#19 ; Over?

456 63 33
                                    

______

Puas membalaskan dendam nya, Sylwanin sudah tidak merasuki tubuh milik Ayn'at lagi. Sylwanin keluar tepat setelah Adams mati ditusuk

Keadaan belum juga membaik, semakin banyak yang tumbang baik itu dari pihak Na'vi maupun pihak manusia sendiri

Neytiri kehilangan jejak Quaritch, mereka semakin siaga dibuatnya. Mengingat bahwa dia lah dalang dari semua ini, dia lah drakula paling haus dari semua kawanannya,

Keadaan Pandora sudah sangat porak poranda akibat peperangan ini, banyak pejuang, dan para ibu yang ikut gugur dalam pertarungan ini.

Mereka beristirahat sejenak, menunggu Ayn'at sadar sepenuhnya.

Ditengah tengah itu, Neteyam yang harusnya masih siaga di base camp malah terbang menuju lokasi Jake, Neytiri dan Ayn'at berada

"What are you doing? Kenapa kau meninggalkan tempat pengungsian?" Bentak Jake

"Urgent! Tuk! Tuk dibawa pergi oleh Amy!" Panik remaja itu

Neytiri seketika bangkit dari duduknya ketika mendengar nama anak bungsunya disebut. Raut khawatir terlihat jelas dari mimik wajahnya, "Aku tahu seharusnya dari awal aku tak mempercayai mereka!" Sesal Neytiri

"Spider sudah mengejarnya tadi, tapi ia gagal mendapatkan wanita itu."

"I'm sorry, Sir" Neteyam menunduk kala berfikir bahwa ini adalah salahnya

"It's okay boy, not your fault" Jake kembali menoleh ke arah Neytiri, iya menganggukkan kepalanya seperti sedang mengisyaratkan sesuatu, begitu pun sebaliknya

"Dimana tempat terakhir kalian melihatnya?"

"Di hutan dekat tempat pengungsian, mereka lari ke sana saat melihat beberapa manusia mencoba untuk menyerang. Lo'ak juga sedang pergi mencari Tuk bersama Kiri,"

Jake mengangguk mengerti, ia menghubungi Kiri agar datang untuk menemani Ayn'at selagi mereka mencari di mana keberadaan Tuk dan si penghianat Amy sekarang.

••••

Tuk di bawa ke markas utama para manusia yang sama sekali tidak diketahui oleh para Na'vi, dan hanya sebagian dari pasukan RDA saja yang tau.

Amy menghela nafas lega kala sudah berhasil keluar dari zona bahaya. Amy dan John memang lah sudah ditugaskan untuk menjadi penghianat di misi mereka saat ini,

Mereka memang sudah ditugaskan untuk mencoba mengambil hati Spider, membawa dia kabur agar dapat masuk ke dalam wilayah para Na'vi tanpa effort yang lebih, dan itu berhasil dengan mudah.

Tuk di bawa ke tempat para tahanan, tangan dan kakinya diikat sehingga gadis kecil itu tak dapat bergerak bebas.

Disana ada Quaritch, memberikan pujian bangga pada bidak perempuannya itu, "Kerja bagus, Amy. Kau bahkan lebih pintar daripada si bodoh John itu" Amy hanya menyunggingkan senyuman nya kala mendengar pujian itu

"Dengan adanya anak ini, bisa menjadi kunci untuk ku agar bisa membunuh Jake sang Toruk Makto itu." Ucapnya diakhiri dengan senyum remeh yang diperlihatkan pada Tuk

Tuk mendesis memberontak terhadap Quaritch kala mendengar itu, gadis itu tampak marah tapi ia tidak dapat berbuat apa apa.

••••

Bukan hal yang mudah untuk mencari jejak Tuk. Jake dan Neytiri sampai sekarang belum menemukan titik terang tentang di mana keberadaan Tuk sekarang. Sayang demi sayang anak itu tak dipakaikan ear in seperti saudara nya yang lain karena umumnya yang memang masih terlalu muda

TROUBLE MAKER : Another story of Avatar the way of water  [ END ]Where stories live. Discover now