9. I'm (NOT) okay

62 13 0
                                    

SERENDIPITY 🦋
.
.
.

9. I'm (NOT) okay
______________________

"Gue... Gak tau"

Alia menepuk jidatnya, bertanya hal yang serius kepada Shankara memang tak ada gunanya. Cowok itu pasti akan menjawab asal. "Ck ngeselin lo" Ucap Alia. Gadis itu melanjutkan acara belajarnya, dan lagi - lagi dihalangi oleh Shankara.

"Oke fine. Gue berhenti"

"Hm bagus deh"

"Tapi-

" tapi?"

"Tapi mau mati!" jawabnya bercanda. "Jangan disela mulu napa, duh" protes Alia. Cowok dihadapannya sangat ingin ia hancurkan lalu dibuang ke sungai Amazon. Biar dimakan cicak sekalian.

"Temenin gue cari buku di perpus nanti malem ya?" Pinta gadis itu, mata Alia berkedip-kedip seperti sedang kemasukan debu. "Nggak ma-

"Kalo gak mau, gue terusin"

"Ck serah" cowok itu melangkah pergi keluar kelas. Memejamkan mata lelah, kenapa juga dirinya harus peduli pada gadis itu? Menyebalkan.

"Bodoh lo kara, bodoh"

•SERENDIPITY🦋
.
.
.

18.30

Shankara menyenderkan punggungnya di dinding dekat taman. Ia menunggu Alia. Sesuai kejadian di sekolah tadi pagi, Dirinya pun menuruti permintaan Gadis itu.

"Kara" panggil seseorang.

Shankara menoleh. Matanya memandang gadis itu yang tidak lain adalah Alia dari atas sampai bawah. Atensinya terpaku dengan dress panjang bewarna grey kotak - kotak yang dipakai Alia. Bukannya ini hanya sekedar mencari buku di perpus? Kenapa gadis itu berdandan?

"Cantik nggak?" tanya Alia sambil tersenyum manis. Shankara menggeleng.

"Lo jelek"

Wajah Alia langsung berubah cemberut. "Dasar cowok gak punya perasaan, gak peka, bego eh pinter maksudnya" batin Alia.

"Gue tinggal!"

"SHANKARA TUNGGUIN!"

***

Alia sibuk berkeliling menelusuri setiap rak buku. Dirinya berjalan ke saja kemari seperti anak hilang. Dibelakang nya ada Shankara, yang selalu mengikuti bagai bodyguard.

"Wah!" ucapnya kagum.

Jari lentik gadis itu mengambil salah satu buku berjudul "love angel" . dibukanya halaman pertama dari buku itu. Sudah cukup dengan buku pertama, Alia kembali berkeliling. Gadis itu tersenyum sendu, menatap langit - langit perpustakaan.

"Tau gak?" Tanya Alia Tanpa menoleh kebelakang.

"Biasanya kakak gue suka ke perpus, dia selalu ajak gue. Namun, sekarang udah enggak. Gue ke perpus sendirian, Selalu"

Shankara memandang dingin Alia, terbesit rasa kasihan kepada gadis itu. Meskipun dirinya tidak tahu apa yang terjadi pada Alia atau pun kakaknya itu.

"Terus gue bahagia ada yang temenin gue ke perpus, bahagia banget" Ucap Alia engan senyuman lebar.

Shankara tersenyum tipis."Lo senyum?" Alia bertanya dengan wajah kaget.

"Gak"

"Senyum kan? Suka ya lo sama gue?"

"Ge-er"

Tawa Alia langsung meledak, tidak ada salah nya menggoda cowok itu sekali kali.

"Cepetan nyari bukunya, gue ada urusan habis ini"

"Urusan apa?"

"Mau nyuci"

Alia hanya mengangguk, gadis itu segera mencari buku yang ia cari. Kasihan cucian Shankara kalau dibiarkan. Benar bukan?

"Lo tunggu sini aja, gue mau pinjam buku ini bentar" Shankara mengangguk sebagai jawaban. Kepala cowok itu rasanya ingin pecah, rasa sakit menjalar di seluruh tubuhnya.

"tahan sebentar aja, lo bisa Kara" Tangannya menjambak rambutnya sendiri, ia memejamkan mata menikmati rasa sakit.

"kara udah" Shankara membuka matanya, ia berjalan mendekati Alia. "Udah kan? Gue pulang duluan"

"Gak mau pulang bareng?"

"Gak"

"Okee, makasih Batu! Hati - hati"

Shankara berlari menuju pintu keluar, ia berlari menuju danau yang cukup jauh dari perpustakaan. dirasa tempat yang ia tempati sudah aman, ia mengambil handphone di sakunya dan segera menekan Kontak Deihan. Shankara terlihat menahan sakit, sesekali ia memukul kepalanya sendiri.

"Kenapa?"

"Jemput gue Han, sakit"

"Gue bilang apa kan? Mandiri sono ke rs sendirian"

"Han pliss, semua tubuh gue sakit"

"Ck bandel, gue otw"

Sambungan terputus, tubuh Shankara terduduk di rerumputan. Dirinya menyembunyikan wajah dikedua lututnya.

"Bang Juan sakit" ucapnya dengan nada sendu.



•SERENDIPITY 🦋


I'm comeback 💃🏻

Wednesday, 12 April 2023.

Serendipity || NCT DREAM (Slow Update)Nơi câu chuyện tồn tại. Hãy khám phá bây giờ