Chapter 8

2.9K 332 2
                                    

✴✴✴


     Baekhyun terduduk di atas rerumputan yang hijau, dengan Lay di belakangnya. Dia tengah menyembuhkkannya, sesekali dia meringis saat merasakan ada beberapa tulang punggung yang bergeser. Keringat terus mengalir di dahinya karena menahan sakit, jemari tangannya yang bertumpu dia atas tanah itu merasakan sesuatu. Seperti ada sulur-sulur tanaman yang merambat di tanganya, dia melihat jemari tangannya yang di penuhi sulur-sulur tanaman hijau yang tidak dia ketahui namanya itu.

"Tanaman itu membantumu agar cepat sembuh, jadi tenang saja" Ujar Tao di saat dia melihat Baekhyun hendak menarik tangannya karena takut. Sebenarnya sulur-sulur tanaman itu berasal dari kekuatan Lay sendiri, dimana dia bisa mendapat energi dari alam bahkan juga kekuatannya bisa dia bagi dengan alam juga. Jadi lingkungan sekitarnya adalah kekuatannya, tapi ada satu hal yang aneh. Ya saat sulur itu mulai mengelilingi telapak tangannya, terdapat cahaya keluar dari sela-sela sulur itu. Tidak terlalu terang tapi itu cukup membuat mereka terkejut.

Mereka tidak menanyakannya, karena mungkin Raja bisa menjelaskannya nanti. Lay telah menyelesaikan tugasnya, lalu Baekhyun bangun dengan antusias saat tubuhnya tidak merasakan sakit lagi.

"Ayo kita temui Yang Mulia" ajak Kris pada yang lainnya, lalu dia pergi dan di ikuti oleh mereka. Untuk Phoenix Chanyeol dan Naga Kris saat ini tengah berada di kandang peliharaan Raja. Hampir sejenis dengan singa yang ada di dunia manusia, hanya saja untuk di dunia ini memiliki sayap putih nan lebar. Satu hal yang istimewa yaitu hanya ada satu-satunya, ya hanya milik Raja. Memiliki nama tentunya, Letenje Lev namanya.

Mereka memasuki ruang pribadi Sang Raja dimana Raja telah menunggu mereka untuk membicarakan sesuatu yang penting tentunya. Di dalam hanya terdapat mereka dan Raja dan Lay juga sepertinya, karena dia mengikuti mereka tanpa di minta. Dia memang seperti itu, sebenarnya dia terlihat dewasa jika saja di perhatikan dengan baik dia itu sedikit polos?. Terkadang dia akan mengikuti Kris dan Tao kemanapun mereka pergi, atau berbicara dengan tumbuhan disekitarnya. Tak jarang juga dia akan membuntuti Raja, jika di tanya mau apa dia mengikutinya. Maka dia akan menjawab, aku senang mengikutimu. Raja sendiri tak mempermasalahkan Lay yang sedikit tidak menghormatinya, karena dia tau watak Lay seperti apa. Ada sedikit kekhawatiran dalam diri Raja akan Lay, Lay itu mudah tertarik dengan sesuatu yang menarik. Pernah suatu waktu dia mengikuti seorang penari wanita Elf, wanita itu menggunakan pakaian yang terlihat sangat lucu bagi Lay. Lalu dia mengikutinya hingga dia tidak sadar telah keluar istana, dan sangat di sayangkan wanita yang dia ikuti tiba-tiba hilang dari pandangannya. Matanya menelisik mencari wanita itu, tapi yang dia temukan malah seekor hewan yang bisa berubah-ubah warna di dekat gerbang pintu perbatasan Forest. Itu menarik diapun mengejarnya saat hewan itu menghindar dari tangkapannya, diapun mengikutinya hingga akhirnya dia berada di tengah-tengah hutan karena mengejar hewan itu terlalu jauh. Lay itu tidak pernah keluar dari perbatasan, satu langkahpun dia tidak pernah melewatinya. Raja mencari Lay di istana, tapi tak menemukannya. Lalu seorang Strazar mengatakan kalau Lay mengikuti seorang wanita keluar istana. Saat itu juga Raja panik dan menyuruh Chen untuk mencarinya, Chen adalah sahabat baik Lay. Dia menemukan Lay yang tengah duduk di bawah pohon besar dengan kepala tertunduk, saat dia menhampirinya dia melihat Lay yang terlihat lemah. kedua lengannya ditumbuhi sulur-sulur tanaman yang menyambung dengan pohon besar yang di sandarinya. Dia dengan cepat langsung menariknya karena dia sadar energi Lay terkuras karena pohon besar itu menarik energi dari tubuh Lay. Dia pun langsung membawa pulang Lay , saat Lay sadar mereka tidak ada yang menanyakan apa yang terjadi karena sudah di pastikan dia melupakan kejadian yang dialaminya.

"Kalian sudah datang, dan kau bagaimana dengan punggungmu?" Tanya Raja menatap Baekhyun dengan sedikit khawatir.

"Saya sudah lebih baik Yang Mulia"

Forest Of SecretsWhere stories live. Discover now