Special Oneshot - Ranze Kurona

2.1K 304 16
                                    


Bagaimana rasanya memiliki seorang pacar yg cukup pendiam? yah, itu seperti ujian tersendiri bagiku.

Kurona Ranze, seorang lelaki yg memiliki hubungan kekasih dgn diriku, dia tidak banyak bicara dan cukup pendiam, terkadang pun aku terheran bagaimana ada lelaki seperti dia? lelaki yg tidak begitu tinggi, pendiam, lugu dan lucu.

Kini kami sedang berada disuatu ruangan, tidak hanya kami, tentu saja juga ada Isagi, Nanase dan Hiori, yah..kami sedang kerja kelompok tepatnya kami sedang kerja kelompok dirumah Nanase.

"[name] aku akan membantumu mengerjakan dibagian ini"

"arigatō hiori-kun"

"em...kalian mau camilan? agak aneh kalo tuan rumah ga kasih sesuatu ke tamunya" tawar Nanase.

"boleh saja" jawab Isagi dan Kurona hanya mengangguk.

"wakatta! chotto matte ne"

Beberapa menit kemudian Nanase kembali dgn membawa nampan yg berisi minuman beserta camilan ringan.

"ini kalian makan ya!"

"arigatō nanase! itadakimasu~" ucap kami bersamaan.

Kami memakan camilan sambil berbincang bincang lucu, tanpa kusadari sepasang mata menatapku dgn tajam.

Setelah cukup puas akhirnya kami melanjutkan pekerjaan kami dan akhirnya selesai dlm waktu beberapa menit.

"rasanya bosen kalo gini aja...gimana kalo main game?" tiba-tiba Hiori memberi saran.

"AYOO" jawabku dan Nanase semangat.

Pada akhirnya kami menikmati waktu dirumah Nanase sedikit lebih lama, sesekali aku melihat kearah Kurona, terlihat ekspresi kesal diwajahnya membuatku khawatir dan menghentikan kegiatanku.

"ano..aku pulang dulu deh sama Ranze yah!"

"eh? sekarang? yah..yaudah deh gapapa" keluh Isagi.

"itterasshai~" ucap mereka saat aku mulai meninggalkan rumah Nanase.

Keheningan mengikuti kami saat kami keluar dari rumah Nanase, aku menatap Kurona yg sedari tadi diam tidak mengeluarkan suara.

"em...ranze?"

"hm?"

"apa kamu lagi marah sama [name]?"

Dia berbalik menatapku tajam "masih tanya ya? ya udah lah"

Ternyata Kurona sedang marah atau lebih tepatnya cemburu?

Dia berjalan mendahuluiku tanpa menoleh kearahku, aku sama sekali tidak melihat senyuman atau apapun diwajahnya membuatku semakin merasa bersalah.

"ranze...jgn marah dulu dong sayangku.."

"kenapa sih? mending kamu balik main sama mereka aja! biar aku pulang sendiri"

"kamu itu ga peka banget...apa aku harus bilang biar kamu peka sih ishh!"

Aku tidak mengerti apa yg diinginkan Kurona sebenarnya, aku berpikir keras apa yg membuatnya marah dan apa yg ia inginkan.

Dan akhirnya aku mengingatnya, Kurona tidak suka diabaikan dan dia suka saat aku mencium pipinya, aku hendak melakukannya sekarang namun aku ragu karena Kurona yg sedang dlm kondisi suasana hati yg buruk.

Tak lama lagi kami hendak sampai di depan rumah milik Kurona, sebelum terlambat aku memegang erat lengannya membuat tubuhnya berbalik menghadapku.

Aku mendekatkan wajahku dan mencium bibirnya, Aku dapat melihat wajah Kurona yg memerah dan ekspresi terkejutnya namun dia segera menahan kepalaku agar ciuman itu berlangsung sedikit lebih lama.

Aku memukul pelan dada bidangnya namun salah satu tangannya memegang tanganku dan semakin memperdalam ciuman.

Sesi ciuman panas akhirnya selesai, aku yg terengah engah kehabisan nafas membuat Kurona puas.

Setelah nafasku kembali normal tanpa memakan waktu lama aku meminta maaf padanya.

"gomen'ne ranze...harusnya aku juga memperhatikanmu disana...maaf ya sayang..jangan marah lagi ya?"

Kurona berbalik memunggungiku, membuatku kembali merasa bersalah, tiba-tiba dia menoleh kearahku, dapat kulihat pipinya yg bersemu merah, tampak imut.

Kurona berbalik memunggungiku, membuatku kembali merasa bersalah, tiba-tiba dia menoleh kearahku, dapat kulihat pipinya yg bersemu merah, tampak imut

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


"kamu itu kalo aku ga cemburu pasti ga peka..jangan² nanti kalo aku lamar kamu..kamu ngiranya aku cuma bercanda! intinya I really love you! so don't ignore me! I will be more angry than now! remember that!..."

⚽️🐬
Bersambung
Special Oneshot - Ranze Kurona
〔Complete〕

END | Otome Game !【Blue Lock】Where stories live. Discover now