22.Nana?

1.2K 163 23
                                    

HAPPY READING^^

"Istri anda hanya kelelahan,tidak ada masalah yang serius,dia hanya perlu beristirahat dan minum obat,tubuhnya akan kembali sehat setelah itu..."

Mendengar penjelasan dokter yang memeriksa Renjun,Youngho hanya mengangguk,

Tak berapa lama dokter itu pergi setelah meresepkan obat untuk Renjun,

"Bocah sialan,kau dengan heboh menelponku tadi mengatakan Renjun hamil dan nyatanya?"

Youngho menatap tajam ke arah Ten yang hanya menggaruk tengkuknya sambil tersenyum kikuk,

"Ya mana kutahu,tadi Renjun muntah-muntah dan tampak kesakitan,makanya kupikir dia hamil..."ujar Ten,

"Muntah tidak berarti hamil bodoh!"

Youngho menggerutu seraya masuk ke kamarnya dan Renjun,

"Berarti spermamu yang payah-!"

Ten mengacungkan jari tengahnya ke arah Youngho,

Tapi pria cantik itu terkesiap saat Youngho tiba-tiba membalikkan badannya,

"Kau memakiku barusan?"

Ten segera mengibaskan tangannya,

"Mana ada,sudah tua telingamu makin bermasalah sepertinya..."

Youngho mendengus,setelahnya dia masuk ke kamarnya dan Renjun meninggalkan Ten yang tengah memakinya dalam hati,

"Hyung..."

Renjun langsung memanggil Youngho saat suaminya itu datang,

"Diam di sana Seo Renjun,jangan bangun,kamu sedang sakit...."

Pria mungil itu hanya tersenyum lemah dan kembali merebahkan tubuhnya,

Youngho duduk disampingnya seraya menggenggam tangannya,

"Bagaimana perasaanmu?apa masih ada yang sakit?"tanyanya khawatir,

Renjun segera menggelengkan kepalanya,

"Tidak,tadi hanya merasa mual saja..."

"Kamu sering telat makan dan kelelahan saja mungkin,ke depannya saya akan menyuruh Ten mengawasi jam makanmu..."

Bibir si mungil di hadapannya mencebik seketika,

"Tidak perlu seperti itu juga..."

"Saya khawatir,mendengar kamu sakit tadi saya panik dan langsung kemari..."

Renjun menatap Youngho,

"Bagaimana pekerjaan Hyung?"

Suaminya itu hanya mengangkat bahunya,

"Ada Taeil,biarkan saja dia yang menanganinya..."

Youngho tidak tahu saja saat tadi dia kembali pergi bawahannya itu hampir menangis darah karena ulahnya,

Renjun hanya menganggukkan kepalanya,

"Kenapa?ada yang mengganggu pikiranmu?"tanya Youngho seraya menyentuh anak rambut Renjun,

"Pasti tadi Ten berkata yang aneh-aneh saat menghubungimu makanya Hyung terburu-buru pulang seperti ini..."

Youngho tertawa jengkel mendengarnya,

"Bocah itu mengatakan kamu kemungkinan hamil dengan hebohnya,makanya saya buru-buru pulang..."

Renjun menggigit bibir bawahnya,

"Hyung berharap aku hamil?"tanyanya,

"Hm?kenapa memangnya?"

Istrinya itu malah memalingkan wajahnya,

G R A Y ( Johnren )Where stories live. Discover now