Gun menunggu Tay menyelsaikan pekerjaan nya di ruang kesehatan rumah kaca itu. Awal nya Gun tidak percaya abang tiri nya itu benar-benar melakukan pekerjaan di luar dari bayangannya. Tay Tawan menjadi seoang buruh pemetik bunga WOW!
Saat sedang asik dengan dunia nya sendiri Krist datang menemani Gun di ruangan kesehatan itu.
" Kata Abang kamu, kamu baru aja kecelakaan? "
" Er... Iya pak " Jawab Gun gugup karna tau pria ini adalah atasan Abang nya.
" Gak usah panggil pak, kamu bukan karyawan di sini. Panggil aja Phi Krist "
" Iiya Phi, Hmm Bang Tay masih lama ya pulang nya? "
Krist melihat jam di tangannya. Sebentar lagi mereka pulang di sini buruh pemetik bunga memang di wajibkan bekerja selama 12 jam. dari jam 5 pagi sampai jam 5 sore.
Gun memebelakkan matanya. What The Fuck! sistem kerja macam apa ini?, bahkan perusahaan ayah nya saja mempekerjakan karyawan mereka tidak lebih dari 8 jam dan di luar dari itu maka di hitung lembur.
" Gak usah kaget gitu, namanya juga buruh kalau mau jam kerja pendek itu di toko "
Tidak berlangsung lama Tay tiba-tiba muncul, namun pria itu terlihat tengah fokus pada ponsel nya sehingga tidak menyadari ada Krist yang menemani Adik nya.
" Eh pak, Kaget saya. Dari tadi? "
" Menurut kamu? Ya sudah Gun Phi pergi dulu ya, cepat sembuh "
Gun menunduk sopan.
" Dek ayok pulang " Tay berusaha membopong Gun.
" Bang barang-barang aku gimana? "
Tay baru ingat Gun membawa satu koper besar berisi baju-baju bermerek nya dan juga tas gemblok berukuran sedang.
" Dibawa Jumpol "
Gun mangut-mangut mengingat siapa itu Jumpol. Apa teman sekontrakan abang nya, Atau si Pria tinggi bermata sipit itu.
***
"Jelasin ke Abang sekarang juga gimana ceritanya kamu bisa diusir sama Papa! "
" Itu..... "
Gun gugup harus menjawab apa, ia menggigit bibir bawah nya matanya ke sana ke mari tidak ingin melihat Tay.
" ATTHAPHAN! "
" Gun gak di usir sama papa. Gun pengen tinggal bareng bang Tay " Jawab nya cepat.
" Astaga Gun... Bang Tay kan udah bilang berapa kali ke kamu sabar Abang akan jemput kamu tapi gak sekarang "
Tay yang sedang memarahi Gun namun dirinya terlihat tidak fokus. laki-laki itu berkali-kali mengecek ponsel nya dan Gun menyadari itu.
New lu kok belum chat gua sih.
Apa Phi Jen lupa kasih nomor gua ke New?
Gak mungkin...
" Papa tau kamu kabur dari rumah? "
Gun mengangguk.
" Istri Papa? "
Gun mengangguk lagi. Mereka izinin aku pergi dan suruh ajak Bang Tay balik lagi ke rumah.
" Gak akan "
" Kalau gitu aku juga gak akan pulang ke rumah "
" TAYYYYYYYY ! " Suara cempreng Off Jumpol menghentikan obrolan kakak beradik itu.
Tay keluar rumah melihat Jumpol yang kesusahan menurunkan koper milik Gun dari atas motor nya.
" Adek lu bawa apaan sih! berat banget buset "
ČTEŠ
Like Flowers Like You (TayNew)
Sci-fi"New, saat ini bukan waktu yang tepat untuk Aku jatuh cinta. Maaf" Kisah Tay Tawan, pria yang kabur dari rumah Karna di paksa menikah dengan orang yang tidak ia kenal Tay bersikeras supaya tidak jatuh cinta kepada New. Namun pria imut itu selalu me...