1. Godaan Paman tampan

18.1K 76 0
                                    

Memiliki suami yang tampan juga banyak harta warisan, lantas tidak mampu memberikan sebuah titik kebahagiaan. Terlebih lagi, jika hati sudah terlanjur dibuat kecewa.

"Kita sudah menikah, dan tidak seharusnya kau masih menyimpan isi pesan-pesan dari mantan kekasih maupun teman wanitamu!" Ucap Camelia, pada si suami yang super jelalatan itu.

"Itu hanya kenangan masa lalu, mengapa harus kau permasalahkan?" balas Veter, dengan nada tinggi dan terkesan tidak mau kalah bahkan mengaku salah.

"Sangat tidak etis bagi seorang pria yang sudah beristeri, namun masih menyimpan hal seperti ini, apalagi kau adalah suami mata keranjang!" Teriak Camelie yang sudah kepalang marah.

"Kau memang istri bodoh, sudah kukatakan semua sudah berlalu!"

"Bagaimana jika aku seperti ini, saling berbalas pesan dengan pria lain, apa kau suka, senang?"

"Silakan saja, jika ingin menurunkan harga dirimu!"

"Kau selalu beralasan seperti ini, untuk menutupi kesalahanmu. Ingat baik, apa yang sudah kau lakukan, bukan berarti aku tidak bisa melakukannya juga, bahkan lebih!"
Camelia pun masuk ke dalam kamar lain, dan mengunci pintu.

Kedua pasangan suami-istri ini sama-sama memiliki watak yang keras. Si istri sering kali mengalah, namun si suami justru hanya bisa terus menuntut ketundukan dari si istri. Sedangkan dirinya memiliki watak sikap kasar maupun tangan yang ringan tak segan-segan untuk memukul istrinya.

Memiliki istri yang berparas cantik menawan dan piawai dalam berbagai hal. Tidaklah membuat hati suami luluh dan bersikap lembut.

Akan tetapi dari setiap tindakan tentu ada dampak yang ditimbulkannya.

Ketika si istri di rumah tak dihargai, maka jangan salahkan keadaan jika diluar sana masih banyak kaum pria yang menganggumi istrimu yang telah kau sia-siakan itu.

***

Suatu saat, Veter bersama Camelie datang berkunjung ke kediaman seorang kerabat yang merupakan paman dari Veter.

Baru saja tiba di kediaman keluarga itu, Camelie dibuat terheran-heran, tatkala melihat sosok sang paman yang bagaikan pria lajang. Dari wajah, tubuh dan lainnya tak terlihat bahwa si paman ialah pria yang sudah memiliki anak berumur remaja dan beranjak dewasa.

Ah, apakah akan ada babak baru di kehidupan Camelie.

"Paman, perkenalkan ini istriku," ucap Veter dengan bangga, karena paras istrinya yang cantik menawan itu. Akan tetapi sikap manis Veter tak sesuai kenyataan ketika sedang berada di rumah maupun berdua dengan Camelie.

"Silakan masuk, Veter." Ucap Paman Elberd, dengan tersenyum ramah dan sopan.

Mereka pun berbincang kian kemari, namun dibeberapa momen, Camelie kerap kali mendapatkan tatapan berbeda dari si Uncle tampan, atau Mr. Elberd.

Sementara itu, tatapan dari sosok istri Mr. Elberd seolah mengetahui gerak-gerik dari suaminya yang sedari tadi begitu nyaman menatap ke arah Camelie.

Mulai sejak saat itu, setiap kali Camelia membuat story di sosial medianya, Uncle Elberd selalu memerhatikan Camelia, bahkan tak jarang memberikan respon positif ataupun emoticon random pada Camelie.

Sebagai wanita yang sudah memiliki suami, Camelie seolah tidak ingin merespon jauh sikap yang diberikan oleh Uncle Elberd. Namun, ketika mengingat kembali perangai buruk dari Veter, sungguh hati Camelie menjadi tak karuan.

***

Suatu malam, Cemelia baru saja menghadiri pertemuan keluarga dari suaminya, Veter. Namun karena kesibukan dari Veter, membuat Camelia harus pergi seorang diri.

TERGODA PAMAN dari SUAMIKU [END]Onde histórias criam vida. Descubra agora