21.00
Jayendra turun dari lift apartemen Azalea untuk turun ke lobby apartemen menemui Malik. Ketika sudah sampai lobby Jayendra langsung melihat Malik tengah duduk di sofa lobby.
Melihat Jayendra yang tengah menghampiri nya Malik pun segera berdiri. Kini kedua nya berjalan menuju mobil Malik untuk berbicara, tidak ingin perbincangan keduanya ada yang mendengar.
"Ada masalah apa?" Tanya Jayendra langsung pada intinya tidak ingin Azalea menunggu lama di dalam apartemen sendiri.
"Tapi lo tenang dulu Jay jangan emosi" Perkataan Malik ini membuat Jayendra semakin penasaran.
"Masalah foto kemarin udah tau kan itu semua perbuatan Veronica?"
"Ya seperti yang lo kasih tau ke gue"
"Selain Veronica dia di bantu sama orang lain. Kemungkinan orang ini suka sama Azalea juga"
"Banyu Prasetya?" Tanya Jayendra.
"Aktor yang main drama sama Lea"
"Lo bilang aktor itu bersih?"
"Sorry Jay emang ini aktor bersih tapi mungkin dia di pengaruhi orang buat bantuin Veronica dengan cara mendekati Azalea. Kemungkinan memang sudah ada rasa di awal" Mendengar hal ini Jayendra pun berkesimpulan jika instingnya benar jika laki-laki itu mempunyai rasa terhadap kekasihnya.
"Ya seperti yang sudah gue duga. Apalagi dia bilang ke Lea kalau yang take down semua foto di media itu perbuatan dia"
"Ada satu hal lagi yang mungkin bikin lo kaget dan marah"
"Apa lagi?"
"Agensi Azalea ternyata di bayar oleh pihak Veronica untuk tidak berkomentar tentang foto itu" Seketika Jayendra pun tersulut emosi nya dan menggebrak dasboard mobil Malik.
"Bener-bener anjing emang itu agensi. Besok gue mau kesana mau gue kasih pelajaran itu CEO nya. Enak aja Lea gue di jahatin begini"
"Ya tapi ga pake kekerasan ya Jay!"
"Tarik semua dana kita buat itu agensi tolol! Cabut akusisi kita ke agensi, pokok nya gue ga mau lagi Lea masih ada di agensi itu!"
"Jay, lo harus omongin ini ke Lea juga jangan sepihak gini takutnya Lea salah paham"
"Iya jangan hawatir. Makasih ya mal?"
"Sama-sama. Thanks mal, gue tinggal dulu. Hati-hati di jalan"
***
Memasuki kembali unit apartemen Azalea, Jayendra langsung menuju kamar Azalea dan menemukan perempuan itu tengah tertidur.
Setelah nya Jayendra memasuki kamar mandi bersiap untuk beristirahat. Setelah selesai membersihkan diri dan mengganti baju menjadi piyama Jayendra langsung menaiki ranjang.
Merasa ada yang menaiki ranjang Azalea pun terbangun terusik dari tidurnya.
"Mas__?"
"Loh ko bangun sayang hemm__?"
"Aku belum pules banget kok tadi maka nya kerasa pas ada yang naik ranjang"
"Kalau gitu ayo kita bobo"
"Tadi kenapa ga ngomong disini aja sama Malik? Aku ga boleh tau ya?" Melihat Azalea yang memasang wajah memelas pun Jayendra jadi tidak tega.
"Sebagian masalah sudah mas ceritain tapi ada yang perlu mas lakukan terlebih dahulu. Mas minta kamu cukup percaya sama mas?" Azalea pun mengangguk setuju.
