Chapter 19

2.1K 252 12
                                    

Saat tengah malam Dewi Gozd tiba di sebuah danau yang terlihat berwarna hijau, danau itu terlihat luas dan dalam. Kata orang semakin dalam danau maka semakin pekat warnanya, ah entahlah itu benar atau tidak.

Lalu Gaara melakukan sebuah siulan bernada tiga kali, lalu tiba-tiba ada riakan dari dalam danau itu. Sekilas ada sebuah ekor muncul keatas permukaan, hingga akhirnya muncullah seseorang dengan ekor berwarna biru tua dan campuran merah muda dan hijau. Sangat cantik sayangnya duyung itu seorang lelaki berparas cantik, duyung itu tidak naik ke daratan.

"Hai Sirena lama tidak berjumpa" ujar Dewi Gozd, Sirena tersenyum menanggapi.

"Ada apa memanggilku, Gaara?"

"Ada masalah penting mereka akan menjelaskannya."

Akhirnya Dewi Gozd yang menceritakannya secara mendetil, Tak ada yang terpotong sedikitpun. Sirena sempat terkejut tapi dia bisa mengontrolnya dengan baik, ada kemarahan dalam dirinya.

"Kita harus bergerak cepat, blue moon sebentar lagi akan muncul. Firasat ku mengatakan kalau forest dalam bahaya, bahkan mungkin di ambang kehancuran" ucap Dewi Gozd cemas.

"Tenang Dewi kita memiliki kuncinya" ucap Sirena dengan tenang, Dewi Gozd mengernyit bingung.

"Apa maksudmu?" Sirena tertawa anggun.
"Pria itu adalah kuncinya" ucapnya sambil menunjuk Baekhyun yang tidak mengerti apapun.

"Bagaimana bisa?" gumam Gaara yang sejak tadi hanya diam mendengarkan.

"Tentu bisa, aku bisa meramalkannya. Saat kakinya menyentuh air danauku maka aku langsung bisa mendeteksinya, dia memiliki cahaya suci yang dapat menggantikan Blue Moon. Hanya saja ada resiko besar yang akan dia hadapi"

"Apa itu?" tanya Chanyeol cemas, dia tidak ingin terjadi sesuatu pada Baekhyun nya.

"Kekuatan yang dikeluarkan sangatlah besar, dia bisa saja mati kehabisan tenaga" Baekhyun terdiam ada perasaan takut dalam benaknya, karena kematian adalah hal yang paling dia takuti. Dia belum siap jika harus meninggalkan keluarga, teman, dan sahabatnya.

"Lalu harus bagaimana?" tanya Kyungsoo, dia sangat tidak ingin kehilangan sahabat baiknya Baekhyun.

"Kita bisa mencari tahu itu nanti, ada baiknya kita bergegas" Sirena mengubah ekor duyungnya menjadi kaki, wujudnya menjadi seorang pria dengan wajah yang cantik. Jangan lupakan surai pendek pinknya yang sangat cocok dengan wajahnya itu apa lagi mata abu-abu nya menambah nilai plus untuknya.

"Ayo kita pergi" ujarnya sambil menunjuk salah satu pohon dengan tongkat pusaka miliknya, hingga menciptakan ruang dimensi yang berwarna warni. Mereka memasukinya hingga akhirnya ruang dimensi itu semakin mengecil dan hilang.

✴✴✴

Di kerajaan Forest Jimin dan Yoongi tengah makan malam bersama dengan beberapa orang kepercayaan Yoongi, suasana di sana terlihat sepi. Mereka sibuk dengan makanan mereka masing-masing, hingga Yixing menaruh peralatan makannya saat di rasa dia sudah merasa kenyang.

"Maaf sepertinya aku harus pergi" ucapnya sambil membungkuk hormat pada Yoongi dan yang lainnya, sebagai tanda meminta maaf karena beranjak pergi saat makan malam belum selesai. Untungnya Yoongi tidak mempermasalah kan nya, Yixing segera pergi ke suatu tempat khusus miliknya.

Saat Yixing membuka pintunya ada banyak beban berat menimpanya, sampai dia mengerang keras karena keberatan. Ada 9 orang yang menimpanya.

"Aaarg ini berat sekali, bisakah kalian menyingkir" teriak Yixing, satu persatu dari mereka langsung bangkit. Setelah itu Yixing terakhir bangun langsung menatap tajam orang-orang yang menimpanya.

Forest Of SecretsWhere stories live. Discover now