3. Misi Malam Ini

75 7 0
                                    

Happy Reading ✨

"Hanya perlu berani dan strategi yang lebih tinggi, untuk bisa mengalahkan kami"

~Mafia Black Diamond

__M. Q. M__

---------------

Ciitttt.....

Suara decitan mobil mampu membuat semua orang menatap mobil yang baru saja terparkir di halaman sebuah rumah yang besar dan mewah namun siapa sangka itu adalah markas klan mafia yang paling ditakuti akan kekejamannya yaitu Mafia Black Diamond (MBD).

Seorang gadis cantik dengan rambut panjangnya dan sebuah topeng yang melekat pada wajahnya, topeng itu memiliki tulisan leader MBD. Keluar dari sebuah mobil mewah yang dipakainya, dia berjalan memasuki markas, semua anggota MBD tunduk padanya karena kehadiran ketua mereka.

Dia adalah.......

Mallika Monzabra Malendra.

Mallika memang memakai topeng jika ada pertemuan penting seperti sekarang. Bukan hanya saat menjadi Leader MBD tetapi dia juga memiliki topeng CEO perusahaan M'A Company, topeng Queen of Racing dan topeng pemilik sekolah MHS. Namun dia tidak memiliki topeng pemilik mall (M'MALL)  karena semua orang sudah tau bahwa dia adalah pemilik bangunan itu.

Mallika berjalan memasuki markasnya lalu mencari kebaradaan Hars. Setelah lama mencari, akhirnya dia menemukan dimana Hars yaitu di ruang anggota inti MBD.

"Bang, kumpulkan semua anggota di aula markas kita akan melakukan misi ini secepat mungkin karena lebih cepat maka akan lebih baik." perintah Mallika.

Hars yang mendapatkan perintah itupun menggangguk dan memerintahkan semua anggota MBD agar segera ke aula markas.

Skip.

"Baiklah, seperti yang kalian ketahui kita akan melakukan misi malam ini yaitu  mengambil kembali senjata milik MBD yang diambil oleh BM." ucap Mallika dengan jiwa kepemimpinannya yang membuat semua anggota menjadi takut akan aura yang dikeluarkan oleh ketua mereka.

"Malam ini kita akan membawa 375 anggota saja, 100 orang akan menyerang dari belakang markas BM yang dipimpin oleh bang Hars, 100 orang lagi di sebelah kanan markas BM yang dipimpin oleh Monica, 100 orang lainnya di sebelah kiri markas BM yang di pimpin oleh Zalak dan sisanya akan ikut bersama saya untuk menyerang mereka dari arah depan, pasang bom di belakang, kanan dan kiri markas BM, tunggu aba aba dari saya baru kalian ledakkan, jangan lupa membawa bom, pistol serta stok peluru. Mengerti!!"
Ucap Mallika dengan tegas yang diakhiri teriakan pada akhir kata.

"Mengerti Queen." jawab seluruh anggota pasukan yang ada di aula.

"Baiklah, kita mulai misi ini. SEKARANG!!" Ucap Mallika dan langsung keluar dari markas menuju mobilnya diikuti oleh para anggota yang keluar menuju mobil khusus anggota MBD. Dia bersama Monica, Zalak dan Hars dalam satu mobil.

Skip markas BM.

"Apakah semuanya sudah siap?" tanya Mallika kepada para anggotanya melalui alat pendengar dan mikrofon kecil ditelinga mereka yang saling terhubung.

"Siap Quenn." jawab semua anggota.

"Baiklah, kita akan memulai misi ini tetapi tunggu perintah dari saya dulu." ucap Mallika.

"Baik Queen." jawab anggota.

"Mulai. sekarang!!"

"1." setelah Mallika menghitung, sebuah ledakan terdengar dari arah kanam markas BM yang dilakukan oleh Monica.

Para penjaga markas BM yang sedang berjaga dikagetkan oleh suara ledakan dari arah belakang markas, sebagian dari mereka mengecek apa yang terjadi, namun sebelum itu, Mallika kembali berhitung.

"2." ledakan kembali terjadi di sebelah kiri markas BM.

Para penjaga BM yang tadinya ingin kekanan markas malah berbalik arah kekiri markas. Tapi sepertinya nasib mereka sudah ditentukan akan berakhir hari ini karena mereka semua ditembak oleh Zalak dan beberapa anggota MBD.

"3." ledakan terjadi ketiga kalinya disebelah belakang markas BM.

Seluruh penjaga yang ada didalam markas BM langsung berhamburan kebelakang markas untuk melihat apa yang sebenarnya terjadi. Seluruh penjaga itu pergi kebelakang markas dan langsung ditembaki oleh Hars disana.

Mallika menyeringai melihat itu, ia dengan santainya masuk kedalam markas BM melalui pintu depan, saat masuk semuanya terlihat sepi, hal itu membuat Mallika tersenyum iblis kalau begini keadaannya pasti sangat mudah menyelesaikannya.

Mallika masuk keruang senjaga milik BM lalu mengambil kotak berisi senjata MBD yang dirampas oleh BM. Namun, saat Mallika berbalik ia berpapasan dengan seseorang yang dia yakini sebagai pemimpin BM.

"Siapa lo, yang berani nyerang markas gue dan mengambil senjaga milik BM." tanya ketua BM geram.

"Gue? Gue adalah leader MBD, dan lo bilang apa tadi? Senjata ini milik BM? Enggak salah denger gue, perlu dikoreksi senjata ini milik MBD yang dirampas oleh BM sebelum senjata itu sampai pada pemiliknya, Right?"
Ucap Mallika dengan nada sinis.

Ketua BM yang sudah tersulut emosi pun langsung mengambil pistol dan menembak Mallika, akan tetapi Mallika terlebih dahulu melakukannya, tepat di jantung sehingga ketua BM itulah yang terbaring tak berdaya di sana karena peluru yang Mallika gunakan mengandung racun.

"Mencoba memulai, sebelum semuanya selesai, hmm" ucap Mallika sambil tersenyum sinis.

Setelah mengatakan itu, ketua BM langsung mati dengan cara yang bisa dibilang sangat mendadak.

"Ternyata lemah, tapi sok kuat." ucap Mallika sinis.

"Dek, cepat keluar sebentar lagi ada pertunjukan." ucap Hars dari alat pendengar yang dipakai Mallika.

Mendengar itu Mallika langsung bergegas keluar, lalu masuk kedalam mobilnya dan mengendarai mobil tersebut agar menjauh dari markas BM dia sangat tau apa arti dari kata 'pertunjukan' yang dimaksud oleh Hars.

Setelah berjalan cukup jauh, markas BM langsung meledak dan hanya meninggalkan puing-puing bangunannya saja.

Sebenarnya pertunjukan yang dimaksud oleh Hars adalah hancurnya markas BM karena bom yang dipasang oleh anggota MBD dan sekarang markas BM hanyalah tinggal nama.

"Misi selesai." ucap Mallika yang sertai oleh senyum iblisnya.

---------------

Tbc...

Mallika Queen MafiaWhere stories live. Discover now