Lee Jeno // Heartbreaker

5.7K 400 13
                                    

Sorry for typo(s) :(

###

You as Aera.

###

"Lagi?"

Renjun mendaratkan pantatnya disebelah kamu. Kamu cuma bisa diem natap lurus ke depan. Gatau lagi mau jawab apa.

"Udahlah, Ra. Dia ga sayang sama lo. Buat apa lo perjuangin orang yang sama sekali ga pernah mau melihat ke arah lo? Percuma."

"Tapi—"

"Dari dulu, Ra. Kalo dia sayang sama lo ga mungkin dia kayak gini. Dia cuma jadiin lo pelampiasan doang. Masa lo ga sadar sadar sih?!"

"Gue yakin dia punya alasan,"

Renjun menghela nafasnya dengan kasar.

"Keras kepala." Gumam Renjun sambil mengusap wajahnya dengan frustasi.

"Putusin Jeno, Ra."

"Renjun! Lo ga berhak ngatur hubungan gue sama Jeno. Oke, lo sahabat gue. Lo pengen ngelindungin gue. Lo khawatir. Tapi lo ga punya hak buat ikut campur hubungan gue sama pacar gue. Lo boleh kasih gue pencerahan, nasehat. Tapi lo gabisa seenaknya suruh gue putus sama Jeno!"

"Tapi itu satu-satunya cara buat ngelindungin lo dari Jeno!"

"Ngga!"

"Ra, Jeno itu udah kelewatan. Dia cium kening cewe lain, dia meluk cewe lain depan lo dan lo masih bilang dia punya alasan?! Iya, alasannya itu dia ga sayang sama lo!"

Kamu terdiam.

Iya, memang.

Kemarin kamu melihat dengan mata kepala mu sendiri. Jeno mencium kening mantan pacarnya, lalu mereka berpelukan dengan sangat lama.

Kalau berpelukan, itu bukan yang pertama kalinya.

Jeno selalu berhasil membuatmu patah hati. Namun kamu selalu luluh dengan kemanisan Jeno. Senyumnya membuatmu semakin menyayanginya. Dan ia selalu tersenyum jika bertemu denganmu.

Kamu dan Jeno sudah menjalin hubungan selama lebih dari 5 bulan. Selama 5 bulan itu, Jeno selalu bersikap manis padamu.

Tapi selama 2 bulan belakangan, Jeno seperti membagi sikap manisnya kepada dua orang. Kamu dan mantan pacarnya. Bahkan secara terang-terangan Jeno menunjukkan kedekatannya dengan mantannya itu kepadamu.

Kamu tau, gadis itu adalah cinta pertama Jeno. Jeno menghabiskan waktu yang sangat lama untuk melupakan gadis itu.

Kamu pikir ia menembakmu karena sudah jatuh padamu. Kamu ragu. Jeno sangat manis padamu, tapi dia seribu kali lebih manis pada mantan pacarnya.

Mencium kening?

Memelukmu saja dia jarang. Dia hanya sering menggenggam tanganmu. Boro-boro cium kening.

Semua sahabatmu sudah lelah memberitahumu. Mereka sudah lelah melaporkan kemesraan Jeno bersama Xiyeon, mantan Jeno.

"Gatau deh, Ra. Sekarang terserah lo. Gue dan yang lain ga bakal negur lo lagi. Tapi inget satu hal, kalo lo udah bener-bener terluka, lo bisa dateng ke kita." Setelah itu Renjun langsung pergi meninggalkan Aera yang mematung.

###

Jeno<3
| Aeraaaa
| Sorry aku ga bisa nganter km ke toko buku :(
| Aku nganter Xiyeon
| Kamu pulg brg Renjun atau Jaemin aja ya?
| Take care, cantik :*
16.18

Kamu menghela nafas. Pantesan udah hampir satu jam kamu nungguin Jeno dia ga muncul-muncul. Ternyata dia udah duluan sama Xiyeon.

Kamu ga ada niatan buat bales pesannya Jeno.

WHAT IF..  [KPOP IMAGINE]Where stories live. Discover now