-buru ke bawah kembali ke ruang tamu, tak lupa meletakan ponselnya kembali dan menutup pintu agar Sagara tak sadar bahwa dirinya baru saja masuk ke kamarnya.

Gaby tiba di bawah dengan nafas yang tersengal-sengal membuat Dian terheran, ada apa dengan ponakannya ini?

Saat hendak bertanya, Gaby buru-buru menjawabnya. "Gaby oke kok, Bun!" Mau tak mau ia hanya mengangguk sebagai jawaban.

My Absurd Ex [END]Where stories live. Discover now