Part 44

15.6K 468 6
                                    

**

"Ya ampun ganteng banget" puji Ara saat melihat putra Keyla di box bayi. Saat ini Keyla dan bayinya sudah pindah ke ruang rawat VVIP.

"Mirip banget sama Kak Gerald" timpal Evan.

"Iya. Kayak fotocopyannya Gerald" sahut Dani.

Keyla dan Mr. Alex tersenyum melihat keantusiasan mereka.

Ceklek

Pintu ruang rawat inap Keyla terbuka dari luar lalu masuklah seorang suster.

"Selamat sore Nyonya Marvelino" sapa suster tersebut dengan bahasa Jerman.

"Selamat sore sus" jawab Keyla.

"Sekarang waktunya memberikan ASI untuk si kecil nyonya. Saya akan membantu anda untuk pertama kali"

"Baik sus"

"Untuk para pria di mohon keluar sebentar" Perintah suster tersebut.

Semua pria yang ada di ruangan itu keluar semua, tinggallah Ara di sini menemani Keyla. Suster tersebut mengambil bayi Keyla yang ada di box lalu memberikannya pada Keyla.

"Silahkan Nyonya"

Keyla menerima bayinya lalu mulai memberikan ASI nya. Untuk pertama kali terasa sedikit perih bercampur geli saat putranya menyusu padanya. Namun hal itu membuat Keyla bahagia bukan main. Hatinya damai saat melihat putranya dengan lahap meminum ASI nya. Kebahagiaan yang tak bisa ditukar dengan apapun.

"Darrell Alexander Marvellino" ujar Keyla memberi nama putranya.

"Namanya bagus Key. Apa artinya?" tanya Ara.

"Seorang pria menawan yang pemberani dan sebagai penolong semua makhluk" jawab Keyla.

"Hai Darrell. Ini tante Ara" sapa Ara pada Darrell.

"Silahkan anda melanjutkan menyusuinya Nyonya. Saya permisi dulu. Jika butuh sesuatu bisa panggil saya lewat bel di samping ranjang anda" pamit suster tadi.

"Terima kasih sus"

"Sama-sama Nyonya"

Keyla kembali menatap putranya. Benar-benar mirip Gerald. Hanya warna rambut Darrell saja yang mirip dengannya.

"Anak Mama" gumam Keyla lalu mencium pipi putranya.

**

"Gimana perasaanmu saat ini sayang?" Tanya Mr. Alex pada putrinya saat hanya ada mereka berdua di ruang rawat Keyla. Dan saat ini Darrell tertidur pulas setelah meminum ASI dari Mamanya.

"Key bahagia Pa" jawab Keyla menatap Papanya. "Dengan hadirnya Darrell, Key merasa masih memiliki sebagian dari diri Aldo. Key juga merasa kalau Aldo selalu di sisi Keyla, di mana pun Key berada" lanjutnya dengan senyum sendu menghiasi wajahnya.

Mr. Alex menghela napasnya sejenak. Sesungguhnya melihat putrinya seperti ini membuatnya ikut sedih dan prihatin. Setelah kematian menantunya, Keyla menjadi sedikit tertutup. Meskipun dari luar terlihat bahagia, namun ia tau bahwa jiwa putrinya itu kosong.

"Papa ikut bahagia kalau kamu bahagia sayang. Kalian harta berharga yang Papa punya setelah kehilangan Mama dan kakakmu. Papa yakin kamu wanita dan ibu yang kuat untuk cucu Papa"

"Makasih Papa. Key sayang Papa" ujar Keyla seraya memeluk Papanya. Ia menangis di pelukan pria terhebatnya itu.

"Papa juga sayang kamu nak" balas Mr. Alex.

**

"Tuh kan, cocok banget gedong yang gue pilih" ujar Ara saat Keyla dan dirinya mengganti gedong Darrell. Saat ini Keyla sudah berada di rumah, ia pulang dari rumah sakit dua hari yang lalu.

"Iya Tante Ala. Pelcaya. Sekalang Dalel udah ganteng" sahut Keyla menirukan suara balita.

"Duh Key anak loe ganteng banget sih. Boleh nggak gue jadiin suami nanti?"

Plakkkk

"Aduh!! Kok gue ditabok sih Key? Sakit tau!!" dumel Ara saat Keyla menaboknya.

"Biar tau rasa!! Ngaca dulu sono!! Umur loe berapa sekarang. Yang ada nanti anak gue punya istri tua bangkotan!!" omel Keyla sadis menanggapi celetukan tak berfaedah Ara tadi.

"Tajem bener komen loe Key. Abisnya anak loe gantengnya nggak ketulungan sih. Gue kan jadi demen hehehe" ujar Ara dengan kekehannya.

Keyla hanya menggelengkan kepalanya melihat kelakuan konyol sahabat absurd nya itu.

"Duh El nggak usah dengerin tante absurdmu itu ya nak. Biarlah burung berkicau" ujar Keyla pada anaknya.

"Enak aja loe Key. Masa gue disamain sama burung" sewot Ara.

"Kalian itu sama. Sama-sama cerewet. Nggak bisa diem" sahut Keyla santai. Sedangkan Ara yang di ejek hanya memanyunkan bibirnya. Namun Ara kembali tersenyum manis saat memandang Darrell. Dan akhirnya sepasang sahabat itu bermain dengan Darrell, hingga gelak tawa memenuhi kamar Keyla.

**

Spesial buat hari ini, aku bakal up double nih

Yeayyy

Yukk langsung cus aja

**

My Lover's Secret (Completed)Where stories live. Discover now