Persiapan Pentas seni sekolah

4K 248 56
                                    

Pagi ini adalah pagi yang cerah di seoul. Namun, di dalam rumah mewah 6 namja tampan atau kaum werewolf ini, belum ada satu orang pun yang bangun. Mereka semua masih membungkus diri mereka seperti kepompong di dalam selimut mereka. Wajar saja, mereka masih tidur, karena mereka semua kelelahan. Apalagi hari ini adalah hari minggu, pastinya mereka bakal susah bangun. Tapi, ada seseorang yang ternyata sudah bangun. Chen. Ya, namja itu terbangun karena lapar. Hehehehehee...

"Aigoo sudah jam 09.00 kenapa belum ada yang bangun juga?" Chen bertanya sambil menguap lebar-lebar. "Aku buat sarapan dulu deh." Chen beranjak dari ruabg tengah menuju ke dapur. "Aku bikin omelet atau pancake ya? Hmm... pancake kayaknya enak. Dan gampang." Chen mengambil beberapa bahan, seperti: telur, tepung, gula, susu, baking soda, dan sebagainya.

Beberapa menit kemudian.

"Heuh... akhirnya... aku memang baru pertama kali membuatnya, aku tidak tahu rasanya. Sebaiknya aku babgunkan yang lain." Chen meletakkan 6 piring pancake di atas meja. Masing-masing member sudah tahu punya mereka. Karena pancake Suho di sebelahnya ada segelas mocha latte, punya Kris ada segelas kopi, punya Chanyeol ada segelas kopi susu, punya Chen teh hangat, punya Kai susu coklat, dan punya Sehun susu Vanilla. Sesuai dengan kesukaan mereka.

Chen berdiri di depan pintu kamar Sehun di lantai 6. Jauh ya... tapi tidak berasa untuk mereka, karena tak jarang mereka menggunakan kecepatan werewolf. "Sehun-ah.... irreona! Ppali! Sudah tengah hari!" Chen mengetuk pintu kamar Sehun. "Ne!" Terdengar sahutan dari dalam kamar Sehun.

Chen turun ke lantai 5, membangunkan Kai. Sebenarnya, mereka tidak mengunci pintu kamar mereka. Dan hanya menutupnya seperti biasa. Dan hanya akan menguncinya saat mereka akan keluar rumah. "Kai! Ppali irreona!" Beberapa kali Chen mengetuk pintu Kai, tapi tidak ada jawaban. Chen memutuskan untuk menerobos masuk ke dalam. Sesampainya di dalam, Chen sudah mau gila melihat isi kamar Kai.

Bayangkan saja kamar luas dan mewah Kai berantakan seperti di atas, dan Kai tidur di meja belajarnya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Bayangkan saja kamar luas dan mewah Kai berantakan seperti di atas, dan Kai tidur di meja belajarnya.

"YAK KKAMJONG!!!!!!!!!!!!!!! CEPAT BANGUN ATAU AKU TAMBAH HANCURKAN KAMARMU!!!!!!" Chen berteriak dengan suaranya yang bagai petir yang menyambar. Kai sudah jatuh jungkir balik dengan kursinya. "Wae geurae hyung?" Tanya Kai dengan muka bantalnya. "Wae?! Kau tanya padaku kenapa?! KAU BERSIHKAN KAMARMU INI! UDAH KAYAK KANDANG HEWAN! KECOAK PUN OGAH ADA DI KAMAR INI! DAN CEPAT TURUN! KITA HARUS SARAPAN!" Semprot Chen.

Chen turun ke lantai 3. Ya kalik dia bangunin penghuni kamar lantai 4. Orang dia udah bangun. "Chanyeol-ah? Irreona!" Chen membangunkan Chanyeol baik-baik. "Hnngg... arrasho... hyung! Ini hari apa?" Tanya Chanyeol dari dalam kamar. "Hari minggu! Wae?!" Kata Chen. "Arrasho... aku akan ke bawah... 5 menit lagi." Kata Chanyeol.

Chen turun ke lantai 2, dan dia tidak menemukan Suho, rupanya Suho sudah terbangun dengan teriakkannya tadi. Chen kembali ke lantai 1, dan menemukan Suho sudah duduk dengan mata setengah terpejam, maklum, Suho kurang tidur karena banyak tugas, dan di tambah lagi sebentar lagi ada pentas seni.

werewolf at school (end)Where stories live. Discover now