Permintaan Maaf

2.7K 269 25
                                    

Hey hoo~!!

Akasa disini, wan-kawankuuu OwO

Pertama-tama, saya ucapkan dulu terima kasih yang sebesar-besarnya karena banyak orang yg dukung cerita ini❤️

Serius, gak pernah nyangka deh kalo ceritanya bakal dapet respon begini wkwkw

Lop yu gais~

Dan, yang kedua.. Aku minta maaf karena akhir" ini jarang update:(
Yah, tau lah sekolah udah mulai, dan aku mulai sibuk dengan segala antek"nya wkwkwk

Sebenarnya jg karena aku keasikan mantengin badminton sih aowkaowkw

Mon dimaafkan yah~ U_U) /\

Sebagai permintaan maaf.. Aku kasih drabbles dengan dua pair lain yang ada di Snacking🌚

Di bawah ini bakal ada dua drabble dengan pair ZefDi dan GarKei.. Oh ya, mungkin ada sedikit guncangan di kapal masing" wkwkwk😂🌚

Ok, gak lama" lagi..

HERE WE GO!!







.
.
.

Snacking drabbles!
Pairing: ZefDi and GarKei

Drabble(s) by: Akasa_75

Enjoy, guys!
.
.
.

Drabble #1

>ZefDi
Kakel!Zefan X Adkel!Didi

"Kak Zef!"

Suara Didi menggema di sepanjang koridor, langkah kakinya terdengar jelas dan berirama. Tujuannya adalah seorang pemuda yang berada tak jauh darinya, Zefan.

Merasa dipanggil, Zefan segera menghentikan langkahnya dan menoleh ke belakang. Didapatinya sang adik kelas sedang berlari kecil untuk menyusulnya.

"Mau ke perpus, kak?" tanya Didi begitu berada di samping Zefan tepat.

"Iya, mau ikut?" Zefan tersenyum menjawabnya.

Sebuah anggukan menyertai kalimat persetujuan Didi. Berjalan bersama, sepasang kekasih itu pun langsung melanjutkan perjalanan menuju perpustakaan sekolah.

.

Didi mengeluh lagi, untuk kelima kalinya. Ia pikir ia akan melakukan suatu hal bersama dengan Zefan.

Namun nyatanya, semua yang ia lakukan hanyalah menunggu Zefan yang serius membaca lembar demi lembar buku di hadapannya.

Kedua alis Didi sudah tertekuk. Ia bosan.

"Kak Zef.." panggilnya perlahan.

"Kak Zef..!"

"Kak Zef!"

"KAK ZEFAN IH!"

Zefan menoleh ke arah Didi, sebelah alisnya naik. "Kenapa, Dek?"

"Nanti malam jalan yuk, ke pasar malem itu tuh! Kan kemarin baru buka, pasti nanti banyak yang jualan!"

"Dek, bukannya gue mau nolak atau gimana.. Tapi lo ngerti sendiri kan kalo gue bentar lagi ujian?"

Sorry [Snacking/RiRon]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang