Wattpad Original
Ada 2 bab gratis lagi

Bab 10. More

103K 2.3K 80
                                    

Hari ini, Sam dan Cla sama-sama tidak memiliki jadwal kuliah. Sejak pagi mereka sibuk dengan aktivitas masing-masing; Sam nge-gym di ruang fitness-nya dan Cla sibuk memainkan ponselnya. Hubungan mereka sudah kian dekat, tidak pernah ada lagi pertengkaran kecuali hal-hal kecil semisal berebutan kamar mandi.

"Cla, pesan makan gih!" teriak Sam dari dalam ruang fitness.

Cla mendengkus. Namun, Cla tidak mengabaikan permintaan Sam, dia keluar dari aplikasi sosmed dan membuka aplikasi restoran cepat saji. Melihat-lihat menu di aplikasi online tersebut sama sekali tidak membuat Dia berselera untuk makan. Tidak ada yang segar, semua membosankan baginya.

"Gimana kalau kita masak aja?!" jerit balik Cla menawarkan.

Tidak ada sahutan, tapi Sam langsung mendatangi Cla dengan tubuh berkeringat. "Apaan?" tanyanya mengernyitkan wajah.

"Kita masak sendiri aja," ulang Cla. "Emang lo bisa?" tanya Sam sangsi.

"Tinggal buka resep di Google, gampang." Dia meremehkannya. "Lima belas menit," kata Sam yang kemudian masuk ke kamar mandi.

Itu tadi artinya Sam setuju, Cla mulai bisa memahami setiap ucapan ambigu Sam sekarang.

Dia pun bersiap, mengganti kaus kebesarannya dengan sebuah tanktop

dan celana jeans super pendek. Dia juga memakai topi, membiarkan rambut panjangnya tergerai ke belakang. Lalu memakai masker.

Sam keluar dengan handuk dibelit di pinggang. Dia menatap Cla sembari mengangguk, memuji dalam bahasa isyarat kalau wanita itu terlihat cantik.

Saat Sam sedang memilih pakaian di lemari, tiba-tiba Cla berbuat jahil. Jari-jari Dia mengukir sesuatu di belakang tubuhnya yang masih polos.

"Tebak gue nulis apa?" tanya Cla iseng.

Sam terkekeh. "Gue nggak ngerti bahasa cacing," cibirnya.

Cla menulisnya lagi, dia terkekeh sendiri. Karena yang ditulisnya terlalu panjang hingga sampai ke pinggang, Sam merasa geli dan menggeliat. Tapi Cla malah makin menjauhinya dengan terus menulis yang tidak jelas.

Sam menarik tangan Cla dan mendorong wanita itu ke pintu lemari. "Nakal banget, sih," ucapnya tanpa melepas tangan Cla.

Cla terkikik. "Udah bisa nebak aku nulis apa?" tanyanya. Sam menggeleng.

Cla tertawa. Dia mendekatkan bibirnya ke telinga pria itu dan berkata, "You're so hot."

Mendengar itu Sam refleks tertawa. Dirangkulnya pinggang Cla lalu memberikan ciuman pembuka ke bibir wanita itu.

Cla merangkul leher Sam. "More," pintanya.

Sam pun tak menolak, dia mendekatkan bibirnya kembali dan memagut bibir Cla. Dengan cepat wanita itu membalas, mengajaknya bermain lidah. Terserang nafsu, Sam menekan tubuh Cla dengan tubuhnya. Tangannya meremas payudara Cla dari luar tanktop wanita itu.

***

Sam dan Cla nampak seperti pasangan yang baru saja menikah saat berbelanja keperluan memasak di salah satu supermarket. Mereka kompak memilih bahan-bahan yang dilihat dari resep di Google.

Partner in BedTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang