Wattpad Original
Ada 11 bab gratis lagi

Bab 1. Hey, Baby.

173K 3.5K 56
                                    

Sejak kemarin, Sam mencari keberadaan Cla di kampus, tapi wanita itu baru muncul hari ini bersama mobil Mini Cooper mewahnya yang berwarna putih. Sam pun langsung mendekati wanita itu dan menariknya masuk kembali ke dalam mobil.

Bagai sedang diculik, Cla kaget bukan main atas tindakan Sam itu. "Lo udah gila, ya?" tanyanya marah.

"Mana video kemaren?" tanya Sam langsung.

Oh ternyata ini soal Video, Cla bahkan udah lupa. Dia menatap Sam begitu puas, merasa memiliki hiburan saat wajah pria itu terlihat panik. "Ada di hape gue yang satunya, tapi nggak gue bawa."

"Jangan main-main sama gue, Cla!" bentak Sam. "Gue nggak pernah main-main Sam, asal lo tau itu."

Sam menatap Cla kesal, wanita itu benar-benar menantangnya sekarang. "Lo sengaja ngehindarin gue, kan?" tanyanya.

"Ngehindarin lo?" Cla tertawa. "Emang lo siapa? Paparazzi?" tanyanya meremehkan.

Sam melirik tas Cla, dia langsung merampasnya. wanita itu diam saja saat tas mahalnya itu dibongkar oleh Sam. Isi dari tas hanyalah charger. Beberapa lembar kertas penuh coretan yang tidak penting. Makeup. Powerbank. "Lo mau kuliah apa travelling?" tanya Sam mengejek.

"Who cares?" tanya Cla merasa menang karena apa yang dicari Sam tidak ada di dalam tasnya.

"Kita ke apartemen lo," ajak Sam.

"Fine, tapi lo harus izinin gue ke Miss Darla untuk bolos hari ini," perintah Cla.

Sam jelas tidak akan sanggup. Miss Darla adalah dosen killer yang paling dihindari oleh semua Mahasiswa. Jangankan meminta izin untuk bolos, minta ke toilet di saat kelasnya berlangsung saja rasanya sulit. Cuma ke toilet saja Miss Darla akan menginterviu panjang lebar.

"Fine. Besok lo bawa hape lo ke sini dan kasih ke gue. Inget ya Cla, gue nggak akan diem aja kalo lo sampe sebarin video itu," Sam pun mengalah.

Cla tersenyum miring. "Emang lo mau ngapain?" tanyanya menantang.

Gantian Sam yang tersenyum. Dia membelai wajah Cla dengan tatapan jahil. "Gue nggak biasa nyentuh cewek tanpa izin. Tapi, kalo terpaksa "

"What?" tanya Cla mendekatkan wajahnya ke wajah Sam. "Wanna kiss me?" Sam tidak menjawab, tapi menatap Cla semakin dalam.

"Touch me?" tanya Cla kembali lebih mendekatkan bibirnya ke bibir Sam, tinggal sedikit lagi menempel.

"Jangan nantangin gue, Cla," Sam memperingatkan, saat bibirnya bergerak terasa ada yang menyentuh bibirnya seperti sapuan angin.

Cla terkekeh geli. Demi Tuhan Sam tidak tahan dengan bibir Cla itu. Dia menggertakkan rahangnya menahan pancingan wanita itu.

"Samudera, lo tenang aja untuk sementara video itu aman, kok. Gue terlalu sibuk untuk ngurusin itu." Cla kembali menjauhkan tubuhnya. "Tapi kalo lo macem-macem sama gue, awas aja."

Sam menatap wanita itu, benar-benar cantik dan menggoda iman. Andai Sam sudah gila, akan dia sentuh Cla hingga sehabis-habisnya. "Gue pegang

omongan lo," desisnya.

Cla hanya mencebikkan bibir dan mengangkat sebelah alisnya. Sungguh cantik ciptaan Tuhan yang satu ini, pantas saja bila dia selalu jadi topik pembicaraan nomor satu para pria di kampus.

Partner in BedTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang