02

1.1K 98 17
                                    

Jangan lupa Follow akun author
Maaf masih banyak typo, bantu koreksinya.

VOTE KOMEN

Selamat membaca!

***

Boruto dan sarada memang sudah kenal sejak mereka kecil, karena orang tua mereka bersahabat. Tetapi walaupun mereka saling kenal mereka tak akrab sedikit pun, menurut sarada, boruto terlalu kaku dan tak perduli sekitar seperti papahnya. Sarada lebih memilih bermain bersama himawari yang punya sifat ceria seperti naruto.

Boruto dan sarada sudah memasuki kelas 12, sedangkan himawari dua tahun dibawah mereka. Walaupun sarada terlihat tak mengerti apapun, namun gadis itu selalu juara dikelasnya.

Setiap bermain kekediaman uzumaki, sarada lebih memilih bermain bersama himawari atau membatu hinata memasak. Orang tuanya sering sekali tak ada dirumah, papahnya sering pergi keluar negeri atau kota sedangkan mamahnya selalu sibuk dirumah sakit.

Kediaman uzumaki dan uchiha tak terlalu jauh, jadi kalau orangtuanya tak ada dirumah sarada akan selalu dititipkan kekeluarga uzumaki, bahkan gadis itu sudah mempunyai kamar sendiri dirumah uzumaki.

Kejadian masa kecilnya yang membuat ia diculik membuat orangtuanya takut jika ia sendiri dirumah, walau banyak pelayan dan  beberapa bodyguard orangtuanya tetap tak percaya, mereka lebih memilih menitipkannya dirumah uzumaki. Selain itu juga agar sarada tak kesepian

Seperti sekarang, papahnya yang pergi keluar kota dan mamahnya yang tak bisa pulang dari rumah sakit membuat sarada harus berada dirumah uzumaki sedari pulang sekolah.

Himawari sedang kerja kelompok dirumah temannya, sedangkan boruto belum pulang. hinata bilang lelaki itu harus mengikuti ekskul.

"Om naruto keluar kota juga ya, tante?"tanya sarada, sambil mengaduk adonan kue yang sedang mereka buat.

Hinata menganggukan kepalanya,"sama kaya papah kamu, keluar kota"

"Ah, sarada. Tolong aduk adonannya dulu ya, tante mau kekamar mandi sebentar"ucap hinata. Melepas apron yang ia gunakan.

"Siap tante"

Sarada mengaduk adonan kue tersebut, kue coklat kesukaanya. Hinata bilang keluarga uzumaki tak terlalu menyukai coklat, namun karena sarada ada disini jadi hinata membuatkan gadis itu kue coklat.

"Boruto pulang"samar-samar terdenger suara boruto membuat sarada sedikit berhenti mengaduk.

"Ibu, hima, Boruto pulang"sarada menghentikan kegiatannya dan memilih menghampiri boruto, lelaki itu tak tau kalau himawari tak ada dirumah.

"Himawari lagi kerja kelompok"boruto yang sedang duduk disofa menoleh kebelakang. Matanya menatap gadis yang ada dihadapannya, apron merah muda, rambut yang diikat asal, wajah yang terlihat banyak tepung.

"Kenapa?"tanya sarada, yang merasa diperhatikan.

Boruto mengalihkan pandangannya, lelaki bersurai kuning itu bangkit dari duduknya dan berjalan menaiki tangga menuju kamarnya, namun baru ingin menaikinya boruto menoleh kebelakang.

Sarada memasang wajah bingung saat boruto berhenti dan menoleh kearahnya.

"Apasi lo?"tanya sarada bingung.

Boruto kembali berjalan menghiraukan sarada,"lo jelek"

Hah? Sarada mengeram kesal mendenger ucapan boruto.

"LO JUGA JELEK BORUTO!!"teriaknya kesal. Seenaknya ngatain orang jelek.

Sarada berlari mencari cermin yang ada disekitar situ, ia bahkan kaget sendiri melihat wajahnya yang dipenuhi tepung dan rambut yang terlihat berantakan, sial.

Our Story[BoruSara]Where stories live. Discover now