GU - 3

280 25 0
                                    

3 hari setelah itu terdengar kabar bahwa pacar Seungyoun bukan lagi Eunbi si kutu buku dan asisten dosen tetapi Kyulkyung si gadis cantik. Bisik-bisik mulai terdengar akibat pesatnya gosip mulut ke mulut. Bisik-bisik juga terdengar ketika Eunbi dan Ye Won lewat.

"Bi, gue risih."

"Lah gue yang diomongin tapi lo yang risih." Sahut Eunbi.

"Masa lo gak risih sih, pengen gue sumpel itu mulut."

"Tutup aja telinga, gak usah cape-cape sumpel mereka karena tangan lo cuma dua."

Di ujung lorong Jungwoo kembaran dari Ye Won berlari dengan tergesa-gesa.

"Abang ngapain kesini?" Tanya Ye Won kepada kaka kembarannya.

Pertanyaan Ye Won ini disebabkan mereka beda gedung. Jungwoo anak farmasi yang gedungnya yaitu fakultas Rumpun Ilmu Kesehatan ada disebrang fakultas Saintek.

Jungwoo berusaha mengontrol nafasnya dan meminum sebotol air mineral yang diberika Ye Won

Setelah nafasnya kembali normal Jungwoo bertanya "Emang lo beneran putus sama Seungyoun?"

"Wow cepat sekali menyebar." Kata Ye Won dengan kesal.

"Jadi beneran?" tanya lagi Jungwoo.

"Iya, kenapa?"

"Bangsat si Seungyoun, lo di selingkuhin ya?" Tanya Jungwoo dengan amarah.

"Bisa dibilang gitu." Jawab Eunbi datar.

"Lahh bener padahal gue nebak. Tapi lo datar amat jawabnya, gak marah?"

"Ya marah lah, tapi udah biasa aja sih."

"Abang kesini cuma mau nanyain itu?" Tanya Ye Won seraya memukul pundak Jungwoo.

"Aww dek sakit, abang kesini niatnya mau konfirmasi dan menghibur Eunbi tapi ternyata dia baik-baik aja. Malah abang yang kesakitan gara-gara dipukul kamu."

"Lemah najis." Maki Ye Won.

"Kamu nya aja yang tenaganya kaya gorila." Ledek Jungwoo kepada adik kembarnya.

Belum sempat Ye Won membalas ucapan Jungwoo, Eunbi menggamit lengan Jungwoo disebelah kanannya dan Ye Won disebelah kirinya. "Jangan berantem disini, ayo kita cari tempat makan."

"Eunbi mau makan apa?" tanya Jungwoo halus.

"Ayo kita makan ayam geprek !!!"

Eunbi terlihat sangat senang hanya memikirkan ayam geprek yang dilumurin pedas kesukaanya.

"Eh btw Bi, lo gak ada niat balas dendam?" Tanya Ye Won tiba-tiba.

Langkah kaki Eunbi berhenti dan Ye Won mendapatkan pelototan dari Jungwoo.

"Boleh juga." Senyuman kecil muncul di sudut bibir Eunbi

#####

"Abang ini cafenya Eunwoo?"

"Iya dek, sekalian bantuin temen. Sebenernya ini cafe kakanya Eunwoo yang namanya Cha Hak Yeon."

"Tapi Woo gue kan mau makan ayam geprek yang pedes-pedes."

"Eh jangan salah, walaupun desainnya modern minimalis gini makananya Indonesia. Mix sih sebenernya, tapi banyakan makanan Indonesia." Jelas Jungwoo.

Mereka pun akhirnya masuk, lagu Hivi yang berjudul Musim Hujan pun melantun mengisi ruangan cafe tersebut.

Mereka bertiga langsung duduk di sudut jendela yang menghadap langsung ke kaca pembatas jalan.

Eunbi langsung mengeluarkan buku diktatnya, dua saudara kembar beda 5 menit ini langsung memilih mau memakan apa.

"Abang, aku mau ayam geprek dada fillet level 3, minumnya greentea latte." Pinta Ye Won.

"Gue samain, tapi minumnya ganti es capuccino ditambah eskrim vanilla." Tambah Eunbi.

Jungwoo menutup buku menu dengan kesal. "Yeh anjir gue berasa jadi babu kalian."

Walaupun mengomel, Jungwoo tetap berdiri dan memesankan makanan untuk adik dan temannya yang baru resmi menjadi jomblo.

Keheningan melanda ketika Jungwoo pergi. Eunbi yang masih sibuk menulis tiba-tiba nyeletuk. "Won, Jungwoo masih jomblo?"

Ye Won yang matanya sedang mengamati desain interior cafe milik teman abangnya langsung menatap Eunbi. "Lo mau gebet abang gue?"

Eunbi berhenti dan melotot karena yang ditanyakan Ye Won sangat tidak masuk akal. "Gila gue pacaran sama Jungwoo."

"Lahh terus kenapa nanya-nanya?"

"Kepo aja anjir, keliatannya dia gak pernah jalan sama cewe selain kita."

"Ehmm.."Ye Won menopang dagunya."Abang tuh..."

"Gue apa?" Potong Jungwoo yang telah kembali dari memesan makanan.

"Enggak apa-apa." Jawab Eunbi dan Ye Won kompak.

"Kalian aneh deh."

"Eh iya Bi kenapa lo putus sama Seungyoun?" Tanya Jungwoo.

Eunbi berhenti menulis dan merapihkan bukunya. "Kan lo udah tau Woo."

"Gue butuh cerita lengkap."

"Yaa, Seungyoun demennya model gitu kali ya."

"Ya Kyulkyung emang cantiknya kelewatan sih," Puji Jungwoo.

Ye Won mencubit lengan Jungwoo hingga membuat Jungwoo meringis. "Abang kok mulutnya rese sih, Eunbi kan jadi bete."

"Awww sakittt adek, Ya abang kan cuma nanya. Tapi kalau cuma cantik Eunbi juga cantik kok, cuma kalau dibandingin Kyulkyung yaa beda."

Ye Won kembali mencubit lengan Jungwoo. "Abang berisik."

"Gue sebenernya juga agak gimana gitu kaya kesel aja setahun gue sama dia masa sia-sia gara Kyulkyung. Sialnya gue malah ngegep mereka lagi kissing." Curhat Eunbi.

"Ehmm kalau udah sampai sana sih gue juga setuju lo putusin Seungyoun. Jangan sampe lo balikan lagi sama dia ya. Kalau lo butuh pacar lagi nanti gue kenalin sama temen-temen gue." Jelas Jungwoo.

Tidak lama pesanan datang dan mengintrupsi perbincangan mereka.

"Ini pesanannya ya, 2 ayam geprek level 3, 1 nasi ayam penyet. 2 greentea latte dan 1 cappucino float. Lengkap ya semua."

"Nahh Bi salah satunya temen gue si Eunwoo ini." Ucap Jungwoo sambil menepuk pundak Eunwoo yang baru selesai menata meja.



Glowing Up ✔Όπου ζουν οι ιστορίες. Ανακάλυψε τώρα