02

7.6K 942 29
                                    

wonyoung dan sahabat terbaik nya, ahn yujin adalah anggota cheerledear, mereka baru saja pulang sekolah karna sebentar lagi akan ada pertandingan antar kelas untuk merayakan hari kemerdekaan di sekolah mereka

kedua gadis itu berpisah di halte bus saat bus tujuan rumah yujin sudah tiba

"duluan, wony hati hati di sini, kalo ada apa apa telpon gue atau haruto." ucap yujin

"iya, yujin juga hati hati.." kata wonyoung sambil tersenyum menggemaskan

begitu yujin pergi tinggallah wonyoung sendiri di halte bus, langit mulai gelap, suasana pun semakin dingin, wonyoung bertambah takut begitu melihat banyak kerumunan laki laki di ujung sana

tangannya bergerak menelpon haruto

"haruto!" seru wonyoung begitu telpon di angkat

"iya, wony?"

"kamu dimana?"

"masa kamu lupa, hari ini aku sama keluarga besar ku ada janji mau makan malam bersama.."

wonyoung menggigit jari nya, apa mungkin dia harus meminta bantuan haruto untuk menjemput nya?

"ya udah, selamat bersenang senang." ucap wonyoung pada akhirnya sebelum menutup telpon

wonyoung panik melihat mereka, ingin menelpon yujin namun merasa tidak enak, berakhir gadis itu memilih bangkit untuk bersiap pergi menjauh dari sana

lebih baik wonyoung naik taksi

namun belum sampai lima langkah tangan kurus nya sudah di gapai oleh seseorang membuat wonyoung terkejut sampai menepis tangan orang itu

wonyoung mundur beberapa langkah

"hay dek?" seseorang lain datang dan menyapa wonyoung

"loh, jangan takut dong.. kita baik kok, hahaha." wonyoung ingin menangis melihat mereka yang berjumlah empat orang, ingin rasanya berteriak memanggil haruto

"lepas.." ucap wonyoung begitu lelaki tadi meraih tangannya kembali namun si lelaki itu seolah tuli justru berusaha menarik wonyoung mengikuti mereka

"lo tuli ya? dia kan udah bilang lepas." wonyoung beserta keempat lelaki itu menoleh ke arah kanan

ada seseorang di sana, namun wonyoung tidak bisa melihat dengan jelas itu siapa karna hari yang gelap serta matanya yang berair

"haruto.." gumam wonyoung

"lo siapa?" tanya salah satu dari mereka

"pacarnya." wonyoung semakin tersenyum lebar, itu memang benar haruto

"ya terus lo mau apa? kita lepas gitu?!"

lelaki itu mendekatkan diri, senyum wonyoung luntur begitu melihat siapa dia

park jisung?

sedangkan keempat lelaki itu langsung ketakutan begitu tau siapa yang akan mereka hadapi dan tanpa aba aba langsung lari dari sana

"lo ngga papa?" tanya jisung melihat wonyoung yang masih terdiam dengan pipi yang basah karna air mata

wonyoung terdiam, dia mengira tadi itu haruto karna perkataan nya, namun ternyata jisung..

wonyoung tentu saja mengenal dia, laki laki yang paling dia hindari karna kata yujin jisung itu playboy kelas kakap

"jang wonyoung?"

"eh iya?" wonyoung langsung tersadar kembali begitu jisung menepuk pundak nya

dengan segera wonyoung menghapus sisa air mata nya lalu tersenyum pada jisung

"terima kasih udah nolongin wony." ucap wonyoung

jisung menghela nafas, dirinya terlalu pandai membaca ekspresi wajah wonyoung yang terlihat kecewa

"maaf karna gue yang datang dan bukan nya pacar lo." wonyoung terlihat sedikit panik mendengar ucapan jisung

"b-bukan gitu, wony c-cuma.."

jisung tersenyum gadis ini benar benar berhasil membuat jisung jatuh ke dalam pesona nya

"ayo biar gue antar, perempuan ngga baik di luar malam malam begini." ucap jisung lalu menarik pergelangan tangan wonyoung dengan lembut menuju mobil nya yang entah mengapa membuat wonyoung merasa nyaman


















































tbc.

pendek dulu guys ceritanya biar kalian ngga cepat bosan

monello | jisung x wonyoungWhere stories live. Discover now