Kilas balik ; Kekuatan legenda

638 73 6
                                    

Hallo guys! Jangan lupa follow, vote dan tinggalkan jejak dikomentar, ya! Selamat membaca🕊️

******

Ten dan Jaehyun saling memandang. Kini, Jaehyun mengerti mengapa Winwin tidak berani mendekati Renjun. Karena memang, matanya.. Mampu memikat. Dan kekuatan yang dimiliki oleh Renjun bukan kekuatan yang dimiliki oleh keturunan Ten ataupun Winwin. Melainkan, kekuatan itu seperti kekuatan dari keturunan negeri khayangan.

"Burung merpati..? Bukankah kau ras dari singa putih, Ten..? Dan bukankah Winwin adalah ras peri..? Mengapa bisa Renjun memiliki gabungan ras burung merpati?" cecar Jaehyun membuat Ten mengusap wajahnya frustasi.

"Bolehkah sekarang saya yang bertanya, Jung? Kau ras Vampire dan Taeyong adalah dewi. Lantas mengapa Dobghyuck memiliki sihir hitam, kekuatan kegelapan dan ras yang dimiliki adalah ras dari serigala hitam?" tanya Ten justru membuat Jaehyun semakin bertanya-tanya. Apa yang terjadi?

"Kupu-kupu..?"

"TEN, SUNGGUH! SAYA PUSING BUKAN KEPALANG! MEREKA INI ANAK KITA ATAU HANYA BAYI YANG TIDAK SENGAJA DILEMPAR OLEH DEWA KE RAHIM ISTRI KITA?!"

Ctak!

Ten melemparkan pena ke arah Jaehyun. Ada-ada saja Jaehyun ini!

"Jung, saya rasa kamu juga gila."

"Kamu juga gila, Ten. Kita sama-sama gila! Bagaimana bisa keturunan kita tidak ada yang sama?! Giselle saja memiliki ras vampire. Sama seperti saya namun, bagaimana dengan Donghyuck..? Anak siapa dia?"

"Kalau kau mempertanyakan itu, saya juga harus menjawab apa? Renjun juga begitu. Anak siapa dia..?"

Kan! Mereka pusing. Sudahlah! Rasanya Ten dan Jaehyun ini ingin resign dari tahtanya jikalau bisa.

"Jung.. Kita mencari jawabannya saat mereka dewasa saja, daripada seperti ini. Kita seperti orang gila."

"Kau yang gila. Saya tidak," sangkal Jaehyun membuat Ten ingin sekali mencekik Jaehyun saat ini.

"Putarkan saja musik."

"Dasar raja gila."

"Jangan lupa Ten, kau juga raja."

"Tapi aku tidak menyukai musik koplo sepertimu yang bergoyang sampai lupa waktu. Bahkan istrimu sampai berkeliling istanamu ternyata kau diaula meminum anggur itu dengan berdendang, Jung."

Baiklah. Kali ini, Jaehyun kalah telak. Dia tidak tau harus menjawab apa apabila Ten sudah membawa hobinya yang sedikit gila itu.

"Ya sudah. Baiklah, saya yang gila. Hentikan! Jangan membongkarnya disini."

Ten hanya tertawa. Ia masih ingat benar bagaimana Taeyong pusing mencarinya keliling istana sampai 7 kali namun, Jaehyun asik berdendang mengikuti alunan musik yang diputar sehingga lupa daratan.

"Apa yang kau tertawakan?"

"Ah, tidak ada. Lupakan saja, Jung. Tidak terlalu penting untuk diingat."

Jaehyun hanya mengangguk-anggukkan kepalanya. Persetan dengan perang. Ia justru cemas apabila tiba-tiba saja Donghyuck itu mengeluarkan kekuatannya yang sesungguhnya. Kekuatan penghancur.

Royalty Family (Hyuckren) Where stories live. Discover now