3. Terkenal

350 66 5
                                    

Happy Reading 📖
--------------------

"Wajahnya kenapa ditekuk begitu?"

Rose baru saja mendudukkan bokongnya di kantin kampus pagi itu untuk menunggu mata kuliah yang akan dimulai sekitar satu jam lagi. Gadis itu bingung begitu melihat Lily yang tidak seperti biasanya, menghela napas pelan dan sesekali mengecek layar ponsel.

"Ckk! Kesel gue!"

Lily mencebik dan menggeser dirinya agar berhadapan dengan Rose. Kalau sudah begini maka akan dibuka sesi curhat dadakan dan Rose harus siap mendengar semua ocehan Lily.

"Huhuu Rose, gue kesel kemarin gak jadi fanmeet sama ayang gue!"

Rose ikut menautkan alis. Padahal rasanya kemarin Lily sudah dandan total untuk acara tersebut.

"Kok bisa?"

"Ya iyalah. Acaranya dibatalin gara-gara ayang gue kabur!"

"Kabur?"

Oke, Rose tidak mengerti sama sekali dan membuat Lily semakin berdecak kesal. Akhirnya dengan panjang lebar Lily menceritakan semua yang terjadi kemarin siang.

"Iya. Ayang gue gak hadirin fanmeet gara-gara kabur dikejer-kejer fans nya. Dan yang lebih bikin gue gedeg, ayang gue malah lari sama cewek! Ya ampun, pengen gue pites rasanya!"

Tunggu, jantung Rose mendadak berpacu dengan cepat.

Ayang. Kabur. Lari. Dikejar. Bareng cewek.

Serangkaian kata itu seolah terhubung dengan kejadian yang juga Rose alami kemarin dimana dia dibawa lari oleh orang yang tidak dikenal terlebih lagi laki-laki itu mengaku sebagai seorang artis.

"Nih coba lo liat videonya. Rame banget sampai trending dimana-mana."

Mata Rose membulat sempurna dan hampir saja memekik karena melihat rekaman dari fans dimana seorang pria dengan masker dan topi tengah lari bersama perempuan berkacamata hitam ditambah hoodie pink yang menutupi sebagian wajahnya, terlebih mereka dikejar oleh kawanan fans dari pria tersebut.

"Itu cewek gak mungkin pacarnya kan Rose? Gue belum siap kalau harus menjanda!"

"Lo tau ceweknya siapa?" Tanya Rose gugup.

Lily nampak menajamkan penglihatannya. Kualitas gambar tersebut memang tidak begitu jelas apalagi merekamnya sambil berlari.

Gadis itu lantas menggeleng, "Gak tau. Tapi badannya gak asing. Menurut lo gimana?"

Please jangan tanya Rose. Bisa-bisa dia malah mati mendadak.

"Kalau gue tau siapa tuh orang bakal gue cekik karena udah berani goda ayang gue. Liat aja!"

Oke, sekarang Rose sangat takut. Untung saja Lily tidak sadar kalau orang di video adalah dirinya. Karena Lily adalah tipe orang yang bodo amat. Rose yakin Lily tidak mengingat pakaian apa yang dikenakan oleh Rose saat bertemu dengannya kemarin.

Jadi kali ini identitas Rose masih bisa diselamatkan bukan hanya Lily akan tetapi dari fans fanatik orang tersebut.

Ngomong-ngomong orang yang membawa Rose lari, gadis itu jadi teringat...

"Ly, ayang lo siapa namanya?"

"Ya ampun Rose, kan udah sering gue bilang kalau namanya Jeffrey Alatas. Masa gak hapal-hapal sih?!"

Ekspresi terkejut Rose kini tidak bisa dikontrol. Jeffrey Alatas katanya? Berarti benar dong kemarin pria itu adalah aktor, bukannya pedofil seperti yang Rose tuduhkan.

SekuterWhere stories live. Discover now