Forest Of Secrets

Chapter 9

✴✴✴

         Mereka terdiam setelah mendengar semua ceritanya, mereka bisa merasakan apa yang di rasakan Raja Forest itu. Terkecuali satu orang yang saat ini tengah menatap Raja Forest, yang di balas juga oleh Raja Yoongi. Tidak ada yang bisa mengerti apa maksud dari tatapan itu, hingga sebuah suara memutuskan kontak mata mereka.

"Yoongi-ya aku ingin menanyakan sesuatu"  dia adalah Lay, Yoongi sadar akan Lay yang sangat ingin mengetahui sesuatu. Sudah di pastikan dia akan menanyakan banyak hal.

"Aku ingin tahu mengenai sesuatu, jadi saat aku menyembuhkan Baekhyun aku melihat cahaya di telapak tangannya. Apakah kau mengetahui sesuatu tentang hal itu?. Lalu aku juga penasaran dengan saudara pertamamu, di manakah dia sekarang?" Yoongi tersenyum saat Lay menanyakan pertanyaan terakhir, dia menatap mereka yang penasaran dengan jawabannya.

"Aku akan menceritakan tentang hal itu, jadi setiap manusia yang memasuki dunia kita sudah di pastikan memiliki kekuatannya sendiri. Tidak tau kapan akan muncul, mungkin akan muncul secara sengaja ataupun tidak sengaja. Tergantung keadaan, dan untuk kekuatannya sendiri aku tidak tahu akan seperti apa. Kalian sudah mengerti?" Mereka menganggukkan kepala mereka sekali, sekarang sudah jelas alasan kenapa bisa ada cahaya keluar dari tangan Baekhyun.

"Sekarang untuk pertanyaan kedua, kalian pasti sangat penasaran. Saudara pertamaku pergi sebelum Sehun menyerang, aku tidak tahu dia mengetahui ayah sudah tiada atau tidak. Tapi aku harap dia mengetahuinya, kalian pasti penasaran kan siapa saudara pertamaku itu. Akan ku beri kalian teka-teki, saudaraku memiliki tinggi melebihiku. Dengan rambut panjang, dan memilik sebuah tanda Phoenix. Baiklah hanya itu, sebaiknya kita lanjutkan nanti. Sepertinya koki ku sudah menyiapkan makanan penyambutan untuk kalian" Yoongi meninggalkan mereka yang terdiam, memmikirkan teka-teki yang terbilang sangatlah mudah untuk dijawab. Apalagi jawabannya sudah ada di depan mata mereka.

"Kau.....?" Baekhyun menatap Chanyeol hendak menanyakan kebenarannya, tapi sepertinya Chanyeol tidak terlihat perduli akan hal itu.

"Sebaiknya kita pergi, aku sudah lapar" diapun berlalu meninggalkan mereka yang masih menyimpan tanda tanya besar di kepala mereka, oh ayolah mereka begitu penasaran akan kebenarannya. Sedangkan Chanyeol sendiri terlihat biasa saja, bahkan terkejutpun tidak. Lagi pula untuk apa dia terkejut, dia sangat mengetahui adik keduanya itu.

"Harusnya dia menjelaskannya dulu" tanpa mereka sadari mereka bergumam secara bersamaan, terpaksa merekapun mengikutinya.

Mereka melihat Chanyeol terlihat duduk dengan tenang, di hadapannya terdapat banyak makanan yang telah tersaji. Yoongi duduk di tengah dengan Seokjin di sampingnya berdiri siap siaga jika Yoongi menginginkan sesuatu.

"Kemarilah ayo kita makan" pinta Yoongi yang langsung di turuti oleh mereka, bahkan Lay dengan senang hati langsung duduk di samping Yoongi.

Semua yang terhidang di atas meja terlihat begitu menggiurkan, mereka yang memang kelaparan langsung menyentuh perut mereka yang terasa bergemuruh karena lapar.

"Kenapa diam saja, memangnya kalian tidak lapar?" Yoongi hanya heran karena mereka hanya menatap makanan yang terhidang tanpa menyentuhnya sama sekali. Saat ditanya seperti itupun, mereka dengan sigap langsung membalikkan piring yang ada di hadapan mereka. Lalu mengambil makanan yang mereka suka, bahkan Yoongi hanya menggelengkan kepala saat melihat Makanan yang ada di atas piring Luhan yang hampir segunung.