* You Don't Know Me *

2.4K 220 19
                                        

( Chapter 2 )

Cuaca mulai dingin. Tetapi, tidak bisa mengganggu keromantisan dan keakraban dari 2 insan yang sedang bersenda gurau dibelakang. Maksudnya Jimin dan Solji yang sedari tadi entah membicarakan apa hingga membuat mereka tertawa.

Mereka memang sedari tadi mendorong mobil guna menemukan bengkel atau penginapan terdekat. Ini sudah 15 menit dan belum juga terlihat tanda-tanda sebuah bau mesin kendaraan dan lampu benderang dari sebuah rumah.

Kau sebenarnya ingin membantu namun, karena kekurangan mu dalam masalah berjalan maka mereka lah yang pada akhirnya mereka lah yang harus mendorong. Tepat diperempatan jalan kau melihat seperti hotel. Ya, hotelnya memang terlihat mewah. Tapi, mau bagaimana lagi hanya ini yang tersedia. Karena sepertinya kedua mahluk dibelakang tidak menyadari adanya hotel, kau pun membuka kaca mobil dan menghentikan aktivitas mereka yang terus mendorong mobil ini.

"Kurasa aku melihat hotel didepan perempatan jalan itu." Kata ku sambil menunjuk arah jalan nya.

"Oh, kurasa juga begitu. Jimin-ah, kau bisa cek disana untuk kita menginap sampai besok siang." Kata Solji menyuruh Jimin pergi guna memesan kan beberapa kamar.

" Kata Solji menyuruh Jimin pergi guna memesan kan beberapa kamar

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Dengan anggukan dia pergi kearah jalan itu. Tak berapa lama mereka pun digiring menuju kamar. Tepat disitu Solji harus berpisah dengan Jimin. Karena dia akan tidur dengan mu. Soal mobil untung saja ditangani oleh pihak hotel. Kebetulan disini mereka juga menangani tentang otomotif jadi bisa diselesaikan sampai besok siang.

Kamar kami tidak begitu jauh. Hanya butuh 3 kamar untuk sampai dikamar Jimin. Setelah mengucapkan selamat malam mereka mulai memasuki kamar masing-masing.

Kamar nya cukup membuat ku takjub. Disini kami bisa langsung melihat keindahan laut. Ditambah lagi interior yang sangat nyaman dan mewah. Tak henti-hentinya kau ternga-nga. Begitu pula dengan Solji.

"(Y/N)-ah, aku akan mandi terlebih dahulu

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


"(Y/N)-ah, aku akan mandi terlebih dahulu. Tidak apa-apakan aku tinggal sebentar?" Tanya Solji pada mu yang sedang mengamati keindahan laut dari jendela besar disudut kamar.

"Eoh. Aku akan disini menunggu." Kata mu dengan senyum seramah mungkin.

Langit menghitam ditambahi semerbak cahaya bintang membuat hati mu yang tadinya memanas kembali tenang. Tidak seharusnya kau cemburu dengan perlakuan yang memang wajar dilakukan oleh sepasang kekasih. Mengingat dirimu bukan siapa-siapa Jimin selain seorang sahabat dekat.

™BTS X (Y/N) • IMAGINE ✓Where stories live. Discover now