49. KKSK|| HARI RAYA

1.9K 70 4
                                    

Vote dan komen dulu sebelum baca.
Aku gak berhenti buat ucapin Terima kasih banyak sama kalian, yang udah mau baca cerita aku sampai di titik ini, walaupun ceritanya ngalor-ngidul, tapi kalian tetep baca.

Happy Reading

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Happy Reading...

Chalya dan pak Arta sudah kembali kerumah mama Lia, ternyata disana ada Tiara yang tengah duduk dan ngobrol diruang tamu bersama mama Lia.

"Tiara?!" Antusias Chalya dengan senyum yang mengembang.

"Chalya?!" Balas Tiara yang tak kalah antusias nya.

Tiara bangkit dari duduknya untuk menghampiri Chalya dan memeluk perempuan itu.

"Yaampun gw kangen banget sama lu Cha, perut nya udah gede aja" Ucap Tiara.

"Ehehehe, aloo onti" Balas Chalya menirukan suara anak kecil.

"Udah nendang belum?" Tanya Tiara dengan senyum sumringah.

"Udah, kalau lagi aktif dia nendang" Jawab Chalya.

"Ihhhh gemes deh"

"Lu udah lama?"

"Belum lama sii, 10 menit'an"

"Gw ganti baju dulu deh yaa, biar nanti ngobrol nya santai, gerah banget" Ucap Chalya.

"Okedeh, gw tunggu disini ya"

Chalya menganggukkan kepalanya "Ngobrol dulu sama mama".

"Mah, aku ganti baju dulu ya" Pamit Chalya.

"Iya sayang. Arta mana?" Tanya mama Lia yang tak melihat suami anak nya ini.

"Masih diluar mah" Balas Chalya.

"Yaudah, udah ganti baju sana"

"Iya mah" Balas Chalya. "Bentar yaa Ra"

Tiara mengacungkan jari jempol nya kearah Chalya.

Sepeninggalan Chalya kekamar untuk mengganti baju, pak Arta masuk membawa beberapa makanan yang tadi ia beli bersama Chalya saat dipasar malam.

"Assalamu'alaikum" Salam Pak Arta ketika memasuki rumah.

"Wa'alaikumussalam"

"Tiara?"

"Eh? Pak Arta? Sehat pak?" Basa-basi Tiara.

"Alhamdulillah, lagi main?"

"Enggak pak, lagi ngobrol sama tante Lia"

Baru bertemu saja sudah membuat depresot teman istri nya ini. Dengan wajah datar nya, pak Arta hanya menganggukkan kepala, ia sendiri pun bingung mau jawab apa, benar juga yang dikatakan Tiara ini.

"Banyak banget bawaannya, beli apa aja tadi si Chalya?" Heran mama Lia.

Pak Arta beralih menatap tentengan plastik yang ada di tangan nya ini. "Ini mah, beli stock snack nya si Chalya".

KEPSEK-KU, SUAMIKU (REVISI) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang