💔11💘

3.8K 218 9
                                    

*
*
*

Sebuah tepukan pundak membuat Jungkook tersentak kaget dan menoleh ke arah belakang. Ternyata itu Taehyung.

" loe disini ternyata?" ucap Taehyung.

" kenapa Tae??" ucap Jungkook. Taehyung menarik Jungkook kuntuk menjauh dari tempat itu, tepatnya club malam.

" kemana aja loe??" Tanya Taehyung.

" gua disini lah, kerjaan kita kan udah selesai Tae, apa lagi??" Tanya Jungkook setengah mabuk.

" apa lagi? Kerjaan kita emang udah selesai Kook, tapi kerjaan loe Kook, loe suami macam apa Kook??" bentak Taehyung.

" kasian Nayeon Kook, dia udah nganterin makanan buat loe, dia juga udah percaya sama loe kalo loe bener bener kerja, ternyata loe malah asik sama cewek lain disini," ucap Taehyung.

" soal itu, kenapa loe yang sewot sih, toh Nayeon juga baik baik aja kan, dia ngga marah sama gua, kenapa loe yang nyolot?" ucap Jungkook.

" dia ngga marah sama loe, tapi dia nungguin loe, dia sakit, dia di copet di taksi, dia di paksa turun dari taksi di tengah jalan pas ujan, dia pingsan di bawah seluncuran taman, sekarang dia sakit, dia di rumah sendirian, dia hamil, apa loe ngga kasian sama dia?? Coba kemaren loe anterin dia pulang mungkin dia ngga akan kaya gini," ucap Taehyung. Jungkook terdiam, terbesit rasa bersalah dalam benaknya.

Jungkook kemudain pulang dan mendapati Nayeon sudah tergeletak di atas lantai. Tubuh Nayeon sangat lemah, sehingga untuk kembali bangun ke tempat tidur pun ia sudah tak sanggup lagi, Nayeon hanya menangis, tak ada suara yang bisa ia keluarkan lagi dari mulutnya. Tangannya pun sudah tak lagi dapat menggenggam sesuatu.

" tuhaann," sentak Jungkook lalu ia menggendong Nayeon ke atas ranjangnya.

" kamu gak papa Nay?" ucap Jungkook. Ia memegang kening Nayeon, sangat panas, tubuh Nayeon mengigil, wajahnya pucat dan air mantanya melumer ke seluruh pipinya.

Jungkook menatap Nayeon, tatapannya langsung kosong. Bulir air mata tak terasa jatuh di pelupuk matanya, baru kali ini ia menangis untuk Nayeon. Ia sangat iba pada Nayeon, ia ingat masa dimana tubuhnya lemah tak berdaya, dan hanya Nayeon lah yang setia berada di sampingnya. Jungkook sangat menyesal dan merasa ia berhutang budi pada Nayeon.

" Nay maafin aku yah, aku emang suami yang tolol, kamu selalu ada disaat aku sakit, tapi aku ngga pernah ada disaat kamu sakit, bahkan aku ngga pernah balas kebaikan kamu sedikitpun," ucap Jungkook.

Kali ini ia benar benar merasa bersalah pada Nayeon. Walaupun Nayeon sempat beberapa kali mengecewakannya tapi Jungkook tetap sayang pada Nayeon dan hari ini lah saat dimana ia benar benar telah menyayangi Nayeon sepenuh hatinya.

Hari hari di lalui Jungkook dengan merawat Nayeon yang sakit, ia melakukan hal yang sama seperti yang Nayeon lakukan padanya saat ia sakit. Hingga Nayeon kembali pulih.

" Kook,, makasih yah kamu udah mau rawat aku waktu aku sakit," lirih Nayeon.

" iya Nay, maafin aku yah, aku ngga pernah sekalipun berterima kasih sama kamu, aku sakit kamu selalu ada di samping aku, kamu selalu melayani aku dengan sangat baik, maafin aku Nay,," ucap Jungkook.

" itu udah jadi kewajiban aku Kook,, tapi apa kamu masih akan melakukan tes DNA itu?" Tanya Nayeon. Muka air Jungkook berubah.

" iya Nay, aku juga butuh kepastian, aku emang sayang sama kamu, tapi maaf Nay, kalo soal ini aku ngga bisa, aku udah berkomitmen Nay, kalo itu bukan anak aku kita harus pisah, aku ngga mau punya anak bukan dari darah daging aku sendiri,," ucap Jungkook, air mata Nayeon mulai mengalir lagi.

Dan kini ia benar benar pasrah dengan keadaan ini, Nayeon sudah siap pergi dari Jungkook. Karena Nayeon bahkan tak tahu siapa pria yang sudah menghamilinya itu.







Cinta Dan Luka   [Jjk >< Iny] ✔Where stories live. Discover now