Chapter XIII

763 44 0
                                    

"Ikut tuan?" Tanya Rara

"Akemi, jujur aku merasakan firasat bahwa Atusthi merencanakan sesuatu, jadi kau berpura-pura lah untuk mendapat tugas dariku, namun jika aku menghubungimu, maka terjadi hal yang penting. Datanglah kemari saat aku menghidupkan alarm." Ujar Kenzo panjang lebar

.
.
.

[MyHusbandisYakuza]

Oops! Ang larawang ito ay hindi sumusunod sa aming mga alituntunin sa nilalaman. Upang magpatuloy sa pag-publish, subukan itong alisin o mag-upload ng bago.

[MyHusbandisYakuza]


Setelah kepulangan Yui, Kenzo duduk diam memikirkan apa yang sedang direncanakan Atusthi. Ia bingung, tiada angin dan hujan kenapa dia ingin berdamai? Bukan, bukannya ia tidak senang, hanya saja...

Ayahnya dulu pernah mendatanginya dan meminta damai karena telah merebut perempuan yang dia suka. Dulu mereka sangat dekat, setidaknya sebelum kemunculan Arsyila Farzana. Mereka adalah sahabat dekat. Namun, semua berubah ketika menyadari bahwa mereka telah mencintai seorang yang sama.

Atusthi tau bahwa sahabatnya Kenzo Akio telah jatuh cinta kepada perempuan yang ditaksirnya yakni Arsyila Farzana. Atusthi lalu mengalah dan mundur perlahan.

Semuanya berjalan baik-baik saja sebelum Atusthi melihat Arsyila menangis sesenggukan di samping taman kota. Atusthi menghampiri perempuan yang telah mengisi hatinya.

Atusthi menanyakan apa yang mengganjal di hatinya. Arsyila menjawab semua pertanyaan sang sahabat suaminya itu dengan jujur.

Flashback

Atusthi melihat Arsyila yang sedang duduk di taman kota sambil menangis. Iapun mendekati Arsyila untuk melepas rindu. Jujur ia ingin memiliki wanita itu. Bukan sebagai sahabat ataupun seorang kakak, tetapi sebagai seorang suami.

"Hei, kenapa lo nangis?" Tanya Atusthi, Arsyila mendongakkan kepalanya ke atas. Ia melihat wajah Atusthi.
"Gapapa, cuma haru aja" jawab Arsyila

Atusthi lalu memposisikan dirinya duduk di samping Arsyila.

"Haru? Kenapa?" Tanyanya, Arsyila tersenyum senang.
"Ya iya lah, gue bentar lagi mau punya anak" jawab Arsyila kegirangan, bagai disambar petir, Atusthi menegang mendengarnya.

Ia senang, namun di satu sisi ia sedih. Ia ingin memiliki Arsyila sepenuhnya. Dari situlah sisi gelap Atusthi dimulai. Ia menjalankan seluruh rencana supaya Akio dan Arsyila berpisah.

Flashback end

Ia ingat, dirinya mendengar sang ibu berkata bahwa, Atusthi dulu sebenarnya adalah orang baik. Namun ia berubah karena cinta. Ibunya berpesan agar selalu memaafkan orang itu.

"Aku tau bu, tapi tetap semuanya sulit untukku. Dia adalah orang yang telah membunuhmu bu" monolog Kenzo, dirinya lalu pulang ke mansion miliknya.

Seperti biasa, Rara akan menyambut dirinya. Setelah selesai makan, Kenzo langsung bertanya pada Rara.

My Husband is Yakuza Tahanan ng mga kuwento. Tumuklas ngayon