"Semua sudah selesai dan kau siap untuk pergi sekarang." senyum Hyung Won.
"Apakah aku akan aman jika berada di Kita?"
"Tenang saja, karena, Tuan Hyun Woo bersamamu, dan Min Hyuk juga akan ikut pergi." Setelah drama penculikan selesai, akhirnya, Min Hyuk dan Kihyun berteman.
"Tapi bagaimana jika mereka tidak ingin aku berada di sana?"
"Jadi itu yg kau cemaskan? Aku yakin pasti mereka akan menyambutmu dengan baik. Pakai saat sudah sampai di Kita." Hyung Won memberi sebuah syal.
"Untuk apa?"
"Apakah Tuan Hyun Woo belum bilang bahwa utara adalah daerah yg bersalju, jadi tentu saja, kau butuh pakaian hangat."
"Hyun Woo tidak mengatakannya padaku."
"Kejutan." Mereka terkejut saat pintu kamar Kihyun terbuka.
"Hyun Woo, mengapa kau tidak bilang bahwa utara adalah daerah yg bersalju?!"
"Tadinya aku ingin memberikan kejutan untukmu. Kau suka dengan salju bukan?"
"Dari mana kau tahu?" Alis kanan Kihyun terangkat.
"Aku adalah calon suami yg buruk jika tidak tahu hal yg kau suka. Kutunggu di dermaga." Lalu Hyun Woo berjalan pergi.
"Tuan Hyun Woo selalu saja penuh dengan kejutan. Hati-hati saat berada di sana, aku telah menyiapkan semua kebutuhan yg mungkin akan kau perlukan."
"Terima kasih." Lalu mereka pergi ke dermaga.
"Wonho, kuserahkan Nishi-ya. Hyung Won, Joo Heon, jangan sampai ada kekacauan atau Chang Kyun akan langsung membawa kalian ke penjara." Hyunh Won dan Joo Heon langsung mengangguk.
"Kau tenang saja." ucap Wonho.
"Kita berangkat sekarang?" tanya Hyun Woo kepada Kihyun yg mengangguk di sampingnya. Api menyala lalu kapal pun terbang.
"Terima kasih."
"Untuk apa?"
"Mengabulkan permintaanku tentang Min Hyuk."
"Sudah menjadi kewajibanku sebagai calon suami." Hyun Woo mengedipkan mata kanannya.
Kihyun terlihat salah tingkah dan menyembunyikan wajahnya yg merah, seperti kepiting rebus. "Namun mengapa?"
"Karena aku ingat dengan ucapanmu, bahwa setiap orang berhak untuk mendapatkan kesempatan ke-2 selama memang layak. Aku belajar banyak darimu."
"Memang apa yg kuajarkan?"
"Cara menjadi calon suami yg baik." Hyun Woo tersenyum kecil saat melihat tingkah Kihyun yg tersipu malu. "Perjalanan akan memakan waktu yang lama jadi kau bisa beristirahat di ruanganku."
"Aku ingin menikmati pemandangan yg indah ini."
"Akan kubawakan kursi dan beberapa makanan." Hyun Woo berjalan pergi.
Kihyun menyentuh pipinya. "Kau sudah menjadi calon suami yg baik, Hyun Woo."
🦋🦋🦋
"Joo Heon, Nishi-ya terasa sepi tanpa Kihyun."
"Aku juga merasa seperti itu. Pelanggan hari ini juga tidak terlalu banyak jadi pekerjaan bisa selesai cepat dan sekarang, aku merasa sungguh bosan." ucap Joo Heon.
"Aku juga." ucap Hyung Won.
"Wonho oppa!" Tiba-tiba terdengar seruan beberapa gadis yg membuat Hyung Won dan Joo Heon yg tadi sedang duduk langsung berdiri tegak.
