Di Luar Dugaan [ Chapter 6 ]

351 42 5
                                    

--------------

'• EL-Mystery School •'





Fang saat ini sedang menemani kedua teman nya itu yang sedang dalam keadaan panik dan cemas entah karena apa. Mereka terlihat seperti orang hilang saja.

Menunggu kedua teman nya yang lain, akhirnya Fang merasakan bosan karena ya gaada yang bisa di ajak untuk mengobrol. Hening tidak ada yang membuka suara di kondisi itu. Sampai salah satu dari mereka ada membuka suara di karenakan hal sesuatu.

"Ga, ga mungkin kan? A-apa tadi kenapa..." Blaze yang di kenal sebagai sosok pemberani sekaligus tidak takut dalam hal apapun kini nyali nya seperti menciut dan meracau tidak jelas.

"Blaze? Lu oke? Lu kenapa ceritain coba sini" berniat untuk menenangkan nya, tetapi di luar dugaan ternyata Blaze mulai nangis histeris di kondisi itu.

Melihat hal tersebut membuat Fang panik, sebenarnya apa yang terjadi kepada mereka berdua? Dan apa yang Blaze lihat sampai menangis histeris seperti itu. Isi kepala Fang sekarang menjadi acak acakan karena kondisi mereka berdua, ia berharap Hali dan Gempa segera menyusul nya kemari.

Ice yang sedari tadi diam saja mulai menenangkan teman dekat nya itu dengan cara memeluk dan mengelus kepalanya. Hal itu sudah biasa di lakukan Ice ketika Blaze sedang marah ataupun sedang menangis walau dia jarang sekali menangis.

Ice itu peka dalam keadaan dan kondisi teman dekat nya, apalagi terhadap Blaze karena ya mereka sudah berteman sejak umur 5 tahun, masa masa masih TK.

Dengan seksama, Fang mulai melihat reaksi wajah dari Ice. Kaget? Pasti, baru kali ini ia melihat Ice ikut ikutan sedih biasa nya ia hanya akan memasang wajah datar meski dalam keadaan sedih ataupun marah. Benar benar hal yang langka.

"Shtt, Blaze tenang lah gue tau lu kaget dan takut, tapi jangan kenceng kenceng nangisnya udah tenangin dirimu" mengelus lembut pucuk rambut sang empu yang sedang menangis.

"Anu...." Bingung dengan kondisi yang ada, Fang mengeluarkan hp dari saku celana nya dan memotret momen langka di hadapannya ini agar menjadi sebuah kenangan.

"FANG!!!" Terdengar sebuah teriakan yang memanggil namanya.

Mendengar nama nya di panggil, Fang pun mulai membalikkan badannya ke sumber suara.

Suara dari kedua sosok yang ia kenal, membuat senyum nya merekah. Sudah lumayan lama ia menunggu dua orang tersebut akhirnya mereka pun datang.

Ia sangat bersyukur karena beban yang ia tampung sudah kembali ke pemilik asalnya.

"Huh...huh...hahhhh" helaan nafas terdengar dari mulut Gempa.

"Kalian lama banget, gue udah nunggu dari tadi tau" ucap Fang

"Maklum kan, karena parkiran di sekolah ini ga cuman satu, tapi ada empat kau tau? Jika kau sadar, yang di bagian selatan itu ada dua parkiran" benar yang di katakan oleh Hali, memang ada 2 parkiran di bagian selatan ini, satu parkiran sepeda dan satunya lagi parkiran terbengkalai.

Mereka kini berada di parkiran terbengkalai, alasan mengapa parkiran ini terbengkalai sangat lah mudah. Karena parkiran ini berada di paling ujung sekolah atau dekat dengan tembok pembatas.

EL- Mystery SchoolDär berättelser lever. Upptäck nu