[d-;

10.3K 2.1K 475
                                    









➡ "WOI ELAH LIX ITU LAWANNYA, YANG LO TEMBAK TEMEN ITU"

"YAUDAH SIH DAN, SEKALI JUGA"

"SEKALI APAAN WOI, UDAH TIGA KALI ANJIR"

Jadi begini, begitu Taehyung dan Rashyif sampai dirumah, ternyata sudah ada Hyunjin dan temannya lagi main PS di ruang tengah.

"Dan, udah makan?" Tanya Taehyung sambil melepas jas kerjanya.

"Udah, tadi bareng Felix. Eh tapi Papa kalau mau beliin makanan lagi bisa lah"

Kebiasaan emang si Aidan.

Setelah mendengar perkataan Hyunjin, baru Rashyif menyambung. "Dan, ini tadi beli richeese. Habisin gih,"

"Hah? Oh, iya, Nda. Letakin aja disitu, nanti kuhabisin deh bareng Felix"

Sadar nggak sadar Aidan berkata begitu, memang nggak ada efeknya untuk Hyunjin, tapi Rashyif?

Pipi berisinya merah, jelas!

Untuk mengusir rasa malunya, Rashyif duduk di sofa tepat dimana Hyunjin dan temannya itu bersandar sambil memainkan PS.

"Bang Adel belum pulang ya, Kak?" Aidan bertanya sambil mulutnya mengunyah keripik kesukaan adeknya--sebenarnya dia nyolong sih dari lemari makanan adeknya.

"Belum, Dan. Katanya masih ada rapat osis, paling sorean baru pulang"

Hyunjin mengangguk, setelahnya baru ingat kalau dia belum kenalkan temannya. "Kak, kenalin, ini babu Idan. Namanya Felix---anjir! Aduh, sakit Lix!"

"Seenaknya babu! Besok-besok nggak usah minta jatah lo, bibir"

"Ya nggak gitu juga lah, Lix"

Aduh, anak muda.

Rashyif paham kok, dia kan anak muda juga.

"Papaaaaa"

Asik tontoni Hyunjin dan Felix yang sesekali bertengkar, tau-tau ada rengekan manja terdengar.

"Difa?"

Mungkin rengekan si bungsu terdengar sampai atas, soalnya Taehyung tengah menuruni anak tangga dengan tergesa.

//bUcEeeen

"Mau apa, hm?" Taehyung sampai, anak bungsunya di rangkul sayang, kemudian keduanya mendudukkan diri di sofa---tepat disebelah Rashyif dengan Hwall berada di tengah.

"Pa,"

"Apa, sayang?"

Ketara sekali si bungsu baru bangun dari tidur siang, nyawanya belum terkumpul soalnya.

"Besok kan libur sampai tiga hari karena kelas dua belas simulasi, jadi---"

"Jadi apa? Adek kalau ngomong jangan setengah-setengah"

Tuh. Tuh. Kurang Papa-able apa lagi Tristan ini?

Kurangnya tinggal pendamping hidup doang :)

"Ayo ke Jepang, Pa? Ke Disneyland ya?"

Wah, enteng sekali ya kamu mintanya, Difa :)

Tau bagaimana jawaban Taehyung?

"Ayo, packing mulai nanti malam ya? Habis ini Papa pesan tiket deh"

Maklum, holkay.

"DEMI? BESOK KE JEPANG?"

Sampai lupa Aidan masih disitu.

finding bunda | tk Where stories live. Discover now