WHAT IF.. [KPOP IMAGINE]

Kim Hanbin // WaKeTos

Maafkan typo(s) :'D

###

You as Jenna.

###

"Mau kemana, Yoon Jenna?" Kamu terbelalak ketika mendengar suara tegas yang berasal dari belakangmu.

"Mampus gue." Lirihmu sambil memukul keningmu pelan.

Kamu mengatur mimik wajahmu se-melas mungkin lalu berbalik menatapnya yang kini sedang berjalan mendekatimu dengan kedua tangan di saku celana.

"M-mau....anu...apa tuh? Eee.. Ini loh.. Eee.. Apa ya? Hmm.. It—"

"Bolos? Susah amat tinggal bilang gitu aja." Ucapnya santai.

Kamu terkejut lalu memasang senyum tipismu. "B-bukan, kok.. Gu-gue..mau.... Gue mau ngumpulin tugas Bahasa Inggris gue ke miss Tiffany. Soalnya udah lewat dari deadline."

"Ohh, gitu.."

"I-iya, gitu.." Kamu tersenyum lega.

"Terus? Mana tugasnya? Perasaan di tangan lo cuma ada dompet tuh.. Lagian ruangan miss Tiffany belom pindah kok. Masih disana tuh.." Balasnya santai sambil menunjuk kearah yang berlawanan dengan tempat yang ingin kamu tuju.

Kamu tertawa kaku seperti maling yang tertangkap basah mencuri. "Hehe, ampuuunn.." Kamu mengangkat jarimu yang membentuk V sign.

"Mau bolos itu pinteran dikit." Ucap cowok itu sambil menggeleng-gelengkan kepalanya.

"Gue bosen di kelas.." Ucapmu dengan nada memelas.

"Orang tua lo bayar buat sekolah mahal-mahal, eh anaknya malah bolos seenaknya. Gak tau diri banget ya."

Kamu mendecih. "Sok jadi panutan banget sih!"

Cowok bernama Kim Hanbin itu menatapmu dengan tajam. "Dikasih tau malah ngajak gelut! Sana masuk kelas!"

"Issshhh.. Sekali ini ajaaa? Please..?" Kamu memasang wajah memelasmu sekali lagi.

"Sekali sekali nenek lu kiper?! Ini udah ketujuh kalinya lo bolos ya! Sampe sepuluh kali lo bolos, siap-siap orang tua lo bakal berkunjung kesini!"

"Galak banget sih!"

"Siapa suruh ngelanggar?!"

"Jangan galak-galak dong, ganteng?" Kamu mengedipkan mata kananmu kearahnya.

"NGEGODA WAKETOS POTONG POIN LIMA PULUH!"

"Sialan." Kamu langsung berjalan menuju kelas dengan wajah kesal meninggalkan tawa ringan dari Hanbin.

###

"Mau kemana?"

"Kantin."

"Mau ngapain?"

"Modol."

"..."

"YA MAU MAKAN LAH! PAKE TANYA SEGALA! GAK MUTU BANGET TAU GAK?!"

"Ya maaf dong! Ngegas mulu heran!"

"Ya siapa suruh bikin kesel?!" Kamu berjalan meninggalkan Hanbin yang memanggil-manggil namamu.

"Duh, berantem mulu kalian." Ucap Donghyuk yang tiba-tiba berjalan disampingmu.

"Gak tau tuh orang ngajak ribut mulu."

"Halah gitu-gitu juga lo sayang."

"BACOOOT!" Kamu langsung berjalan cepat meninggalkan Donghyuk yang tertawa terbahak-bahak.

###

"Mau dianter pulang?"

"Gak."

"Beneran?"

"Ya mau lah!"

"Lo kenapa sih sensi banget hari ini?"

"Gak tau! Udah ih cepetan gue mau pulang!"

Hanbin menggandeng tanganmu dan kalian berjalan menuju motor Hanbin.

Hanbin terkekeh melihat wajahmu yang tertekuk. Ia mencubit pipimu gemas tapi kamu menangkis tangannya.

Hanbin hanya menghela nafasnya. "Kamu kenap—"

"Gak usah pegang-pegang aku lagi! Pegang aja tuh si Miyeon Miyeon itu! Sana gih sana!" Kamu mendorong bahu Hanbin lalu menyilangkan tanganmu didepan dada.

Hanbin menatapmu bingung. "Kamu liat apa sih, Na?"

"Liat pasangan kera lagi mesra-mesraan depan perpustakaan!" Jawabmu dengan nada ketus tanpa melihat kearahnya.

"Astagaaa.. Kamu salah paham, Jenna."

"ALESAN!"

Hanbin tertawa keras. "Lucu amat kalo lagi cemburu? Tadi tuh pergelangan tangannya Miyeon terkilir jadi aku pegang buat ngecek. Lagian tadi langsung aku bawa ke uks kok."

Kamu masih terdiam sambil membuang wajahmu.

"Lagian kamu kan tau dia udah ada pacar. Masa cemburu sama pacar orang sih?"

"Bodo ish!"

"Jangan marah dong, Jenna."

"Lagian kamu juga! Orang aku mau bolos malah dilarang!"

Hanbin mengacak rambutmu gemas. "Kalo itu gak akan aku izinin sampe kapanpun."

"ADUH ANGETNYA WAKETOS DAN BIANG KEROK SEKOLAH KITA..." Sindir June dan Donghyuk yang lewat, membuat perhatian orang-orang tertuju pada kamu dan Hanbin.

Kamu mengangkat kepalan tanganmu dan memasang wajah siap menerkam, mereka berdua langsung lari sambil tertawa.

"Gajelas banget anjing." Gumammu.

"Heh, mulutnya jangan kasar-kasar. Aku cium baru tau rasa."

"HIHH BRISIK! CEPET AH AKU NGANTUKK!!"

"Masih cemburu gak?"

"Siapa juga yang cemburu?!"

"Hilih, dasar cewek!"

"Kim Hanbin, kalo lo gak naik ke motor lo sekarang gue bakal balik bareng Mingyu."

Hanbin melotot kearahmu dan menatapmu tajam. "AWAS YA LO BERANI DEKET-DEKET SAMA SI ITEM ITU LAGI, GUE PASTIIN DIA GAK BAKAL BISA KENCING SELAMANYA!"

Kamu langsung tertawa terbahak-bahak.

Bingung juga kenapa wakil ketua OSIS seperti Hanbin bisa menjalin hubungan dengan pembuat onar seperti kamu selama hampir 2 tahun.

Entah siapa yang beruntung, tapi kalian sama-sama bersyukur karena memiliki satu sama lain.

###

Gausah panjang-panjang ya, wkwk

Jangan lupa vote dan comment.

Thanks for reading.

Salam damai,

GBU! <3

—💎