Custom Made Demon King [1]

Bab 39 - How about raising a Hellhound?

Roy sekarang tahu bahwa ada beberapa jenis jiwa.

Jenis pertama adalah jiwa berkualitas rendah atau jiwa biasa yang ada di mana-mana. Menurut kecerdasan dan kekayaan emosi makhluk-makhluk itu, terdapat perbedaan ukuran dan nilai kekuatan jiwa.

Dalam sistem, jiwa biasa ini biasanya digunakan untuk menggambar, membuat objek statis, dan bahkan modifikasi Roy.

Ketika definisi Roy tentang item melibatkan kekuatan luar biasa, konsumsi jiwa semacam itu akan meningkat secara substansial.

Jenis kedua adalah jiwa berkualitas tinggi. Jiwa yang Jatuh dan jiwa yang Mulia dapat dipahami secara harfiah, dan mereka harus memiliki kualitas yang sama.

Jiwa yang Jatuh mudah diproduksi. Jiwa yang Mulia lebih sulit, jadi Roy menebak bahwa meskipun mereka memiliki kualitas yang sama, mereka mungkin memiliki perbedaan nilai energi.

Jiwa yang Mulia akan mengandung lebih banyak energi positif, sedangkan jiwa yang Jatuh akan memiliki lebih banyak energi negatif. Tentu saja, ini hanyalah spekulasinya karena dia belum mendapatkan jiwa yang Mulia.

Tidak peduli apakah itu jiwa yang Jatuh atau jiwa yang Mulia, sistem menggunakan keduanya untuk menciptakan turunan dinamis, yaitu keterampilan.

Untuk sistem, tidak masalah apakah energinya positif atau negatif, dan dapat menggunakan keduanya. Satu-satunya perbedaan mungkin adalah peningkatan konsumsi jiwa untuk penciptaan keterampilan jika Roy menggunakan jiwa yang salah.

Misalnya, jiwa yang Jatuh mungkin dikonsumsi seluruhnya untuk menciptakan Bloodlust, tidak seperti jiwa yang Jatuh yang memiliki sisa.

Adapun jenis jiwa ketiga, itu adalah jiwa Suci yang sekarang dimiliki Roy. Jika dua jenis jiwa pertama adalah kualitas rendah dan kualitas tinggi, maka jiwa Suci adalah jiwa kualitas superior.

Itu memungkinkan untuk menyimpulkan dari nama jiwa bahwa selain jiwa Suci, mungkin akan ada jiwa Jahat yang termasuk dalam kategori ini. Jika jiwa Suci diperoleh dari malaikat, maka jiwa Jahat akan diperoleh dari iblis tingkat tinggi.

Yang diperoleh Roy mungkin hanya fragmen jiwa, tapi bagaimanapun juga, itu adalah pecahan dari jiwa dengan kualitas superior. Selain memiliki kekuatan jiwa yang terlalu kecil, ia tidak memiliki banyak perbedaan dengan jiwa yang utuh.

Dia pada dasarnya bisa menggunakan semua fungsi sistem sekarang setelah dia mendapatkan jiwa yang Jatuh berkualitas tinggi.

Oleh karena itu, Roy juga ingin tahu tentang apa yang dapat dilakukan oleh jiwa dengan kualitas superior ini, dan dia mulai berkomunikasi dengan sistem.

Seringkali, sistemnya bersifat mekanis dan merespon berdasarkan masukan, jadi jika dia tidak bertanya, tidak akan mengambil inisiatif untuk menjawabnya.

Setelah serangkaian penyelidikan yang cermat, Roy memiliki ekspresi aneh di wajahnya.

Menurut sistem, jiwa dengan kualitas superior sangat jarang.

Dalam keadaan normal, jika iblis dapat mencemari jiwa Suci dan mengikisnya dengan kekuatan gelap, jiwa-jiwa ini pada akhirnya akan terdegradasi, dan malaikat yang jatuh kemudian akan lahir di Abyss di Dunia Iblis.

Malaikat jatuh bukanlah hasil evolusi alami dari Abyss di Neraka, tapi mereka juga termasuk ras iblis di Abyss.

Pada saat yang sama, jika malaikat mendapatkan jiwa Jahat dari iblis tingkat tinggi, mereka juga bisa melahirkan malaikat setelah pemurnian.

Bukankah ini luar biasa?

Malaikat dan iblis sebenarnya bisa berubah menjadi satu sama lain. Inilah mengapa Roy memiliki ekspresi aneh di wajahnya…