Chapter 444 : Keras Kepala Dan Luar Biasa

186 28 0
                                    

Sudut mulut Pei Qian Hao terangkat, dan ia dengan angkuhnya berkomentar dengan suara rendahnya. "Ia tidak akan sanggup merebut kembali reputasinya. Apabila ia mengetahui tentang identitas aslimu, ia tidak akan berani menyinggungmu bahkan jika ia memiliki nyali seratus kali lipat."

Reputasi Ning Ru Lan telah dikenal luas di antara empat kerajaan, tidak kalah dari reputasi Pei Qian Hao. Terlepas dari kontroversi seputar perkara hubungannya, hampir semua orang setuju bahwa setiap aspek lain dari dirinya adalah apa yang semestinya dicita-citakan seorang wanita. Melindungi kerajaannya, menuntaskan masalah dengan suku asing, dan membawakan kedamaian dan stabilitas bagi rakyat dengan kemampuan memerintahnya yang kuat.

"Itu adalah di masa lalu; sekarang aku adalah Su Xi-er-mu." Ia tersenyum. Lalu, ia berjalan ke arahnya dan mengelus matanya. "Kau bilang bahwa kau hanya ingin aku menjadi Xi-er-mu di kehidupan ini. Aku tidak membuat janji dengan gampang, tetapi jika aku melakukannya, janji itu adalah untuk seumur hidup."

Pei Qian Hao menangkap tangannya. "Kita sudah sepakat bahwa aku hanya akan menyentuhmu dua kali sehari, tetapi kau harus mengerti bahwa, sulit sekali bagiku untuk menahannya saat kau menggodaku seperti ini."

"Siapa yang menggodamu?" Su Xi-er menarik tangannya. Aku mengucapkan beberapa patah kata-kata manis padanya karena aku mau bersikap baik, tetapi ia bilang kalau aku sengaja menggodanya.

Sekonyong-konyong, suara Mei Jin Xiu terdengar. "Wang Fei, aku punya sebuah permintaan." Baru setelah ia berbicara, ia menyadari bahwa ada Pei Qian Hao juga.

Oleh karenanya, ia pun hanya bisa melunakkan sikapnya dan membungkuk. "Wanita biasa ini memberi hormat kepada Pangeran Hao."

Su Xi-er berbalik dan melihat ke Mei Jin Xiu. "Kau boleh melepaskan formalitasnya ketika tidak ada orang luar di sekitar. Ada masalah apa?"

Mei Jin Xiu menjawab, "Banyak tabib lain di ibu kota yang sudah memblokir pintu masuk klinik pengobatanku karena mereka marah, sebab aku menawarkan konsultasi dengan harga murah. Mereka mengatakan bahwa, apabila aku tidak menaikkan tarifku, mereka tidak akan mengizinkanku untuk terus praktik. Namun, bahkan jika Bei Min makmur, tidak mungkin semua orang bisa kaya. Hal ini terutama terjadi pada beberapa paman tua yang dibiarkan melarat setelah putra mereka meninggal dunia, dan tidak punya uang untuk berobat."

Su Xi-er menjawab, "Serahkan masalah ini padaku. Kau melakukan perbuatan baik dengan menyelamatkan orang menggunakan keterampilan medismu. Aku tidak percaya kalau ada orang yang akan berani memblokir pintu masuk klinik pengobatanmu!" Ia pun segera keluar dari aula utama.

Setelah mengambil hanya beberapa langkah, ia dengan cepat berbalik untuk memberitahu Pei Qian Hao, "Jangan libatkan dirimu dalam hal ini. Aku juga tidak akan menggunakan statusku sebagai Hao Wang Fei untuk menekan mereka."

Tanpa menanti jawaban Pei Qian Hao, Su Xi-er sudah pergi, tekad kuatnya terlihat jelas. Mei Jin Xiu dengan cepat tersadar dan mengikuti.

Pei Qian Hao tak banyak omong. Banyak orang, termasuk diriku, tidak dapat menghindar untuk menggunakan status sebagai metode guna menekan orang lain. Wang Fei-ku selalu membuatku terkesan dengan cara yang baru.

Ini bukan soal menjadi berkuasa dan keras kepala, tetapi menjadi luar biasa. Beberapa pria tidak sanggup mengalahkannya, itulah sebabnya, mereka menggunakan kata-kata seperti 'keras kepala' untuk menutupi kelebihannya.

***

Sementara Su Xi-er baru saja keluar dari pintu masuk utama, Wu Ling kebetulan bergegas kembali dan sampai di aula utama.

"Pangeran Hao, bawahan ini diam-diam mengirimkan beberapa prajurit untuk mencari, dan sementara mereka tidak dapat menemukan jasad Pangeran Yun di dasar jurang, mereka menemukan pakaian koyak milik Pangeran Yun di samping tumpukan tulang-belulang. Ia pastinya sudah dicabik-cabik binatang liar dan dimakan mereka, menyisakannya tanpa mayat yang utuh."

Consort of A Thousand Faces 3 [Terjemahan Indonesia]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang