Chapter 15 : Dasar-dasar Game System (Bagian 2)

381 27 2
                                    

[Maaf jika ceritanya kepanjangan, karena saya berniat untuk membuatnya menjadi 3 bagian (Chapter 14 ― 16).]


"Untuk STR nya, itu artinya adalah Strength dalam bahasa Eingrish. Dalam Bahasa, itu artinya adalah kekuatan. Kekuatan Okaa-san itu adalah sembilan ratus dua puluh dua."

Ucap Alice sembari menghapus kata "STR" dan diganti menjadi "(922)", lalu kata "STR" nya ditulis disamping kirinya.

"Terus, P. ATK ini adalah Physical Attack, yang artinya serangan fisik. Setiap Strength nya bertambah dua, maka Physical Attack bertambah satu. Bisa dibilang, jumlah Strength nya dibagi menjadi dua, yaitu empat ratus enam puluh satu."

Ucap Alice sembari menulis kata "(461)" disamping kanan kata "P. ATK".

"...Mama."

Tanya Yumiko padanya.

"Ya sayang?"

Alice membalikkan badannya.

"Dibagi dua itu... Bagaimana-desuka?"

Ucapnya dengan nada kebingungan.

"...Dua tambah dua berapa, Yumi?"

"Em... Pat..?"

Jawab Yumiko yang sedikit ragu-ragu.

"Ya. Nah, kalau ini berapa?"

Ucap Alice sembari menuliskan "2+2+2+2+2 = ?".

"Se-sepuluh..."

Jawabnya Yumiko yang sedikit ragu-ragu.

"Bagus. Tinggal dibagi menjadi dua."

Ucapnya lagi sembari menghapus kata "?" menjadi "10 : 2 = ?".

"Jadi berapa, Yumi?"

"E-ettoo... Em-pat..?"

Jawab Yumiko dengan telunjuknya dimulut kanannya dan memasang wajah imutnya yang kesulitan.

"W-woaahh...! I-imutnya anakku ini...♥♥"

Gumam Alice dalam hati yang merasa tidak tega melihat wajah Yumiko.

"*Cough cough* J-jadi, jumlahnya itu adalah lima."

Ucapnya dengan wajah sedikit memerah.

"Lima..? Bagaimana menghitungnya-desuka?"

"Hasilnya itu dari pertambahan dua ini."

Ucapnya lagi sembari menulis dan membulatkan kata "2+2+2+2+2" nya.

"Nah, hasilnya itu dari sini. Jumlah dua nya kan ada lima, jadi... Berapa jumlah sepuluh dibagi dua?"

Ucapnya sembari menatap Yumiko.

"L-Lima!"

Jawab Yumiko dengan wajah senang.

"Benar. Yumi pinter deh."

"Hehehe~ Puji lagi Yumiko, Mama."

Ucap Yumiko dengan wajah merah dan malu.

"Iya-iya, kamu pintar Yumi sayang."

Alice mendekatinya dan mengusap rambut dan kedua telinga kucing Yumiko.

"Hehehe~"

"...Tunggu, kenapa bisa sebesar itu? Seharusnya kan itu disaat dirimu berada di Level dua ratus keatas, bukan?"

Ucap Sofia yang mengganggu suasana, karena merasa jika Alice berbohong padanya.

"Eh, benar juga ya. Oh iya, Okaa-san belum memberitahukannya pada kalian kan?"

In Another World as Vampire Mother with My Half Different Races Septuplet GirlsWhere stories live. Discover now