Berakhir Sudah

114 11 3
                                    

Dikelas.

'Hah... Sistem-san, ini sangat membosankan. Kenapa aku harus ikutan belajar??'

[Jangan mengeluh terus, bodoh. Kau harus berhati-hati dalam situasi apapun (⁠ ̄⁠ヘ⁠ ̄⁠)]

Tiba-tiba ada seseorang yang mengajak ku berbicara, suaranya dari samping. Ternyata yang mengajak ku berbicara adalah Hyung Seok.

"Hei, kamu Tsukasa kan? Perkenalkan, aku Park Hyung Seok." Ucapnya memperkenalkan diri.

"Ah... Iya, salam kenal." Balas ku kaku

"Saat istirahat nanti, kau mau makan siang bersama ku? S-soalnya aku tak ada teman disini hehe."

Aku diam sejenak lalu membalas perkataan Hyung Seok, "Baiklah, aku pun bosan kalau berada di kelas terus."

Istirahat.

Saat ini aku sedang berjalan di lorong menuju kantin bersama Hyung Seok, Hyung Seok berbicara banyak tentang keluarganya. Yah, walaupun aku sudah tau kondisi keluarganya yang kesusahan.

Sesampainya di kantin, aku dan Hyung Seok mengambil makanan yang sudah di sediakan oleh pihak kantin sendiri. Sama seperti di jepang, kami harus mengantri untuk bisa mengambil makanannya.

Aku sudah mengambil makanannya, dan keluar dari antrian menuju meja makan. Aku meletakkan makanan ku di meja untuk menunggu Hyung Seok.

Hyung Seok pun datang dengan makanan yang berada di tangannya, dia meletakkan makanannya di meja dan berbicara kepadaku.

"Wah... Tadi antriannya sangat panjang, tapi anehnya aku masih bisa berdiri tanpa kelelahan." Ucap Hyung Seok

"Hm? Apa maksudmu?" Tanya ku heran.

Hyung Seok sepertinya sadar akan ucapannya sebelumnya, "A-ah.. tak ada. Ayo sebaiknya kita makan makanannya, sebelum dingin."

Pulang Sekolah.

Saat ini aku sedang dalam perjalan pulang, rasanya aneh sekali. Biasanya makhluk Cosmic itu selalu muncul ketika aku datang ke dunia yang baru ku temui. Tapi sekarang keberadaan mereka sangat tidak jelas semenjak kedatangan laki-laki itu.

Sesampainya di rumah, aku membuka pintu rumah ku dan melepaskan sepatu ku lalu aku menaruhnya di rak.

"Aku pulang, Mio."

Tidak ada jawaban, dan suasana rumah sangatlah sepi, seperti tak ada orang. Kemudian aku memutuskan untuk pergi ke dapur, sesampainya di dapur ada banyak sekali makanan yang sudah jadi berada di meja makan.

Tapi aku sama sekali tidak melihat Mio di dapur, aku sudah mengecek ke seluruh ruangan di rumah ini, tapi sama sekali tak ada tanda-tanda kehadiran Mio.

Aku mulai panik karena Mio tidak ada di rumah, "Sial! Mio! Kalau kau ada disini, jawab aku! Jangan membuat ku panik!!" Teriak ku.

Hening sekali, sampai saat aku berteriak suara ku berdengung. Kemudian aku melihat sebuah kertas merah di meja makan.

Disitu tertulis, "Aku pergi keluar sebentar, Nii-san. Aku ingin membeli bahan-bahan makanan di seol, persediaan kita hampir habis." -Mio.

Aku sedikit tenang saat membacanya, "Hah~, syukurlah. Sepertinya aku harus mengatur emosi ku agar tak gampang pani-"

Baru saja aku tenang, tiba-tiba Sistem-san berteriak kepadaku.

[TSUKASA!!! COSMIC MUNCUL DI PERTANGAHAN KOTA SEOUL, KITA HARUS CEPAT-CEPAT KESANA]

"B-Baik!" Ucapku.

Aku bergegas menuju ke Seoul dengan teleportasi. Sesampainya di Seoul, aku terkejut dengan makhluk Cosmic ini, dia lebih besar dari Cosmic yang pernah ku temui sebelumnya.

Dimensional System'Where stories live. Discover now