I(W)LY | YUWIN [REVISI]

follow-up

Sooji menatap monitor di depannya geram. Bagaimana bisa tidak ada rekaman apapun yang mencurigakan di apartemen itu.

"Bagaimana bisa? Apakah semua ini sudah termasuk rekaman di sisi apartemen yang lain, seperti gudang atau apapun?"

Wanita yang di tanya itu mengangguk.

"Tentu. Ini adalah rekaman 24 jam Semua sisi sudut apartemen ini."

Sooji semakin geram. Seperti nya dia berhadapan dengan orang yang pintar. Rekaman di hapus dan tidak ada jejak apapun di kamar apartemen yuta.

"Keparat. Bagaimana bisa dia melakukan hal ini, bukan kah terlarang masuk kedalam ruangan itu? Keamanan tempat itu belum bisa dikatakan baik."

Perempuan itu tertawa kecil lalu memandang wajah sooji.

"Eonni.Kau tau yuta bisa saja meretas lalu menghapus rekaman nya. Bukan nya harus dengan cara masuk kedalam ruangan cctv apartemen."

Perempuan itu berdiri.

"Baiklah aku pergi. Sampai jumpa."

Sooji masih tak bergeming dari tempatnya. Sudah hampir kehabisan akal. Sekarang dirinya hanya bisa diam memikirkan rencana lainnya.

"Sial. sekarang kau benar benar membuat ku harus melakukan tindakan lanjut nakamoto"

.
.

.
.
.

"Sudah hampir seminggu. Apakah dia tidak apa-apa?"

Yangyang bertanya pada Kun yang sedang memeriksa yuta. Kun menggeleng lalu memeriksa nadi yuta.

"Dia masih ada,kau tau Liu... orang yang koma berada diantara hidup dan mati"

Yangyang mengangguk lalu menatap iris mata kun dengan dalam.

"Gege... Jika dia berada diantara hidup dan mati, tetapi dia lebih memilih alam lain, apakah itu akan..."

Kun menatap Yangyang dengan Bingung

"Ya tentu saja,akan tiada"

Yangyang menggenggam tangan Kun dengan bergetar.

"Yuta Hyung seperti nya lebih memilih alam lain itu."

Setelah itu,Kun paham apa yang di maksud oleh Yangyang.

.
.
.
.

Jaehyun dan Lucas duduk di ruang tengah di selimuti keheningan. Bayangkan saja, seorang geum sooji ternyata bisa bertindak jauh daripada yang mereka pikirkan