Are you Addicted II (bahasa Vers) [[Chapter 209-315]]

Addicted II Chapter 011 - Di Jalan Menuju Tanggal Buta

Kemarin ngak update ya!!! Hehehe
Maaf ya soalnya kemarin saya sibuk banget jadi ngak sempet update tapi hari ini saya usahain up 3 Chapter.
Kalau banyak yg penasaran lagi akan saya kasih satu Chapter bonus hehehe.

Bai Luo Yin cemburu dengan Gu Hai sampai-sampai rela menjalni kencan buta.

Heemm sebenarnya saya juga ngak tau sih apa arti judul Chapter ini
Dan apa itu kencan buta.

Penasaran kan apa yang akan terjadi.!!!
Ok langsung aja

Selamat membaca

****

Selama tujuh tahun, Jiang Yuan telah tinggal di kompleks militer bersama Gu Wei Ting. Selama bertahun-tahun telah berlalu, berapa kali Bai Luo Yin mengunjungi mereka berdua dapat dihitung denang satu tangan.

Terkadang, ketika Jiang Yuan merindukan anaknya, dia akan menggunakan statusnya sebagai istri Wakil Komandan Daerah dan masuk ke pangkalan militer untuk menemuinya. Sayangnya, dengan keuntungan ini, Bai Luo Yin dan Jiang Yuan telah saling bertemu lebih sering dari Bai Han Qi selama beberapa tahun terakhir.

Sejak Tahun Baru Imlek mendekati, beberapa unit militer sedang libur cuti, Jiang Yuan tidak dapat duduk lagi. Selama beberapa hari terakhir, Bai Luo Yin telah dikuburkan dengan kerja sampai-sampai dia menjadi gila. Selain sesi latihan fisik dan pelatihan ketrampilan fisik sehari-hari, ada juga pemeriksaan pekerjaan rutin. Sedangkan untuk sisa waktu, semuanya dihabiskan di laboratorium penelitian. Tidak hanya itu, ia harus memprioritaskan waktu untuk membawa misi khusus terlebih dahulu saat muncul. Kurangnya ruang pribadi ini adalah konsekuensi langsung dari Bai Luo Yin yang hampir tidak mencapai tidur lima jam sekali setiap hari, sejauh itu, dia akan tertidur bahkan saat makan.

Ketika Jiang Yuan akhirnya menemukan Bai Luo Yin, dia dikecewakan oleh setumpuk data yang duduk diam di depannya.

"Xiao Bai, ibumu ada di sini untuk bertemu denganmu," kata seorang insinyur yang baru saja masuk ke ruangan itu, terkekeh saat melihat Bai Luo Yin.

Tatapan Bai Luo Yin yang lelah, dengan kuat menarik ke arah pintu, memerhatikannya beberapa saat sebelum dia dengan malas menghadap asisten di sampingnya dan berkata, "Katakan padanya bahwa saya sangat sibuk saat ini. Jika bukan sesuatu yang mendesak, dia bisa kembali lebih dulu."