bayi

488 87 3
                                    



















Haruto yang sedang menuangkan pasir ke mobil truk mainannya menoleh saat pagar dibuka, ada bundanya yang menggendong seorang bayi kecil. Eh sepertinya tidak bayi banget sih, sudah bisa mengoceh dan gembul.


Langsung saja anak sd kelas 2 itu mencuci tangan dan menghampiri sang bunda.


"Halo nak. Junkyu, ini kak haruto! Dadah ke kak haruto!"


Bayi itu tersenyum sampai gigi susunya terlihat dan melambaikan tangan.


"Anaknya tante sebelah yang baru pindah sini, masih dua setengah tahun"


"Kan bisa jalan, kenapa digendong?"


"Kamu gak liat junkyu gak pake alas kaki? Sayang kalo kotor"


"Huh"


Haruto mendengus lalu mengikuti bunda masuk rumah. Junkyu diturunkan didepan televisi, tepatnya karpet busa tebal. Anak itu langsung tergelak lucu dan berguling kesana kemari.


Masih dengan pandangan sengit, haruto duduk dan menyalakan benda layar besar didepannya.


Karena di diamkan dan bude cantiknya pergi ke dapur, junkyu berdiri dan mulai mencari perhatian pada haruto.


"Akak"


"Hm"


"Akak, baa~"


Haruto melirik, junkyu sangat imut tapi ia tetap kesal entah kenapa. Dipikirannya junkyu akan merebut sang bunda, junkyu akan jadi pewaris tahta keluarganya, merebut posisinya.


"Akak"


Tak ada menyerah dalam otak bayi junkyu, ia memeluk leher haruto. Menggumam tak jelas sambil melihat televisi. Yang digelendoti tak peduli, tapi tak melepas tangan junkyu juga.


Mulai capek, junkyu diam dan duduk disamping haruto.


"Junkyu mau rebut bunda dari aku ya?"


"Hu um, hehe"



Anak yang belum bisa bicara benar itu tersenyum manis tanpa rasa bersalah. Haruto gemas, ia mainkan pipi bak roti bayi didepannya sampai memerah. Tapi junkyu tak berteriak atau menangis, malah terkekeh lucu buat bunda yang mendengar ikut terkekeh didapur.


"Akak, antuk, jun antuk"


Haruto melepaskan tangannya, junkyu pindah posisi ke pangkuannya kemudian memeluk tubuh haruto.


Lama-lama dengkuran halus junkyu terdengar, haruto melotot. Ia takut pegal tapi tidak tega juga mendorong tubuh gembul si junkyu.


"Astaga, tidur anaknya. Lucu banget, berarti junkyu betah sama kamu"


Niatnya bunda membawakan anak-anak lucu ini cemilan, si tamu malah tidur.





.













End



You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Dec 12, 2022 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

Glass Bead • HarukyuWhere stories live. Discover now