23

2.3K 240 18
                                    

Jennie terlihat berjalan santai keluar dari cafe dengan wajah leganya sambil memasukkan kedua tangannya ke dalam saku long coat warna cream nya.

Ia tiba-tiba berhenti saat melihat sosok laki-laki yang ia kenal yang baru saja ia bicarakan dengan sahabat-sahabatnya tadi.

Taeyong berdiri tepat didepannya dan menyapa Jennie dengan ramah, "Hai Jen, apa kabar?"

Jennie masih tidak percaya dengan adanya sosok Taeyong di depannya ini. Tapi jujur, ia senang bisa bertemu lagi dengan Taeyong. Tanpa sadar kedua sudut bibir Jennie tertarik membuat lengkungan indah di wajahnya.

"Aku baik-baik aja, kamu ngapain di sini?"

"Aku ingin menemui seseorang"

Jennie mengulum senyumnya saat mendengar Taeyong ingin menemui seseorang.

"Yang pasti bukan aku, kan?" Jennie menundukkan wajahnya.

"Kamu bener! Aku ke sini mau menemui Jennie"

"Apa maksudmu?"

"Bagaimana kalau malam ini? Setelah ku pikir-pikir, aku belum benar-benar menikmati malam denganmu waktu itu"

"Apa?" Tanya Jennie kebingungan dengan perkataan Taeyong.

"Aku selalu memikirkan antara kamu dan aku, terkadang tidak masalah jika hanya menikmatinya saja bukan?" Taeyong menyinggung pembicaraan Jennie dan sahabat-sahabatnya tadi yang ia dengar tanpa sepengetahuan Jennie.

"Aku pikir kita cocok" ucap Taeyong dengan wajah seriusnya.

"Apa maksudnya?" Jennie mengerutkan dahinya. Bingung.

"Perlu aku ulangin sekali lagi?!" Taeyong terlihat kesal saat mengatakannya, ia merasa kecewa karena Jennie tidak menganggapnya spesial.

"Apa kamu selalu seperti ini? Ternyata aku sudah salah menganggapmu selama ini" ucap Jennie kecewa. "Aku duluan" sambung Jennie lagi lalu meninggalkan Taeyong.

Belum dua langkah Jennie meninggalkan Taeyong, Taeyong mencegahnya.

"Apa kamu sudah mengenalku?"

Jennie menghentikan langkahnya tanpa berbalik menatap Taeyong, ia menundukkan kepalanya.

"Bahkan kita baru ketemu sekali" ucap Taeyong lagi.

Jennie lalu memutar balik tubuhnya dengan kesal, "Ya! Kamu benar, aku yang salah. Aku salah menganggapmu baik, maaf dan terimakasih untuk kedatanganmu kesini dan semua penjelasanmu" lalu Jennie menundukkan kepalanya dalam, menahan tangisnya. Ia tidak ingin di bilang cengeng apalagi oleh lelaki di depannya ini.

"Oke! Lupakan semuanya yang pernah terjadi di antara kita, seperti hari ini juga aku akan melupakanmu" laku Taeyong melangkahkan kakinya meninggalkan Jennie. Melewati Jennie yang masih terdiam di tempatnya begitu saja. Jennie sedikit terisak.

💋💋💋

Jennie kembali ke kantornya, menemukan sebuah amplop yang tergeletak di atas mejanya. Tanpa nama pengirim.

"Jen! Kamu tau? Kita udah berhasil dapat jadwal iklan sama agensi Jung Jaehyun! Akhirnya kita bisa milikin lantai dua deptstore ini seutuhnya, oiya suratnya ada di atas meja kamu" ucap Lisa dengan bersemangat.

"Oiya..kamu darimana aja sih? Aku kira bakalan kamu duluan yang nyampek kantor" sambung Lisa lagi.

"Aku..aku tadi habis ketemu seseorang sebentar" Jennie menundukkan kepalanya sedih.

Busan, im in Love! | JENYONG️ ✔Where stories live. Discover now