My Devil Husband [REVISI]

13

SEBELUM MEMBACA ALANGKAH BAIK NYA UNTUK FOLLOW AKUN INI AGAR KALIAN TIDAK KETINGGALAN INFORMASI TERKAIT UPDATEAN AKUN INI.

❗WARNING TYPO BERSEBARAN❗

HAPPY READING

-MY DEVIL HUSBAND-

Pagi ini Nesha sedang bersiap-siap untuk pergi sekolah. Sudah 3 hari ini ia tidak sekolah karena badannya terasa remuk semua. Dan juga beberapa luka di tubuhnya masih terasa sakit.

Nesha tak lupa memasakan makanan untuk sang Suami-Albara. Namun sosok itu belum terlihat saat ini, mungkin karena Albara tak ada jadwal kampus untuk pagi hari.

Nesha pun menyambar tas sekolahnya, dan memakai sepatu, setelah itu ia pun menuju sekolah.

Untuk sampai ke sekolah, Nesha membutuhkan waktu sekiranya 20 menit.

5 Menit untuk memesan dan menunggu ojek online.

Dan 15 menitnya lagi waktu di perjalanan.

Akhirnya ia pun sampai dengan selamat di sekolahnya.

Setelah turun dari motor, tak lupa Nesha memberi uang untuk membayar Mas ojeknya.

"Nesha!" Panggil seorang perempuan berambut sebahu, membuat pandangan Nesha langsung ke arahnya.

"Nesha lo kemana aja? Kok gak masuk sih!" Tanya gadis itu yang tak lain adalah Nara-Sahabat Nesha.

"Gue sakit, Maaf banget gue gak sempet ngabarin." Ungkap nya, seraya berjalan menuju kelas.

"Lo bikin gue khawatir tau gak? Kalau ada apa-apa bilang dong! Gue ini sahabat lo, dan pastinya selalu ada untuk lo." Ujar Nara sedikit sebal karena sabatnya itu tidak mengabari dirinya.

Nesha yang mendengar itu pun tersenyum dan memeluk Nara dari samping.

"Sorry ra, gue gak bermaksud buat bikin lo khawatir," Ucap Nesha.

"Dan makasih udah khawatir sama gue." Lanjutnya.

Nara pun yang tadinya sebel, menjadi luluh. Ia pun tersenyum juga dan merangkul Nesha.

"Yaudah yuk masuk, keburu bel nih."

Dan mereka pun sama-sama pergi ke kelas.

----

Ditengah jam pelajaran, nama Nesha tiba-tiba di panggil dengan pengeras suara di sekolah. Ia pun di persilahkan keluar kelas dan menuju kantor.

Setibanya di kantor, wali kelasnya Nesha-- Bu Riska, memanggilnya dan menyuruh Nesha mendatanginya. Ia pun berjalan ke arah meja tersebut.

"Silahkan duduk dulu." Perintah bu Riska dan dilakukan Nesha.

Bu Riska pun mengeluarkan buku absen dan menunjukkan nama Nesha disana.

"Ibu tidak mau basa-basi, jadi ibu akan langsung ke intinya saja."

"Kamu bisa lihat disini, kamu udah Alpa lebih dari 3 kali minggu ini."

"Kalau begini caranya kamu bisa masuk BK, karena jarang masuk sekolah, apalagi tanpa keterangan izin." Jelasnya.

"Ibu mau tanya, kamu kenapa gak masuk sekolah? Dan juga gak ada kabar? Teman-temanmu juga katanya udah coba chat kamu tapi tidak ada respon, bener itu Nesha?" Tanya bu Riska.

Nesha yang sedari tadi menundukkan kepalanya pun mencoba menganggukkan pelan kepalanya.

Ia sangat gugup.

"Berikan alasan yang tepat untuk hal ini." Ujar Bu Riska kepada Nesha.

"Saya minta maaf sebelumnya karena tidak masuk sekolah dan juga tak ada keterangan. Beberapa hari sebelumnya saya sakit bu dan tidak sempat izin ke sekolah,"