SIM 25

1K 109 4
                                    

"Yerin?"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Yerin?"

Yerin menoleh kearah seseorang yang memanggilnya barusan.

"Iya ada apa sinb?"yerin menatap sinb.

"Menurutmu jhope orangnya bagaimana?"tanya sinb seraya duduk disebelah yerin.

"Hm..jhope menurutku dia baik,bahkan sepertinya sangat,dan dia juga periang serta lucu,memangnya ada apa?"

Sinb menggelengkan kepalanya "tidak tidak,aku hanya bertanya saja"

Yerin menyipitkan kedua matanya "jangan bilang kau menyukai jhope?"yerin menatap curiga kearah sinb.

"A-kau bicara apa yerin!sudahlah ayo mengumpul,jangan sampai eunha memarahi kita berdua"sinb menarik lengan yerin.

Yerin hanya terkekeh melihat sinb yang berusaha mengelak darinya.

Setibanya ditempat berkumpul,tak sengaja tatapan yerin terhenti dimanik mingyu yang sedang menatapnya.

"Yerin?

Hening.

"Yerin?!"eunha menepuk bahu yerin.

Yerin terlanjak kaget seraya menatap eunha "iya,ada apa?"

"Kau kenapa?apa yang kau lihat?"tanya sinb.

Yerin menggelengkan kepalanya "tidak ada"

"Benarkah?"eunha menatap yerin.

Yerin tersenyum "iya eunha"

Entah mengapa tatapan mingyu berbeda,terlebih sikapnya juga minggu-minggu ini berubah-batin yerin.

"Baiklah dengar semuanya ya,hari ini kalian bebas disini,kalian boleh melakukan apapun,dan besok kalian harus bangun pagi-pagi karena kita akan ada game,yang pasti sangat seru"ucap siwon.

"Game?"sinb menatap yerin,sedangkan yerin menatap eunha.

"Semoga saja tidak aneh-aneh"ucap eunha.

Yerin dan sinb pun menganggukkan kepalanya.

"Kita cari sungai yuk"sinb tersenyum.

"Untuk apa?"tanya yerin.

"Untuk makan yerin,ya tentu saja untuk bermain disana!"kesal eunha.

"Memangnya boleh?"yerin menatap sinb.

"Boleh-boleh saja kan bebas"sinb tersenyum lebar.

"Baiklah ayo"yerin tersenyum.

Skip.

Yerin,eunha dan sinb kini kegirangan karena tempat yang mereka cari kini berada dihadapannya.

"Whoahhhh!!!"sinb menatap sungai disana.

"Kukira kita akan sangat sulit mencarinya,ternyata tidak"yerin tersenyum lebar.

"Ayo kita kesebrang!disana ada pohon berry!"teriak eunha.

"Benarkah?mana?"tanya yerin seraya menatap kearah atasnya.

"Yak bodoh!pohonnya disebrang bukan diatas!"eunha memukul bahu yerin.

"Ternyata yerin lebih bodoh dariku"ucap sinb.

"Yak!akan kupukul kau!"yerin menatap sinb tajam.

"Sudahlah ayo kita kesana,aku sudah lama tidak memakan buah berry"eunha menatap yerin dan sinb.

"Baiklah ayo"ucap yerin dan sinb bersamaan.

Katakanlah jika mereka bertiga benarkah gadis nakal,karena memang kenyataannya seperti itu,lihat saja mereka sekarang tengah menyebrangi sungai tanpa rasa khwatir,ya memang air sungai disana jernih dan tidak dalam,kedalamannya saja hanya sepinggang mereka tapi tetap saja itu sangat berbahaya belum lagi mereka sedang berada dihutan.

Saat mereka berada ditengah-tengah sungai tersebut,yerin yang ceroboh terpeleset seraya memegang baju eunha dan sinb,karena saat itu yerin berada ditengah antara eunha dan sinb.

"AKH!!!!"

Byurrr!

"YERIN!!!!"teriak sinb

"JUNG YERIN!!!!"teriak eunha.

Yerin hanya memasang ekspresinya seolah-olah menyesal "maafkan aku aku reflek"

"Lihat!baju kita jadi basah semua!"eunha menatap yerin kesal,bahkan sangat.

"Maafkan aku,kau tau kan aku tidak bisa menyebrangi sungai yang banyak bebatuannya belum lagi batu itu licin"jelas yerin.

"Lain kali biar yerin yang jalan terlebih dahulu eunha!"cibir sinb.

"Aish jahat sekali kau sinb,lebih baik selagi kita basah bagaimana jika kita menangkap ikan atau udang?"yerin tersenyum.

"Sepertinya enak,baiklah ayo!"ucap sinb,sedangkan eunha hanya menganga melihat kedua sahabatnya yang sudah mulai geser otaknya.

"Bisa-bisanya mereka memikirkan makanan,saat seperti ini?,aish bagaimana bisa aku mempunyai sahabat seperti mereka"guman eunha.

"YAK! ITU SINB TANGKAP-TANGKAP!"teriak yerin.

"SINB DISANA,CEPAT TANGKAP!"kedua kalinya yerin berteriak.

"Bisakah kau tidak berteriak yerin,lihat mereka takut denganmu!"kesal sinb seraya menunjuk ikan yang berenang menjauh dari mereka.

Yerin hanya terkekeh dan mengangkat dua jarinya.

"Kalian lanjutkan saja,aku akan mengambil berry untuk kita"ucap eunha seraya berjalan menuju darat.

"Baiklah"yerin menganggukkan kepalanya.

"Ambil yang banyak eoh!"sinb tersenyum.

Eunha pun menganggukkan kepalanya dan mengacungkan jempolnya.

Sejam sudah berlalu,namun yerin dan sinb belum mendapatkan ikan sama sekali,yang mereka dapatkan hanya udah yang lumayan besar dan itupun hanya 3 ekor saja.

Sinb yang kesal pun akhirnya berteriak "Akh!kenapa tidak dapat-dapat sih!"

Yerin menganggukkan kepalanya "hiks padahal aku ingin ikan bakar.."ucap yerin seraya menangis.

Sinb menatap yerin "kau mengidam?"tanya sinb tiba-tiba.

Yerin menatap sinb kesal seraya masih menangis "tidak hiks..kau gila!..aku hanya ingin memakan ikan bakar"

"Um..benar juga sih,aku juga menginginkannya tapi bagaimana lagi kita tidak bisa mendapatkannya..."sinb memanyunkan bibirnya.

"Kalian berdua kenapa?"

Seketika yerin dan sinb pun menoleh kearah suara itu.

Maapin baru bisa up lagi🙁serius gua akhir-akhir ini sibuk,yg biasanya sabtu libur jadi masuk terus sekarang belum lagi kegiatan yang lainnya😭

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Maapin baru bisa up lagi🙁serius gua akhir-akhir ini sibuk,yg biasanya sabtu libur jadi masuk terus sekarang belum lagi kegiatan yang lainnya😭

She Is Mine{END}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang