TNO: BEAUTIFUL IN WHITE

1.1K 83 11
                                    

"G-gaun pengantin?"

Umji mengangkat gaun itu di depan wajahnya. Gaun seputih kapas dan selembut sutera, gaun yang hanya mampu Umji bayangkan selama ini.

Gadis itu tertanya-tanya kenapa gaun itu ada di sini? Adakah gaun itu untuk dirinya?

'Tap! Tap! Tap!'

"Tunggu, Umji sudah mau siap, Oppa!"

UmJi segera menyimpan kembali gaun itu dan mencari dengan tergesa-gesa pakaian yang layak dipakai untuk tidur.

"Yewon? Buka pintunya, nak."

UmJi terhenti daripada kegiatannya memilih baju.

"S-siapa?"

Umji mulai merasa takut, itu bukan suara suaminya.

"Yewon? Buka pintunya, ini Eommonim, sayang."

Oh! Itukan suara ibu mertuanya? Tapi kenapa wanita itu boleh berada di kamar hotelnya?

Dengan perlahan gadis itu membuka kunci pintu kamar mandi dan mengintip di celah pintu.

"Nyonya Jeon!"

Umji menyapa ibu mertuanya dan segera keluar dari kamar mandi dengan hanya memakai towel di sekeliling tubuhnya.

Gadis itu segera menunduk sopan untuk memberi salam hormat kepada wanita di hadapannya.

"Kenapa kau belum memakai bajumu?"

Ibu Jungkook bertanya, Umji tidak tau harus bagaimana menjawab pertanyaan itu. Masa iya, Umji mau memberitahu bahwa ia tidak sanggup memakai pakaian yang disediakan oleh ibu mertuanya?

"Erm... yaudah tidak mengapa, lagian kau mau Eommonim make over dulu. Pakai bajunya nanti aja."

Umji jadi tambah bingung. Make Over? Kenapa tiba-tiba seperti ini? Kemana suaminya? Apa yang ibu mertuanya lakukan di sini?
#Bingung

Tanpa mengambil peduli wajah menantunya yang keliatan kusut itu, Nyonya Jeon membawa Umji ke ruang utama dan mendudukkan gadis itu di atas ranjang lalu mengangkat bag besar miliknya ke atas ranjang di samping Umji.

"Ok. Ayoh mulakan. Semua sudah menunggu."

Umji masih diam dan membiarkan saja Nyonya Jeon mengikat rambutnya ke belakang.

Wanita itu kemudian membuka bag besar yang dibawanya dan itu berhasil membuat Umji terkejut hebat kerana bag-bag itu berisi make up yang bahkan tidak pernah Umji liat sebelum ini.

Ibu mertuanya itu mulai membuka satu persatu product make up yang dibawanya dan sesekali tersenyum manis pada Umji yang menatap kegiatannya.

"Ok. Mari mulakan."

Umji melakukan semua yang diarahkan kepadanya, dari menutup mata, mengetap bibir sampailah tersenyum.

"Yewon... Eommonim sangat meminta maaf padamu... saat itu..."

Tiba-tiba wanita ceria itu mengeluarkan kata-kata emosional dan itu membuat Umji menatap wajah ibu Jungkook itu walaupun wanita itu sedang sibuk membentuk keningnya.

"UmJi tidak pernah menyimpan dendam pada Nyonya dan tuan... Umji sadar bahwa kalian telah banyak membantu Umji waktu Umji terdampar di jalanan tanpa hala tuju setelah melarikan diri daripada night club itu.."

Suara gadis itu kedengaran semakin bergetar menahan tangis di hujung ayatnya.

Umji dapat melihat senyuman tulus terukir indah di bibir Nyonya Jeon.

Umji ingat, wanita ini yang telah membawanya pulang setelah seminggu ia berkeliaran di jalanan mencari sesuap nasi untuk dirinya.

Masih jelas di benaknya bagaimana wanita itu memandikannya yang masih berusia 13 tahun waktu itu kemudian diberikan baju yang layak untuk dipakai, bukan baju yang banyak koyakan di sana sini.

TOO MUCH! NO! OPPA!Where stories live. Discover now