07

3.7K 608 27
                                    

Fix, aku pasti sudah gila.

Aku pasti gila.
Aku gila.
Aku gila.
Aku gi—

"Ngapain sih daritadi bengong? Mikirin siapa, hm? Aku?" Suara Jeonghan berhasil memecahkan lamunanku.

"Apaan sih, Han."

Jeonghannya cuma ketawa renyah. Hm. Ganteng.

"Eh, Jen."

"Kenapa?"

"Kita tuh kaya gini udah berapa lama?"

"Kaya gini gimana?" Aku menyerit setelah ia berkata begitu. Coba, tolong kalo ngomong yang jelas wahai sodara Jeonghan. Aku jadi mikir kemana-mana.

Jeonghan berdeham panjang sambil berpikir. Aku juga jadi ikut-ikutan mikir gini.

"Yaah, bareng-bareng?"

"2 tahun kali ya, waktu itu pak Lee nyuruh aku buat ngawasin kamu, eh keterusan sampe sekarang."

"Wih, lama juga."

"Emang udah lama, tapi kamu ngga berubah-berubah."

"Aku ngga berubah gini juga kamu masih tetep sayang kan?"

"IDIH!"

***

Ada untungnya juga jalan sama Jeonghan, makan malamku dibayarin sama dia. Hahaha.

Aku kini sedang berkutat dengan buku-buku yang tergeletak ngga karuan dimeja. Karena tadi Jeonghan ngajak jalan, jadilah aku ngerjain prnya molor. Mana banyak pula. Siap-siap tidur pagi inisih.

Ketika aku dengan serius-seriusnya ngerjain pr, hp ku berbunyi.

Hannie🛏 is calling....

Aku menyerit.
Ngapain coba telfon-telfon. Didetik selanjutnya, aku menjawab telfonnya.

"Hal— Buseeettt ngagetin!" Astaga kukira telfon biasa, ternyata video call.

Yang disebrang sana cuma haha hihi. Blur aja ganteng. Heran.

"Kamu tuh segitu kangennya ya sama aku?"

"Iya." Katanya dengan suara datar. Geez.

"Ngapain nelfon?"

"Aku tau kamu pasti lagi nugas sekarang. Sebagai pacar yang baik, aku mau nemenin kamu nugas."

Pacar katanya.

"Lah kamu ngga ngerjain?"

"Aku nyontek ke kamu aja boleh ngga?"

"Engga."

"Yaaah." Suara kecewanya Jeonghan itu jadi favoriteku.

"Kerjain bareng sini. Cepetan kamu siap-siapin buku sama tugasnya."

"SIAP!" Setelah berkata begitu, ia langsung bergegas menyiapkan buku-buku.

"Udah nih." Ia mengatur handphonenya sedemikian rupa.

Benar aja, ada buku-buku didepan dia. Hahaha.

"Jangan liatin aku terus sih, nanti makin sayang kamunya."

Ketawa aja deh. Biar seneng.

"Ngga usah ketawa-tawa gitu ya!"

"Loh, kenapa?" Aku menyerit heran.

"Kamu cantik kalo ketawa soalnya."

JEONGHANNNN!!!


ㅇㅇ
comment gais biar semangat nulisnya🌚

a J team - Yoon Jeonghan ✔️Where stories live. Discover now