26

5.2K 393 32
                                    


Setelah berbincang dengan Jennie, Lisa memutuskan untuk tidak berangkat ke kantor hari ini.

Tiba-tiba saja Lisa ingin menghabiskan waktunya bersama kakak ipar sekaligus sahabatnya itu.

Kini Lisa dan Jennie sedang berbelanja.

"Eonnie, ini cocok sekali untuk Juan, dia akan sangat lucu ketika memakainya"
Lisa sangat bersemangat menunjukkan pilihannya kepada Jennie untuk Juan.

"Ya, kita akan mengambil itu"
Ucap Jennie santai sembari kembali menatap Juan yang sedang tertidur digendongannya.

Setelah beberapa lama keduanya berbelanja, mereka kini sedang singgah di sebuah restaurant Jepang kesukaan mereka.

"Eonnie, rasanya sudah lama sekali kita tidak bersenang-senang seperti ini"
Ucap Lisa yang masih bersemangat memakan sushi kesukaannya.

"Yaa, aku juga merasakannya. Kau pergi ke Amerika bertahun-tahun, dan kembali ke Korea kau sudah langsung menikah, dan aku pun sudah menjadi seorang ibu sekarang"
Ucap Jennie dengan bersemangat.

Lisa terkekeh menanggapi Jennie yang mengucapkannya dengan lucu.

Suasana hening sesaat kala keduanya menghabiskan makanan mereka.

Tiba-tiba mundul sebuah notifikasi di ponsel Lisa.

Jungkook
- bisa kita bertemu?

Lisa membelalakkan matanya dan bingung harus menjawab apa.

Jennie yang melihatnya bingung kemudian mendekat dan melihat siapa pengirimnya.

Jennie juga terkejut untuk beberapa saat.

"Yak!, Tunggu apa lagi, kau harus menjawabnya, katakan kau menunggunya"
Jennie sangat bersemangat.

"Tapi eonnie.."
Lisa menatap penuh harap.

"Lisa.."
Jennie kembali meyakinkan Lisa.

"Aku dan Juan akan pulang dengan pak Ahn, dan kau harus segera bertemu dengan Jungkook, mengerti?"
Jennie kemudian mengemasi barang secepatnya.

"Eonnie pergi dulu, anyeong.."
Jennie mencium pipi Lisa dan pergi bersama Juan.

Lisa masih memandangi ponselnya sebelum mengetikkan jawaban.

Lisa
- baiklah, aku akan kesana

Tak menunggu lama, Lisa langsung mendapatkan balasan dari Jungkook.

Jungkook
- tidak, kau dimana sekarang? Aku yang akan kesana

Sudut bibir Lisa sedikit terangkat keatas menciptakan sebuah senyuman tipis kala mendapatkan jawaban yang menurutnya itu manis.

Lisa
-tidak perlu, aku sedang berada di dekat kantormu, aku akan kesana.
- sampai jumpa

Lisa kemudian mulai berjalan keluar dan menuju kantor Jungkook.

Jungkook
-baiklah, hati-hati dijalan

Didalam mobil, Lisa sukses dibuat tersipu dengan perhatian Jungkook padanya.

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Tak butuh waktu lama bagi Lisa untuk sampai di kantor Jungkook.

Lisa kini sedang menuju ke meja reseptionis untuk mengkonfirmasi jika Jungkook ada di kantornya.

"Selamat siang nyonya.."
Sapa kepala reseptionis itu kepada Lisa dengan ramah.

"Selamat siang.."
Balas Lisa tak kalah ramah.

"Ada yang bisa kami bantu nyonya?"

"Ehm, bisakah kalian memberitahuku dimana pak Jungkook berada?"
Tanya Lisa dengan senyumannya.

"Tentu saja nyonya, Pak Jungkook ada di ruangannya saat ini"
Jawab pemuda yang merupakan kepala reseptionis itu.

"Ne..., Tapi apakah kalian bisa merahasiakan kedatanganku darinya?"
Tanya Lisa dengan manisnya.

"Tentu saja nyonya.."
Balas mereka dengan ramah.

"Oke, terimakasih"

"Sama-sama nyonya"

Baru saja Lisa akan menekan tombol lift, ternyata lift sudah terbuka dan menampilkan sosok yang Lisa kenal.

"Lisa-ya?"

"Jimin oppa?"

"Benarkah ini Lisa?"
Jimin mendekati Lisa tak percaya.

"Ne.."
Lisa menjawab dengan manis.

"Syukurlah kau kesini Lisa-ya... Segera sembuhkan kelinci bodoh itu, demi apapun dia menyeramkan"
Ucap Jimin dengan lebaynya membuat Lisa terkekeh.

"Jinjja Lisa-ya, oppa senang sekali melihatmu lagi, kuharap kalian bisa segera berbaikan, apabila kelinci bodoh itu melakukan kesalahan, oppa mohon maafkan dia, ne?"

"Hahaha...ne oppa"

"Baiklah, oppa pergi dulu, biarkan oppa mendengar kabar baik dari kalian, oke?"
Ucap Jimin yang kemudian pergi setelah mengacak rambut Lisa gemas.

Setelah berbincang dengan Jimin, Lisa lalu masuk ke dalam lift dan menuju ruangan Jungkook.

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Sesampainya Lisa didepan ruangan Jungkook, dia memutuskan untuk kembali meyakinkan dirinya.

Belum sempat Lisa membuka pintu, seseorang dari dalam sudah membukanya lebih dulu.

Lisa terkejut tatkala mendapati seorang wanita yang baru saja keluar dari ruangan Jungkook.

Lisa berusaha untuk menghilangkan pikiran negatifnya lalu masuk ke dalam ruangan Jungkook.

Namun, keadaan Jungkook membuat Lisa semakin terkejut dan bingung harus berbuat apa.

Pemuda itu, Jungkook, dengan rambut berantakan dan juga dua kancing baju teratasnya yang terbuka membuat Lisa kembali memikirkan hal negatif dan membuatnya mengurungkan untuk berbicara dengan Jungkook.

Lisa kemudian berlari keluar ruangan Jungkook.

"Lisa-ya..."

Jungkook mengejar Lisa yang baru saja berlari, Jungkook tau Lisa sedang salah paham saat ini.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
Tbc...

Mwehehehe...makasih buat yg udah comment, aku udah kasih double up nya ya gengs...

Sorry banget kalo kelamaan up, emangnya ak kelamaan gak up po? Biasa aja tuh kek nyaa..😂

Pokokknya makasih terus buat kalian yang udah mampir kesini gengs,, apalagi yang mau kasih vote sama comment kalian😄

Sebenernya pengen up satu part lagi, seneng akutu kalo bisa up cepet buat kalian, yaa tapi apalah daya yg otak ku masih cetek...

Kali ini ak bener" mau liat dulu, kalo minatnya ada banyak aku bakalan up satu part lagi entah itu tengah malem sekalipun, tapi bener-bener kalo buanyak yg vote sama comment aja sihh..

Kalo kalian gak comment, aku tau darimana dong kalian minat? Wkwkwk😉

See u soon...😘

Rich Couple (lizkook)Opowieści tętniące życiem. Odkryj je teraz