AFKA ✓

32

Malamnya dimana anggota keluarga itu yang sudah keluar dari habitatnya masing" untuk makan malam tapi tidak dengan keluarga kecil Michele dan Bianca bersama sibungsu yang belum kelihatan

"MALAM KELUARGAKU TERCINTA"teriak Lia yang menuruni tangga bersama Gilbert yang menatap jengah kakaknya yang sangat berisik

"Malam sayang dan tolong jangan berteriak karena kau bukan hidup dihutan"sahut Oma Carlotta memperingati

"huhh iya Omaa,,,Lia paham"jawabnya merasa kesal karena dibilang hidup dihutan oleh Omanya

"hahaha tapi bukannya kau memang tinggal dihutan ya Lia soalnya disana ada kembaranmu yaitu monkey"ujar William diiringi gelak tawa yang menggema dimansion itu

"Yakk!!!apa maksudmu William"sahut Lia tidak terima kalau hewan yang disebut William adalah kembarannya

"aku hanya memperjelas ucapan Oma saja bahwa kau memang berasal dari hutan"ujar William santai menatap Lia dengan tatapan mengejek

"Sialan kau!!!diam disana akan kuhajar wajah jelekmu itu!!!"ucap Lia berjalan menghampiri William yang duduk di sofa ruang tamu

"enak saja kau mau menghajar wajah tampanku ini"sahut William tidak mau kalah lalu menghindar dari Lia yang berusaha memukul wajahnya

Keluarganya yang melihat tingkah mereka berdua hanya menggeleng kepala saja karna tidak jarang William yang selalu mengusili adiknya itu,karna umur mereka yang hanya berbeda dua bulan saja

"aku pulang"ucap seorang pemuda yang baru pulang bekerja yang tak lain ialah Aaron

"apa pekerjaanmu banyak sekali Aaron?makanya kau baru pulang"tanya Opa Gio yang melihat Cucu keduanya itu pulang

Aaron memang Cucu kedua dari pasangan Fernandez dan Clarissa pada keluarga Canosta karena Altezza yang merupakan Cucu Pertama dari Pasangan Michele dan Bianca

"Ya Opa"jawab Aaron seperlunya saja:)

"Pergi bersihkan dirimu setelah itu turun untuk makan Malam"suruh Opa Gio kepada Aaron yang hanya membalas anggukan saja

"aku permisi"pamitnya sebelum beranjak menuju kamarnya

"Iya sayang segeralah mandi setelah itu kita makan malam bersama"ucap Clarissa kepada Putranya

"baiklah ma"sahut Aaron lalu pergi kekamarnya

"Kenapa Sifatnya Dingin sekali seperti Putra" Michele?apa dia bukan Putraku?!"ujar Fernandez tidak habis pikir dengan sifat Putra sulungnya yang benar' mirip dengan Putra' Kakaknya

"apa yang kau bicarakan fernan tentu saja Aaron adalah Putramu,darah dagingmu sendiri!!!"ucap Oma Carlotta menyauti ucapan tidak masuk akal Putra bungsunya

"Tapi sifatnya berbeda jauh dengan sifatku Mom"sahut Fernandez serius menatap ibunya

"Tega sekali dirimu tidak mengakui darah dagingmu sendiri Mas!!!jelas' kau yang membuatnya tapi tidak mengakui bahwa Aaron adalah Putramu sendiri dan kau adalah ayahnya!!!"ucap Clarissa menatap kesal+marah Fernandez

Sedangkan yang ditatap merasa takut jika akan berujung tidur sendirian malam ini

"b-bukan begitu maksudku sayan-"Fernandez tidak sempat menjelaskan ucapannya tadi karna lebih dulu dipotong oleh Clarissa

"Diamlah aku tidak perlu penjelasanmu, malam ini jangan tidur bersamaku!aku tidak Sudi tidur dengan ayah yang tidak mengakui putranya sendiri!!!"ucap Clarissa menatap tajam suaminya

baru saja terlintas dipikiran Fernandez lalu berujung memang terjadi kepadanya

"Mommy ayo kita kedapur melihat makan malam sudah siap atau belum"ucap Clarissa mengubah nada bicara yang tadinya ketus dan sedikit meninggi karena bicara dengan Fernandez

"Ayo sayang"jawab Oma Carlotta mengikuti langkah Clarissa yang berada didepannya

"S-sayang maafkan aku!!!aku tidak bermaksud begitu,dengarkan penjelasanku dulu"teriak Fernandez menatap kepergian Clarissa

"sayang k-kumoh-"ucap Fernandez terpotong oleh Opa Gio

"diamlah Fernandez itu salahmu sendiri jadi nikmati tidurmu malam ini"ucap Opa Gio membuat Fernandez semakin merasa sedih karena tidak bisa tidur bersama istri tercintanya

Fernandez tidak menyesal karena tidak mengakui Aaron tapi dia kesal hanya karena tidak mengakui pemuda itu,dia jadi tidak bisa tidur dengan Istrinya

"Opa dimana Daddy,Mommy dan adik kecilku"tanya Edgar yang sedari tadi hanya diam saja menyimak pertengkaran kecil Keluarganya

"ahh kau benar Edgar sedari tadi Opa tidak melihat mereka,apa ada yang melihat Michele,Bianca dan Baby Afka"tanya Opa Gio kepada Cucu'nya karena hanya mereka yang tersisa diruang tamu tersebut

"kau benar Edgar sedari tadi aku mencari keberadaan Daddy Michele,Mommy Bianca dan baby"sahut Lia yang sudah berhenti kejar-kejaran dengan William

"Kenapa baru bicara sekarang Kak Lia"ucap Lio(panggilan Fabiano)

"Tau tuh Kak Lia keasikan kejar-kejaran sama Abang William"sahut Arthur ikut menyalahkan Lia yang tidak langsung bertanya tapi malah melupakan keberadaan Michele, Bianca,dan afka

"Dasar pelupa"cibir Gilbert menatap Sinis kakaknya

"Edgar benar Opa dan juga dimana Abang Al"tanya Kenzo tidak melihat Cucu Pertama Canosta

"Rio juga terakhir melihat Abang Al saat dikantor tadi dan dia pulang terlebih dahulu dari Rio Opa"ucap Rio menatap Opanya

"kalau keberadaan Michele Opa tidak tau apa sudah pulang atau tidak saat Bianca menyuruhnya pulang,sedangkan  mommy kalian pergi kekamarnya dari tadi siang untuk menidurkan baby afka dan untuk Al Opa tidak tau kemana dia setelah"ucap Opa Gio mengingat kejadian tadi siang dimana Al membentak adik kecilnya

"Setelah apa Opa"tanya Rio penasaran dengan kata selanjutnya yang diucapnya Opanya

"setelah membentak adik kecilku"bukan Opa Gio yang menjawab pertanyaan Rio melainkan Edgar

27-06-2023