GERALDI [SUDAH TERBIT]

41

"Karissa! Bangun woy!"

Viona menarik selimut yang dipakai Karissa.

"Ya ampun masih rebahan."

Farin mengambil bantal lalu menepukannya pada Karissa.

"Putri tidur bangun!"

"Ih berisik banget sih." Karissa merasa tidurnya terganggu.

"Ayo bangun!"

"10 menit lagi ah." Karissa berbalik dari posisi tidurnya.

"Ih ayo!" Arleta menarik tangan Karissa.

"Lo semua ngapain sih dateng pagi-pagi?"

"Karissa, malem ini lo kan bakal dateng ke acara ortunya Geraldi. Ayo girls time." Arleta masih berusaha membangunkan Karissa.

"Iya iya, ni gue bangun."

"Nah gitu, cepetan mandi."

"Kita tunggu lo dibawah ya, dadah Karissa."

Farin, Arleta, dan Viona keluar dari kamar Karissa.

Dengan mata yang masih mengantuk, Karissa bergegas ke kamar mandi. Setelah selesai mandi, Karissa segera bersiap lalu mengambil tasnya dan turun menemui teman-temannya itu.

"Akhirnya siap juga," ucap Viona.

"Yaudah yuk!" Farin mengajak ketiga temannya untuk menaiki mobil ojek online yang sudah ia pesan.

"Jadi tujuan kita sekarang kemana?" tanya Karissa.

Arleta memberi usul, "Pertama kita pergi ke mall."

30 menit akhirnya mereka sampai di mall. Kemudian Viona menarik teman-temannya untuk memasuki toko sepatu.

Pegawai toko menghampiri mereka dengan ramah. "Ada yang bisa saya bantu?"

Viona menoleh pada Karissa. "Buat ntar malem lo mau pake sepatu apa? High heels? Wedges? Atau apa?"

"Harus ya?"

"Ya harus dong Kar."

"Gue gak tau harus pake sepatu apa."

"Oke kalo gitu biar gue yang nyari sepatu yang cocok buat lo." Farin mengusulkan.

Farin melihat sepatu-sepatu yang cocok dengan Karissa. Ia mengambil  high heels berwarna hitam lalu memperlihatkan pada teman-temannya. "Gimana kalo ini?"

"Kayaknya itu terlalu tinggi deh," komentar Karissa.

"Hmmm, kalo yang ini?" Farin memegang wedges boots.

"Kayaknya gak cocok deh, coba cari lagi." Arleta ikut mengomentari.

Kemudian Farin mengambil high heels berwarna putih. "Ini cocok gak?"

"Modelnya kurang lucu," ucap Arleta lagi.

"Ini lucu nih." Farin memegang  wedges berwarna tosca.

"Kayaknya kurang bagus deh."

"Gimana kalo nyari sepatunya nyesuain sama warna baju Karissa?" usul Viona.

"Boleh juga."

"Baju lo warna apa Kar?" tanya Viona.

Karissa berfikir sejenak. "Warnanya biru peach gitu."

"Oke kalo gitu warna peach." Viona menelusuri rak-rak sepatu yang ada disana.

"Gimana kalo yang ini?" Viona memilih high heels berwarna peach dengan tali strap berhiasan bunga-bunga pada high heels itu.