Bab 30 { Its Over }

574 33 11
                                    

  Suasana di rumah sakit terasa tegang. Karena { Your name } mendadak kejang-kejang dan berhasil diselamatkan oleh dokter. Mata { Your name } terbuka setelah 3 minggu koma dan semua orang yang dia kenal ada di sana. Dia mencoba untuk duduk tegak dan berhasil.

{ Your name }: Semuanya..

Ibu dan Ayah segera memeluk putrinya dengan erat.

Ibu: Syukurlah..

Ayah: Kau hebat, { Your name }..

Semua menangis bahagia karena sadarnya { Your name }. Setelah orang tua Itoshi, disusul oleh Yukina yang meminta maaf karena perilaku kakaknya dan sekaligus berterima kasih karena dipertemukan dengan kakaknya. Setelah Yukina, Kazu merindukan { Your name } dan sekaligus mengaku bahwa dia sengaja mencium bibirnya dan membuat Ayah menarik Kazu untuk keluar. Lalu setelah Kazu, Runa memeluk { Your name } dan memberikan beberapa snack kesukaan { Your name }. Dan terakhir adalah Sae. Semuanya pergi keluar dan membiarkan Sae dengan { Your name } sendiri.

{ Your name }: Kak Sae..

Sae: Kamu hebat, kakak bangga denganmu..

{ Your name }: Uhm.. Terima kasih ya kak, telah menjadi kakak bagiku dan Kak Rin..

Sae: Kamu juga. Terima kasih menjadi adik bagiku dan Rin.

Mereka berpelukan, Sae mengelus rambut adiknya dengan halus dan { Your name } mengelus punggung kakaknya. Setelah itu, mereka menghabiskan beberapa jam dengan mengobrol dan menonton pertandingan Sae.

10 tahun setelah kejadian itu, { Your name } sedang berada di makam milik Rin. Dia berdoa dan mengganti bunga lily putih di sana, setelah itu datanglah seorang anak laki-laki.

{ Your name }: Rin? Papa dimana?

Anak itu bernama Kisumoto Rin, putra pertama Kazu dan { Your name }. Mereka telah menikah 4 tahun yang lalu dan saat ini { Your name } juga mengandung anak keduanya. Kazu datang sambil membawa sekantong plastik dan mengeluarkan stick jelly lalu menaruhnya di makam Rin.

{ Your name }: Kau membelinya?

Kazu: Iya sekalian beliin Rin coklat.

Rin kecil: Itu paman Rin?

{ Your name }: Iya. Itu paman Rin..

Rin kecil: Namanya mirip denganku..

Kazu: Tentu saja. Kan yang kasih nama kamu adalah mamamu..

Rin kecil: Paman Rin dulu pemain sepak bola kan? Bolehkah Rin jadi seperti paman?!

{ Your name }: Tentu saja. Kamu bisa jadi apapun yang kamu mau..

Kazu: Ayo kita kerumah kakek nenek..

Rin kecil: Ayo!!

Mereka meninggalkan pemakaman dan pergi menuju kerumah tempat Itoshi bersaudara tumbuh. Sesampainya disana, mereka disambut oleh Itoshi Runa.

Runa: Kalian sudah datang rupanya..

{ Your name }: Tentu saja. Tadi kami mampir ke tempat Kak Rin..

Runa: Oh ya, { Your name } kamu ditunggu Kak Sae di kamarnya.

{ Your name } mengiyakan dan masuk lalu menuju kamar kakaknya. Di dalam kamar, dia melihat kakaknya membongkar sebuah kardus.

{ Your name }: Beres-beres ya?

Sae: Kau sudah datang rupanya.. Sini duduk, pelan-pelan ya..

{ Your name } duduk di samping kakaknya dan melihat foto-foto lama yang masih bagus.

Sae: Sudah hampir 20 tahun ya..

{ Your name }: Iya. Mungkin dia masih menunggu kita disana.. Omong-omong, ayah dan ibu dimana?

Sae: Mereka di taman belakang.

{ Your name }: Begitu ya.. Anak-anak kakak dimana?

Sae: Hikaru ada latihan sepak bola dan Hotaru tidur di kamarmu.

{ Your name }: Begitu ya.. Eh apa itu?

{ Your name } menemukan surat yang sudah lama, tapi tulisannya masih bagus dan itu adalah tulisannya Rin yang dia tulis. Itu adalah tulisan yang sama saat Rin ditugaskan gurunya saat SD.

Sae: Ini sudah lama sekali ya, kalo dari tanggal ini seminggu setelah kelahiranmu..

{ Your name }: Kau benar. Aku rindu padanya.. Apa yang dia lakukan?

Sae: Aku juga. Mungkin dia bermain sepak bola diatas sana..

{ Your name } tertawa kecil setelah mendengar lulecon kakaknya, Sae mengelus rambut adiknya dengan lembut.

Sae: Rin benar-benar sangat menjagamu ya, walaupun dia sudah pergi.

{ Your name }: Kan aku adiknya. Walaupun marga ku sudah ganti menjadi Kisumoto, aku tetap menjadi adik kalian yang bernama { Your name }..

Sae: Tentu saja. Kau adalah adik perempuan kesayangan kami..

Tamat..


Note dari author:

Tamat gezz. Makasih atas dukungan kalian dan semoga saya bisa bikin cerita yang lebih bagus dari ini. Sekian Terima mawar biru

2 - 3 - 2 { Tamat }Where stories live. Discover now