[Sci-Fic][Action][Romance]
(Update setiap hari jum'at & sabtu)
Sebuah negara bernama Rise dimana teknologi mengalami kemajuan pesat tergenggam ditangan sebuah megacorps. Walau begitu, kasus mengenai orang hilang terus berlanjut. Di sisi lain, Jaedv...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
[ Node, Rise. Tahun 2048 ] [18 years old Jaedvin & Jegar]
18, umur yang membuat banyak orang bertanya apakah mereka sudah memasuki fase dewasa, namun mereka masih terlalu kekanakan untuk disebut dewasa karena kurangnya pengalaman. Siapa yang menyangka waktu berlalu begitu cepat dan dalam umur ini Jaemin harus kehilangan satu orang yang selalu membantunya.
Gina, sahabat dari kedua orangtuanya yang menghilang entah kemana juga menghilang dengan apartemennya yang meninggalkan banyak bekas dari serangan senjata api. Shadow, mungkin komplotan itu adalah orang yang menculik Gina, sama seperti menculik kedua orangtuanya. Tapi kemunculan komplotan dengan sebutan shadow itu sudah mereda tahun lalu, apa memang benar mereka kembali secara tiba-tiba.
Dua bulan berlalu setelah Jaemin memutuskan untuk menjual semua yang ia miliki dan pindah dan tinggal di ruko berlantai 4. Jaemin tidak tinggal sendirian karena sudah ada empat orang mengisi kamar yang ia sewakan di lantai 2. 3 orang pemudi yang kini Jaemin kenal dengan nama Yiyang, Ningning dan Hina, lalu 1 pemuda bernama Taehyun.
Mereka memiliki keahlian masing-masing. Jaemin membuat beberapa kesepakatan dengan 4 orang baru itu yang langsung mereka setujui tanpa berpikir panjang, terutama Hina. Pemudi itu sama seperti Jaemin, jika Jaemin kehilangan kedua orangtuanya, Hina kehilangan kembarannya yang bernama Hikosa Karu Nakamura. Jadi, saat Jaemin bertanya apakah mereka bisa bergabung dengannya untuk mencaritahu mengenai keberadaan orang hilang di Node, Hina menyetujuinya tanpa banyak persyaratan.
Jaemin menyadari bukan hanya dirinya yang kehilangan. Ada banyak orang di Node yang juga kehilangan orang-orang terdekatnya. Jadi Jaemin sedikit memanfaatkan situasi tersebut untuk menemukan keberadaan orangtuanya. Karena, Jaemin sangat yakin jika kedua orangtuanya itu masih hidup. Dan ia akan berusaha mencari cara untuk menemukan dua orang yang menjadi bagian dari hidupnya selama 16 tahun lamanya. Ini juga untuk Gina, sahabat orangtuanya yang dengan sangat sial harus memiliki nasib buruk.
Malam ini adalah pertama kalinya bagi Jaemin pergi menuju sebuah bar. Dreaming Bar, sebuah bar yang cukup terkenal di Node. Ia tentu tidak datang sendirian, kemana pun Jaemin pergi ada satu pemuda yang selalu mengikutinya. "Jeno, kau tidak lupa membawa kartu identitasmu?"
Sosok yang dipanggil Jeno tersenyum kecil lalu menunjukkan karu identitas miliknya. "Tentu!"
Keduanya sudah berumur 18 tahun. Tidak ada salahnya mencoba memasuki sebuah bar dan membeli beberapa minuman beralkohol. Jaemin selalu ingin mencobanya dan pensaran dengan hal seperti tersebut. Namun Jaehyun yang merupakan kakak dari sahabatnya itu selalu memberikan arahan padanya untuk tidak mencoba minum hingga umur mereka memasuki umur 18.
Bahkan walau pun ia berumur 18 tahun, Jaemin masih merasa ia akan melakukan sesuatu ilegal sekarang. Bar adalah tempat yang ramai, Jaemin sedikit kerepotan saat beberapa orang mendorong tubuhnya begitu juga dengan Jeno. Keduanya segera mencari tempat yang lebih sepi dan berlari kearah konter bar.
