Second

4K 468 73
                                    

Dua minggu berlalu sejak rumor tentang dirinya menyebar. Dan ya, Ron sudah bisa lumayan beradaptasi dengan hal tersebut.

Walau sebenarnya menyebalkan karena para kaum adam juga iseng padanya. Tapi Ron mensyukuri adanya fakta bahwa para gadis masih mengerubunginya.

"Ron," sebuah suara sukses membuat Ron yang tengah termenung itu menoleh ke arah kiri. Didi duduk bersampingan dengannya.

"Kenapa?"

"Lo udah ga marah sama Riko?"

"Ga, ngapain marah. Bocah banget."

Jawaban Ron tentu saja membuat Didi senang. Sebab, rasanya sudah lama sekali sejak terakhir ia melihat Riko mengerjai Ron, yang mana itu menjadi hiburan sendiri untuknya.

"Gue ga marah, cuma gue sebel aja, hehe."

Sebuah cengiran terpatri jelas di wajah Ron. Membuat Didi yang awalnya senang tiba-tiba ingin menghajar wajahnya itu.

Remaja berdarah Cina itu menghela napas pelan. Ia kemudian menaruh kepalanya di atas meja.

"Kenapa, Di?"

Didi menoleh ke arah Ron, memperhatikan pemuda itu dalam diam. Dia mencoba menebak apa yang ada di dalam pikiran pemuda itu.

"Enggak, Ron. Gue bingung aja. Lo sebenarnya senang apa sedih, sih? Lo udah dikerubungin cewek, noh. Bahkan Niki juga.." ujung mata Didi melirik gadis yang sudah lama didambanya itu.

Ron mengerjapkan kedua matanya. Berusaha mencerna pertanyaan dan pernyataan kecemburuan Didi.

Kalau dipikir benar juga, dia sendiri tidak tahu dia senang atau sedih.

"Ga tahu," jawab Ron singkat. Ia tak berbohong pada Didi dan juga dirinya sendiri. Dia benar-benar tidak tahu.

Lagi-lagi Didi menghela napas. Merasa tak puas dengan jawaban yang diberikan oleh lawan bicaranya itu.

Untuk sejenak, sedikit kecanggungan menguasai mereka berdua. Ron yang sibuk memikirkan perasaannya sendiri, dan Didi yang sibuk membayangkan jika ia bisa dekat dengan Niki.

Beruntungnya, dua puluh detik setelahnya Yohan menggebrak pintu kelas dengan heboh. Kedatangannya membawa tugas dari guru yang berhalangan hadir kali ini.

.
.
.

-Sorry-
A Snacking FanFiction

Written by: Akasa_75

Pairing: RikoXRoni
All characters is Abiguellix's

Enjoy :)

.
.
.

"Roni, bisa bantu saya sepulang sekolah nanti?"

"E-eh? Saya, Pak?"

"Iya, kamu. Pulang sekolah nanti datang ke ruangan saya, ya?"

"Siap, Pak!" diacungkannya jempol sebagai tanda kesanggupan Ron.

"Terima kasih, ya." guru tersebut, lebih tepatnya wali kelasnya sendiri, langsung meninggalkan ruang kelas setelah mengakhir pelajaran.

Ron menurunkan jempol tangannya begitu melihat wali kelasnya itu pergi. Dengan tenang, ia mulai memberesi buku-buku yang ada di mejanya, kemudian segera beranjak dari bangkunya.

"Mau kemana?" suara Tegar mengalihkan atensi Ron yang baru saja hendak menuju ke kantin.

"Ngantin, Gar. Ikut?"

Sorry [Snacking/RiRon]Kde žijí příběhy. Začni objevovat