8. "Siap bos!" - Yoo Kihyun

205 11 0
                                    

"Mari kita kerjakan!" Sang koki memberikan sebuah pita yg berwarna putih pada Kihyun

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Mari kita kerjakan!" Sang koki memberikan sebuah pita yg berwarna putih pada Kihyun. "Untuk apa?"

"Anda pasti akan kesulitan memasak jika tidak mengikat kimono, Nyonya."

"Apakah kau bisa membantuku?"

"Tentu saja, Nyonya."

"Jangan panggil dengan sebutan nyonya, panggil saja Kihyun, terdengar seperti wanita tua saja."

"Tapi itu sungguh tidak sopan karena anda adalah calon istri dari tuan besar."

"Perintah tertinggi setelahnya berada ditanganku bukan? Jadi kau harus turut dengan perintahku."

Koki tersebut terlihat gelisah. "Baik, Kihyun..."

"Bagus, dan siapa namamu?"

"Lee Joo Heon imnida."

"Senang berkenalan denganmu Joo Heon. Mari kita balas si Tanuki itu!" Akhirnya, mereka masak untuk Tuan Tanuki.

Joo Heon, kagum dengan keterampilan memasak Kihyun yang hebat, dan Kihyun juga takjub ketika melihat Joo Heon yg fokus ketika memasak. Tidak lama kemudian akhirnya selesai, dan terlihat puas dengan hasilnya.

"Tapi bagaimana jika Tanuki-ssi tidak suka dengan makanan ini? Kau bisa dimakan olehnya."

"Tidak usah khawatir karena Tuan Besar kalian pasti tidak akan membiarkan calon istrinya, dimakan oleh seekor rakun bukan?"

Mata Joo Heon melebar melihat senyuman Kihyun yang entah mengapa membuat rasa percaya dirinya kembali timbul bahkan lebih besar dari sebelumnya. Joo Heon mengangguk, lalu segera menghidangkan makanan tersebut.

"Makanan anda sudah siap tuan."

Tuan Tanuki, melihat setiap makanan yg disajikan dengan air liur yg ditelan. "Apakah kau masih ingat dengan ucapanku?"

"Tentu saja." angguk Kihyun.

Tuan Tanuki mengambil sumpit lalu memakan satu potong sayuran, entah mengapa tiba-tiba sumpitnya terjatuh dan tubuhnya terdiam membeku, membuat Hyun Woo, berjalan mendekat, beranggapan bahwa, Kihyun berada dalam situasi bahaya tapi langkahnya terhenti.

"INI... ENAK SEKALI!!!" Tuan Tanuki mengambil sumpit yg terjatuh lalu makan dengan lahap sekali, membuat semua tercengang. "Sudah kenyang...!"

"Cepat sekali!" batin Kihyun dan Joo Heon.

"Kalian sudah bekerja keras. Aku minta maaf karena terlalu tidak sabar dan juga ini hadiah untuk kalian." Tuan Tanuki memberi sebuah guci berwarna putih.

"SAKE TANUKI?!"

"Silahkan ambil sebagai tanda terima kasih." Tuan Tanuki memberi botol sake tersebut pada Kihyun.

Bride of The Demon | Monsta XWhere stories live. Discover now